Joan Laporta: Lionel Messi Tampak Asing dengan Jersey Inter Miami

BARCELONA - Presiden Barcelona, Joan Laporta, mengaku merasa aneh melihat mantan megabintang Barcelona, Lionel Messi , mengenakan jersey klub Amerika Serikat, Inter Miami. Baginya, Messi selalu identik dengan Barcelona, tempat di mana ia menghabiskan sebagian besar karirnya.

Lionel Messi harus meninggalkan Barcelona pada bursa transfer musim panas 2021 karena masalah keuangan klub. Setelah meninggalkan Blaugrana, Messi bergabung dengan Paris Saint-Germain (PSG) dan bermain selama dua musim bersama Les Parisiens.



Namun, tak lama setelah itu, Messi membuat keputusan mengejutkan dengan memilih untuk melanjutkan petualangan sepak bola di Amerika Serikat dengan bergabung bersama Inter Miami.

Menyikapi hal tersebut, Joan Laporta merasa agak aneh melihat Messi mengenakan seragam klub lain. Bagi banyak pendukung Barcelona, Messi selalu dikaitkan erat dengan klub tersebut, mengingat sebagian besar karirnya telah dihabiskan bersama Blaugrana.

"Perasaan yang aneh," ungkap Joan Laporta dalam wawancara dengan ESPN.

"Kami mengidentifikasi Messi dengan Barcelona. Itulah cara kebanyakan pendukung melihat Messi, karena sebagian besar karirnya berada di Barca," tambahnya.

Meski sempat ada rumor tentang kemungkinan kembali ke Barcelona, Lionel Messi akhirnya memutuskan untuk menetap di Inter Miami setelah meninggalkan PSG. Joan Laporta menyatakan bahwa Barcelona menghormati keputusan Messi dan mendoakan yang terbaik baginya.

"Kami menghormati keputusannya dan mendoakan yang terbaik untuknya. Messi datang ke Barcelona ketika dia masih berusia 14 tahun dan menghabiskan 20 tahun bersama kami. Saya berharap dia sangat bahagia di Miami," tutur Laporta.

Lionel Messi telah memulai debutnya bersama Inter Miami dalam Piala Liga dan telah menunjukkan performa yang gemilang dengan mencetak tiga gol dari dua pertandingan yang telah dilakoninya.