Kontroversi Wasit Setop Laga di Menit 90 saat Indonesia U-23 Bantai Taiwan 9-0, Lihat Aturan IFAB!
loading...
Keputusan wasit Shukri Hussain hanya memberikan tambahan waktu lima detik pada laga fase Grup K Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 yang mempertemukan Timnas Indonesia U-23 versus Taiwan U-23 / Foto: Youtube
A
A
A
SOLO - Keputusan wasit Shukri Hussain hanya memberikan tambahan waktu lima detik pada laga fase Grup K Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 yang mempertemukan Timnas Indonesia U-23 versus Taiwan U-23 di Stadion Manahan Solo, Sabtu (9/9/2023) malam WIB, mendapat sorotan. Sebab umumnya setiap laga ada masa injury time.
Pada pertandingan Grup K, Indonesia U-23 menang dengan skor meyakinkan 9-0 atas Taiwan U-23. Sembilan gol yang bersarang ke gawang lawan masing-masing dicetak Marselino Ferdinan (2' dan 57'), Ramadhan Sananta (6'), Rafael Struick (18'), Witan Sulaeman (30'), Elkan Baggott (55'), Hokky Caraka (79’) dan Pratama Arhan (85').
Kemenangan besar ini membuat Timnas Indonesia menduduki posisi teratas Grup K dengan koleksi tiga poin. Skuad Garuda Muda unggul agresivitas gol atas Turkmenistan yang menempati posisi kedua.
Yang menarik dari pertandingan itu bukan hanya kemenangan besar yang diraih Timnas Indonesia U-23. Tapi ada satu momen menarik ketika juru pengadil lapangan hijau meniupkan peluit panjang di menit 90+5.
Padahal jika melihat permainan dua tim, ada banyak momen yang tercipta selama pertandingan. Tapi wasit asal Arab Saudi itu lebih memilih meniupkan peluit panjang tanpa memberikan tambahan waktu.
Jika mengutip aturan Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB) halaman 77 dan 78, keputusan wasit Shukri Hussain sebenarnya tidak perlu dipersoalkan. Pasalnya, sudah sudah tertera dalam Law Of The Game.
Pada Law Of The Game musim 2023/2024, terdapat pasal untuk mengatur perpanjangan waktu. Perpanjangan waktu alias additional time adalah waktu yang ditambahkan di akhir setiap babak karena waktu yang hilang seperti pergantian pemain, cedera, selebrasi gol, dan lainnya yang dianggap menunda jalannya pertandingan.
Dari aturan tersebut, tak tertuliskan berapa waktu yang perlu ditambahkan oleh wasit untuk tambahan waktu di akhir pertandingan. Namun tertulis bahwa tambahan waktu bisa saja semakin lama jika diperlukan namun tidak boleh dikurangi.
Dengan kata lain, setiap keputusan wasit dalam pertandingan adalah tanggung jawab wasit. Wasit berhak memutuskan tambahan waktu meski satu detik sekalipun.
Pada pertandingan Grup K, Indonesia U-23 menang dengan skor meyakinkan 9-0 atas Taiwan U-23. Sembilan gol yang bersarang ke gawang lawan masing-masing dicetak Marselino Ferdinan (2' dan 57'), Ramadhan Sananta (6'), Rafael Struick (18'), Witan Sulaeman (30'), Elkan Baggott (55'), Hokky Caraka (79’) dan Pratama Arhan (85').
Kemenangan besar ini membuat Timnas Indonesia menduduki posisi teratas Grup K dengan koleksi tiga poin. Skuad Garuda Muda unggul agresivitas gol atas Turkmenistan yang menempati posisi kedua.
Yang menarik dari pertandingan itu bukan hanya kemenangan besar yang diraih Timnas Indonesia U-23. Tapi ada satu momen menarik ketika juru pengadil lapangan hijau meniupkan peluit panjang di menit 90+5.
Padahal jika melihat permainan dua tim, ada banyak momen yang tercipta selama pertandingan. Tapi wasit asal Arab Saudi itu lebih memilih meniupkan peluit panjang tanpa memberikan tambahan waktu.
Jika mengutip aturan Dewan Asosiasi Sepak Bola Internasional (IFAB) halaman 77 dan 78, keputusan wasit Shukri Hussain sebenarnya tidak perlu dipersoalkan. Pasalnya, sudah sudah tertera dalam Law Of The Game.
Pada Law Of The Game musim 2023/2024, terdapat pasal untuk mengatur perpanjangan waktu. Perpanjangan waktu alias additional time adalah waktu yang ditambahkan di akhir setiap babak karena waktu yang hilang seperti pergantian pemain, cedera, selebrasi gol, dan lainnya yang dianggap menunda jalannya pertandingan.
Dari aturan tersebut, tak tertuliskan berapa waktu yang perlu ditambahkan oleh wasit untuk tambahan waktu di akhir pertandingan. Namun tertulis bahwa tambahan waktu bisa saja semakin lama jika diperlukan namun tidak boleh dikurangi.
Dengan kata lain, setiap keputusan wasit dalam pertandingan adalah tanggung jawab wasit. Wasit berhak memutuskan tambahan waktu meski satu detik sekalipun.
(yov)
Explore More