Dustin Poirier Balas Cibiran Michael Chandler usai Kalah Memalukan di UFC 291

SALT LAKE - Petarung MMA asal Amerika Serikat, Dustin Poirier, merespons dengan kesal atas sikap Michael Chandler yang tampaknya mencemoohnya setelah kekalahannya pekan lalu dari Justin Gaethje dalam main event UFC 291 .

Pertarungan antara Poirier dan Gaethje berlangsung pada Minggu (30/7/2023), di mana Poirier mengalami kekalahan telak dari Gaethje dan harus menyerah di ronde kedua setelah menerima tendangan yang menghempaskannya.

Setelah melihat situasi itu, Chandler kemudian menulis komentar pedas di Twitter-nya, @MikeChandlerMMA, Minggu (30/7/2023). Ia menyindir Poirier seolah-olah Poirier harus mendapatkan lawan yang sepadan setelah kekalahan dari Gaethje.

"Nah sekarang @Justin_Gaethje memiliki sabuk #BMF - dia harus mempertahankannya melawan musuh yang layak," tulis Chandler.



Tidak terima dengan komentar tersebut, Poirier pun memberikan balasan tegas melalui akun pribadinya, @DustinPoirier. The Diamond merasa tersinggung dan tidak sepenuhnya setuju dengan pernyataan Chandler.

Poirier menegaskan bahwa dirinya memiliki catatan prestasi yang mengesankan, termasuk berhasil menumbangkan petarung ternama seperti Connor McGregor dua kali berturut-turut pada tahun 2021. Selain itu, Chandler sendiri juga pernah menjadi korban dari Poirier pada akhir tahun sebelumnya.

Catatan kemenangan berturut-turut tersebut membuat Poirier memiliki tren positif sebelum kekalahan dari Gaethje belum lama ini.

"Tutup mulutmu jalang," tegas @DustinPoirier dalam balasan singkatnya kepada Chandler.

Perlu diingat, dalam interaksi di media sosial seperti ini, terkadang emosi para petarung dapat memanas, dan dapat mempengaruhi persepsi dan reaksi mereka terhadap pernyataan dari sesama petarung. Sebagai kompetitor yang memiliki semangat dan gairah tinggi, penting bagi mereka untuk dapat mengontrol emosi dan menjaga profesionalisme dalam menyikapi komentar dari rekan-rekan sesama petarung.