Satgas Independen Anti Mafia Bola Bakal Tindaklanjuti Klaim Ophan Lamara

Kamis, 21 September 2023 - 01:27 WIB
loading...
Satgas Independen Anti Mafia Bola Bakal Tindaklanjuti Klaim Ophan Lamara
Pengamat sepak bola yang diketahui bernama Ophan Lamara itu mengaku memiliki informasi sosok mafia di tubuh kepengurusan PSSI dan PT Liga Indonesia Baru. / Foto: Ilham Sigit
A A A
JAKARTA - Satgas Independen Anti Mafia Bola telah dibentuk dan diperkenalkan PSSI pada hari ini, Rabu (20/9/2023). Meski baru diperkenalkan, tim satgas yang diketuai Maruarar Sirait ini bakal menindaklanjuti klaim dari seorang pengamat sepak bola tentang mafia sepak bola.

Pengamat sepak bola yang diketahui bernama Ophan Lamara itu mengaku memiliki informasi sosok mafia di tubuh kepengurusan PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB).

Dalam acara diskusi yang ditayangkan di salah satu kanal YouTube, Ophan menyebutkan jika mengantongi informasi sosok mafia di dalam PSSI dan PT LIB, namun dia tak membocorkan identitas sang pelaku.



Menurut Ophan, sosok tersebut hadir dalam laga penentuan gelar juara dalam suatu musim Liga 1. Sayangnya, tidak disebutkan secara jelas kapan musim kompetisi yang dimaksud.

Salah satu anggota Satgas Independen Anti Mafia Bola, Akmal Marhali pun menyebutkan jika pihaknya akan memanggil Ophan untuk dimintai keterangan. Akmal bahkan sempat berbicara dengan Ophan via sambungan telepon.

"Apa yang disampaikan Bang Ophan Lamara itu waktu itu di diskusi yang kebetulan Pak Erick (Thohir, Ketua Umum PSSI) juga hadir. Jadi kita akan panggil teman-teman untuk bersama-sama mengungkap masalah-masalah sepak bola kita," tutur Akmal saat konferensi pers di Menara Danareksa, Jakarta, Rabu (20/9/2023).



"Kita yakini kalau kita mau bersih, harus dari mulai dari kita semua, dan Satgas Mafia Bola ini untuk panggil Bang Ophan Lamara, untuk dimintai keterangan, kisi-kisi, gambaran-gambaran dan tentunya memberi perlindungan untuk beliau," jelas dia.

"Saya sudah telepon juga Bang Ophan Lamara, untuk kemudian membantu kita mengungkap semua ini," sambung pria yang juga Koordinator Save Our Soccer (SOS) itu.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4219 seconds (0.1#10.140)