Saul Alvarez: Aku Petinju Terkuat, Tak Ada yang Bisa Kalahkan Canelo Versi Ini

Senin, 02 Oktober 2023 - 11:11 WIB
loading...
Saul Alvarez: Aku Petinju Terkuat, Tak Ada yang Bisa Kalahkan Canelo Versi Ini
Saul Alvarez: Tak Ada yang Bisa Kalahkan Canelo versi Ini/BoxinG Scene
A A A
Saul Canelo Alvarez memperingatkan musuh-musuhnya di masa depan dengan berkoar tidak ada yang bisa mengalahkan dirinya dalam versi ini seusai mengalahkan Jermell Charlo. Juara dunia kelas menengah super yang tak terbantahkan, Saul Canelo Alvarez, berhasil mempertahankan gelar juara dunianya dengan menjatuhkan Jermell Charlo dalam perjalanannya menuju kemenangan angka mutlak yang dominan (119-109, 118-109 dua kali) dalam pertandingan utama PPV Showtime, Sabtu (29/4) malam, di T-Mobile Arena, Las Vegas.

"Aku adalah petinju yang kuat sepanjang waktu, melawan semua petinju," kata Saul Canelo Alvarez. ''Aku adalah orang yang kuat. Tidak ada yang bisa mengalahkan [versi] Canelo ini."

Baca Juga: Canelo (60-2-2, 39 KO) tampil dominan dari awal sampai akhir, menggunakan IQ yang luar biasa di atas ring dan kekuatan luar biasa yang membuatnya menjadi salah satu calon anggota Hall of Fame untuk membuat raja kelas welter super, Jermell Charlo (35-2-1, 19 KO), terpukul mundur. Naik dua divisi dalam upaya untuk menguasai dua divisi, Charlo mampu mendaratkan pukulan telak, namun selalu mendapat perlawanan keras dari Canelo.

Pertahanan Charlo pertama kali menunjukkan keretakan pada ronde-ronde awal ketika pukulan hook keras khas Canelo ke arah tubuh memberikan dampak yang jelas dan memaksanya untuk lebih banyak fokus pada pertahanan di paruh pertama pertarungan. Pada ronde ketujuh, Canelo menerobos masuk dengan pukulan overhand kanan yang mengejutkan Charlo dan memaksanya untuk berlutut.

Sisa ronde ketujuh melihat Charlo bertarung dengan cerdas, dan bahkan mendaratkan beberapa pukulan terbersihnya untuk mencapai bel akhir pertandingan. Charlo awalnya menunjukkan lebih banyak tekanan, namun tidak dapat menghalangi ketepatan serangan dan pertahanan Canelo.



Canelo mendominasi statistik CompuBox dan juga kartu penilaian, dengan keunggulan 134 banding 71 dalam total pukulan yang didaratkan, termasuk 42 pukulan ke arah tubuh yang mengesankan. "Kami berlatih untuk menyerang tubuhnya," kata Canelo. "Kami tahu dia adalah petarung yang hebat. Dia tahu bagaimana cara bergerak di atas ring. Kami berlatih menyerang tubuhnya selama tiga bulan. Selama tiga bulan di pegunungan tanpa keluarga saya, tanpa segalanya."

Ronde-ronde kejuaraan menampilkan lebih banyak hal yang sama, saat Canelo melaju ke bel akhir sambil diiringi dengan nyanyian dari ribuan penggemar setianya yang hadir. Setelah berterima kasih kepada para pendukungnya, Canelo menyatakan bahwa ia terbuka untuk menghadapi siapa pun selanjutnya.

"Saya masih mencintai tinju," kata Canelo. "Saya sangat mencintai tinju. Tinju adalah hidup saya. Tinju membuat saya menjadi seperti sekarang ini. Itulah mengapa saya sangat mencintai tinju. Dan saya sangat mencintai tinju karena para penggemar saya juga... Cinco de Mayo saya akan menghadapi siapa pun. Saya tidak peduli."
(aww)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2784 seconds (0.1#10.140)