4 Pemain Keturunan Indonesia yang Pernah Membela AC Milan, Salah Satunya Baru Bergabung

JAKARTA - Empat pemain keturunan Indonesia yang pernah atau baru saja bergabung dengan AC Milan tentunya telah membuktikan kualitasnya di dunia sepak bola, mengingat I Rossoneri adalah salah satu klub raksasa Italia.

Kesebelasan yang bermarkas di San Siro ini dikenal kaya akan prestasi dan trofi. Sebut jasa 7 kali gelar Liga Champions, 19 kali Serie A, 5 kali Copa Italia, hingga sekali mendapat trofi Piala Dunia Antar Klub.

Hingga saat ini, AC Milan masih menjaga kualitasnya dengan berhasil masuk 4 besar di musim 2022-2023 Seri A, dan sempat juara di musim 2021-2022.



Oleh karena itu, pemain yang membela il Diavolo Rosso ini pastinya punya kualitas mumpuni. Menariknya, beberapa pemain berkualitas AC Milan ini ada juga yang keturunan Indonesia, meskipun tidak membela timnas Garuda.

4 Pemain Keturunan Indonesia yang Pernah Membela AC Milan

Berikut ini empat pemain keturunan Indonesia yang membela AC Milan. Kebanyakan dari mereka berasal dari Belanda.

1. Ruud Gullit

^{(Foto: Instagram @ruudgullit)}

Pemain serba bisa yang pernah membela timnas Belanda ini identik dengan rambut gimbalnya. Dia pernah memperkuat I Rossoneri pada 1987, setelah didatangkan dari PSV Eindhoven.

Selama kurang lebih 6 tahun membela AC Milan, Ruud Gullit telah mencatatkan 171 pertandingan dengan mengoleksi 171 penampilan, 56 gol, dan 40 assist. Diketahui bahwa dia memiliki darah Indonesia dari kakeknya yang berasal dari Ambon.

2. Frank Rijkaard

^{(Foto: Instagram @frank_rijkaard_1962)}

Frank Rijkaard didatangkan dari Sporting Lisbon ke AC Milan pada 1988, untuk mengisi posisi gelandang bertahan. Bersama dengan Ruud Gullit, membuat Si Merah Hitam tak terbendung dengan memenangi 2 kali Liga Champions dan juara Serie A.

Sepanjang penampilannya bersama AC Milan, Frank Rijkaard telah mencatatkan 201 pertandingan, dengan mencetak 26 gol dan 25 assist. Diketahui bahwa Frank merupakan pemain keturunan Indonesia berdarah Maluku.

3. Nigel de Jong

^{(Foto: Instagram @nigeldejong)}

Pemain keturunan Indonesia selanjutnya ini memiliki darah Ambon dari sang Ibu. Nigel de Jong sempat memperkuat AC Milan selama kurang lebih 4 tahun sejak kedatangannya ke San Siro pada 2016.

Pemain yang didatangkan dari Manchester City ini mampu tampil apik sebagai gelandang bertahan di AC Milan dengan mencatatkan 96 penampilan, mencetak 7 gol dan menciptakan 3 assist.

4. Tijjani Rejinders

^{(Foto: Instagram @tijjanireijnders)}

Terakhir ada Tijjani Rejinders yang baru saja bergabung dengan AC milan pada 19 Juli 2023. Pemain yang masih berusia 24 tahun ini dibeli dengan banderol 20 juta euro dari AZ Alkmaar, setelah tampil meyakinkan di musim lalu.



Gelandang tengah ini sebelumnya telah mencatatkan 13 gol dan 15 assist dari 128 penampilannya bersama AZ Alkmaar. Darah Indonesia yang mengalir dalam tubuh Tijjani berasal dari sang Ibu yang asli Maluku.