Dipanggil Timnas Indonesia, Ricky Kambuaya Sedih Teringat Almarhum Ayah
loading...
A
A
A
Ricky Kambuaya mengaku bangga bisa dipanggil masuk skuad Timnas Indonesia jelang menghadapi Brunei Darusaalam di Kualifikasi Piala Dunia 2026 . Namun di sisi lain, ia merasa sedih lantaran teringat Almarhum sang ayah setiap kali membela Tim Merah Putih.
Leg pertama Timnas Indonesia versus Brunei Darussalam di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dijadwalkan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (12/10/2023). Jelang laga tersebut, Shin Tae-yong sudah memanggil pemain pilihannya, termasuk Ricky Kambuaya.
Ricky Kambuaya boleh dikatakan menjadi pemain langganan membela Timnas Indonesia. Ia tak pernah absen membela skuad Merah Putih. Mulai dari Piala AFF edisi 2020 dan 2022, Kualifikasi Piala Asia 2023, hingga berbagai ajang FIFA Matchday.
Ricky tentunya bangga lantaran permainannya bersama Dewa United mendapat apresiasi dari Shin Tae-yong. Tapi di sisi lain, eks pemain Persib Bandung dan Persebaya Surabaya itu mengaku sedih lantaran selalu teringat Almarhum ayah setiap kali mengenakan jersey Merah Putih.
"Jujur sih, kalo jujur saya bangga, bangga juga, saking bangganya sampai sedih, sedih karena ingat Almarhum bapak saya, yang selalu support mendukung. Punya rasa bahagia, senang, tapi salah satunya juga saya sedih karena bapak tidak bisa nonton langsung, hadir di (stadion) saat (saya) membela Timnas," kata Ricky dikutip Instagram resmi Timnas Indonesia, Jumat (6/10/2023).
Ayah Ricky meninggal dunia pada 2021 silam, ketika dirinya masih membela Persebaya. Semasa hidup, Almarhum ayahnya merupakan orang yang selalu memberikan dukungan penuh kepada putranya tersebut, termasuk saat membela PSS Sleman.
"Kisah yang paling sedih itu di Sleman, ya baru pertama kali di Liga 1, terus saya tidak dapat menit bermain, nah itu membuat saya terpukul," kenangnya.
Terlepas dari itu, Ricky ingin membuat ayahnya bangga dengan penampilan terbaik bersama skuad Garuda. Selain mendiang sang Ayah, gelandang berusia 27 tahun itu bertekad ingin membuat bangga seluruh masyarakat Indonesia.
"Kalau di Timnas itu mau membanggakan seluruh masyarakat Indonesia ya, memberikan yang terbaik, pokoknya membawa Indonesia, terlebih khusus Timnas lebih baik," imbuhnya.
Leg pertama Timnas Indonesia versus Brunei Darussalam di Kualifikasi Piala Dunia 2026 dijadwalkan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis (12/10/2023). Jelang laga tersebut, Shin Tae-yong sudah memanggil pemain pilihannya, termasuk Ricky Kambuaya.
Ricky Kambuaya boleh dikatakan menjadi pemain langganan membela Timnas Indonesia. Ia tak pernah absen membela skuad Merah Putih. Mulai dari Piala AFF edisi 2020 dan 2022, Kualifikasi Piala Asia 2023, hingga berbagai ajang FIFA Matchday.
Ricky tentunya bangga lantaran permainannya bersama Dewa United mendapat apresiasi dari Shin Tae-yong. Tapi di sisi lain, eks pemain Persib Bandung dan Persebaya Surabaya itu mengaku sedih lantaran selalu teringat Almarhum ayah setiap kali mengenakan jersey Merah Putih.
"Jujur sih, kalo jujur saya bangga, bangga juga, saking bangganya sampai sedih, sedih karena ingat Almarhum bapak saya, yang selalu support mendukung. Punya rasa bahagia, senang, tapi salah satunya juga saya sedih karena bapak tidak bisa nonton langsung, hadir di (stadion) saat (saya) membela Timnas," kata Ricky dikutip Instagram resmi Timnas Indonesia, Jumat (6/10/2023).
Ayah Ricky meninggal dunia pada 2021 silam, ketika dirinya masih membela Persebaya. Semasa hidup, Almarhum ayahnya merupakan orang yang selalu memberikan dukungan penuh kepada putranya tersebut, termasuk saat membela PSS Sleman.
"Kisah yang paling sedih itu di Sleman, ya baru pertama kali di Liga 1, terus saya tidak dapat menit bermain, nah itu membuat saya terpukul," kenangnya.
Terlepas dari itu, Ricky ingin membuat ayahnya bangga dengan penampilan terbaik bersama skuad Garuda. Selain mendiang sang Ayah, gelandang berusia 27 tahun itu bertekad ingin membuat bangga seluruh masyarakat Indonesia.
"Kalau di Timnas itu mau membanggakan seluruh masyarakat Indonesia ya, memberikan yang terbaik, pokoknya membawa Indonesia, terlebih khusus Timnas lebih baik," imbuhnya.
(yov)