Kematian Dilano Hoff Tak Bikin Nyali Max Verstappen
loading...
A
A
A
Max Verstappen tak merasa takut untuk tetap membalap di ajang Formula 1 meskipun ia sempat dihantui kematian pembalap Dilano van’t Hoff. Tapi pilot jet darat Red Bull Racing itu tahu kemungkinan konsekuensi dari tindakannya tersebut.
Hoff kehilangan nyawanya setelah mengalami kecelakaan dalam balapan Formula Regional European Championship pada 1 Juli 2023. Saat itu jet darat yang dikendarai pembalap berusia 18 tahun itu tergelincir di tengah lintasan Sirkuit Spa-Francorchamps, Belgia, yang tengah diguyur hujan deras sehingga membuatnya dihantam oleh mobil lain.
Selepas momen memilukan tersebut, Verstappen memberikan penghormatan kepada rekan senegaranya itu lewat media sosialnya. Dia turut berduka cita atas apa yang menimpa van’t Hoff.
Unggahannya itu pun dikomentari oleh adik van’t Hoff. Dia mengungkapkan bahwa juara F1 dua kali itu merupakan sosok inspirasi dan juga panutan bagi kakaknya.
"Ketika berita kecelakaan Dilano keluar, saya mengirimkan pesan di media sosial. Beberapa saat kemudian saya melihat saudara perempuan Dilano berkomentar di bawah postingan saya: 'Max, kamu adalah teladannya yang luar biasa. Terima kasih atas pesan ini'," kata Verstappen dilansir dari Formula1news, Selasa (8/8/2023).
Kendati demikian, Verstappen menegaskan bahwa hal itu tak membuatnya menjadi takut untuk membalap. Hanya saja, kini dia lebih memikirkan konsekuensi yang lebih besar dari karier yang dijalaninya sebagai seorang pembalap.
"Tidak ada rasa takut. Saya juga tidak memilikinya sekarang, tetapi saya lebih memikirkan kemungkinan konsekuensi dari tindakan saya," pungkas kekasih Kelly Piquet itu.
Lihat Juga: Profil Aldi Satya Mahendra, Pembalap Indonesia Juara Dunia di Lintasan World Supersport 300
Hoff kehilangan nyawanya setelah mengalami kecelakaan dalam balapan Formula Regional European Championship pada 1 Juli 2023. Saat itu jet darat yang dikendarai pembalap berusia 18 tahun itu tergelincir di tengah lintasan Sirkuit Spa-Francorchamps, Belgia, yang tengah diguyur hujan deras sehingga membuatnya dihantam oleh mobil lain.
Selepas momen memilukan tersebut, Verstappen memberikan penghormatan kepada rekan senegaranya itu lewat media sosialnya. Dia turut berduka cita atas apa yang menimpa van’t Hoff.
Unggahannya itu pun dikomentari oleh adik van’t Hoff. Dia mengungkapkan bahwa juara F1 dua kali itu merupakan sosok inspirasi dan juga panutan bagi kakaknya.
"Ketika berita kecelakaan Dilano keluar, saya mengirimkan pesan di media sosial. Beberapa saat kemudian saya melihat saudara perempuan Dilano berkomentar di bawah postingan saya: 'Max, kamu adalah teladannya yang luar biasa. Terima kasih atas pesan ini'," kata Verstappen dilansir dari Formula1news, Selasa (8/8/2023).
Kendati demikian, Verstappen menegaskan bahwa hal itu tak membuatnya menjadi takut untuk membalap. Hanya saja, kini dia lebih memikirkan konsekuensi yang lebih besar dari karier yang dijalaninya sebagai seorang pembalap.
"Tidak ada rasa takut. Saya juga tidak memilikinya sekarang, tetapi saya lebih memikirkan kemungkinan konsekuensi dari tindakan saya," pungkas kekasih Kelly Piquet itu.
Lihat Juga: Profil Aldi Satya Mahendra, Pembalap Indonesia Juara Dunia di Lintasan World Supersport 300
(yov)