Lupakan Kekalahan dari Devin Haney, Duel Lawan Maxi Hughes Jadi Ajang Pembuktian Kambosos Jr
loading...
Petinju kelas ringan Australia, George Kambosos Jr akan bertarung melawan Maxi Hughes di Firelake Arena, Shawnee, Amerika Serikat, Minggu (23/7/2023) WIB. / Foto: Instagram @georgekambososjr
A
A
A
SHAWNEE - Petinju kelas ringan Australia, George "Ferocious" Kambosos Jr akan bertarung melawan Maxi Hughes di ring tinju Firelake Arena, Shawnee, Amerika Serikat, Minggu (23/7/2023) WIB.
Jelang duel tersebut, Kambosos Jr yakin bahwa dirinya kali ini berada di level yang berbeda, dan dia ingin memperlihatkannya kepada dunia.
Petinju 30 tahun ini pun ogah memikirkan kekalahan beruntun dari Devin Haney di dua pertarunganya sebelumnya. Hasil minor itu membuatnya kehilangan sabuk juara dunia kelas ringan IBF/WBO/WBA Super.
Meski berhadapan dengan Hughes, yang berasal dari Inggris, Kambosos Jr menegaskan bahwa dirinya mendapatkan banyak pesan-pesan dukungan dari tanah kelahiran Hughes.
"Saya tahu saya mendapatkan banyak dukungan. Saya memiliki basis penggemar di Inggris yang telah mengulurkan tangan dan menunjukkan kecintaan mereka, dan mereka bersemangat melihat saya kembali ke dalam ring," ungkap Kambosos Jr kepada Sky Sports, yang dikutip pada Sabtu (22/7/2023).
"Kami telah bekerja keras di Amerika untuk memastikan bahwa kami tidak hanya meraih kemenangan, namun juga membuat pernyataan yang tegas," tambah petinju dengan rekor 20-2 (10KO) itu.
![Lupakan Kekalahan dari Devin Haney, Duel Lawan Maxi Hughes Jadi Ajang Pembuktian Kambosos Jr]()
Hughes sendiri tidak bisa dipandang remeh oleh Kambosos Jr. Pasalnya, dia belum pernah tersentuh kekalahan dalam tujuh penampilan terakhirnya.
Kekalahan terakhir yang diterima Hughes adalah saat menderita kekalahan angka mutlak dari Liam Walsh pada November 2019.
Jelang duel tersebut, Kambosos Jr yakin bahwa dirinya kali ini berada di level yang berbeda, dan dia ingin memperlihatkannya kepada dunia.
Petinju 30 tahun ini pun ogah memikirkan kekalahan beruntun dari Devin Haney di dua pertarunganya sebelumnya. Hasil minor itu membuatnya kehilangan sabuk juara dunia kelas ringan IBF/WBO/WBA Super.
Meski berhadapan dengan Hughes, yang berasal dari Inggris, Kambosos Jr menegaskan bahwa dirinya mendapatkan banyak pesan-pesan dukungan dari tanah kelahiran Hughes.
"Saya tahu saya mendapatkan banyak dukungan. Saya memiliki basis penggemar di Inggris yang telah mengulurkan tangan dan menunjukkan kecintaan mereka, dan mereka bersemangat melihat saya kembali ke dalam ring," ungkap Kambosos Jr kepada Sky Sports, yang dikutip pada Sabtu (22/7/2023).
"Kami telah bekerja keras di Amerika untuk memastikan bahwa kami tidak hanya meraih kemenangan, namun juga membuat pernyataan yang tegas," tambah petinju dengan rekor 20-2 (10KO) itu.
Hughes sendiri tidak bisa dipandang remeh oleh Kambosos Jr. Pasalnya, dia belum pernah tersentuh kekalahan dalam tujuh penampilan terakhirnya.
Kekalahan terakhir yang diterima Hughes adalah saat menderita kekalahan angka mutlak dari Liam Walsh pada November 2019.
Lihat Juga :
