Arsenal Ditahan Imbang Fulham, Mikel Arteta Meradang

LONDON - Mikel Arteta, pelatih Arsenal, merasa sangat menyesal dengan hasil imbang timnya melawan Fulham dalam pertandingan Liga Inggris 2023/2024 . Ia mengungkapkan bahwa timnya memberikan gol secara cuma-cuma kepada lawan.

Seperti yang telah diketahui, Arsenal harus puas berbagi poin dengan Fulham setelah bermain imbang 2-2 dalam pertandingan Liga Inggris 2023/2024 di Emirates Stadium, London, pada Sabtu (26/8/2023). Dalam pertandingan tersebut, The Gunners - julukan Arsenal - kecolongan gol cepat dari sepakan Andreas Pereira di menit pertama pertandingan.

Arteta sangat menyesal karena gol cepat yang dilesakkan oleh Fulham di menit pertama dianggapnya mengubah jalannya permainan secara signifikan. Pelatih asal Spanyol ini berpendapat bahwa timnya memberikan kesempatan kepada lawan untuk mencetak gol tanpa perlawanan yang memadai.

"Jelas bahwa dengan memberikan kesempatan kepada lawan untuk mencetak gol seperti yang kami lakukan di menit pertama, pertandingan menjadi jauh lebih sulit," ujar Arteta seperti yang dilansir dari laman resmi klub pada Minggu (27/8/2023).



"Meskipun kami menciptakan banyak situasi dan peluang selama babak pertama, kami tidak bisa menjebol gawang lawan. Kami mengendalikan permainan sepanjang periode itu, tetapi kami tidak mampu mencetak gol. Kemudian di babak kedua, kami akhirnya berhasil mencetak gol," tambahnya.

Apabila dilihat dari prosesnya, gol pertama dari Fulham memang bermula dari kesalahan bersama para pemain Arsenal. Bukayo Saka melakukan operan balik ke penjaga gawang, namun justru bola direbut oleh Andreas Pereira.

Penjaga gawang Arsenal, Aaron Ramsdale, berdiri terlalu jauh dari gawangnya. Akibatnya, Pereira berhasil melepaskan tembakan dari jarak jauh dengan mudah.

Arteta juga merasa frustasi dengan kurangnya efektivitas dalam memanfaatkan peluang. Meskipun tim dengan julukan Meriam London melepaskan 11 tembakan ke gawang selama pertandingan, namun tidak ada yang berbuah menjadi gol.

"Ide-ide berubah dengan beberapa pergantian pemain. Dinamika permainan juga berubah, dan saya rasa pemain pengganti memberikan kontribusi yang signifikan dengan dampak besar. Saya menghargai semangat dan keyakinan yang mereka bawa ke dalam tim," lanjut Arteta.

"Kami sempat unggul 2-1 dan pada saat itu kami harus mempertahankan area kotak penalti dengan segala upaya, tetapi kami tetap kebobolan. Seharusnya, kami seharusnya bisa mencetak lebih banyak gol, mungkin lima, enam, atau bahkan tujuh gol, saya tidak yakin," tutupnya.