Leigh Wood Lepas Sabuk Kelas Bulu WBA demi Juara 2 Divisi
loading...
Leigh Wood melepas sabuk kelas bulu WBA demi gelar kelas bulu super menjadi keputusan berat dalam karier tinju profesionalnya / Foto: DAZN
A
A
A
Leigh Wood melepas sabuk kelas bulu WBA demi gelar kelas bulu super menjadi keputusan berat dalam karier tinju profesionalnya. Leigh Wood akan melanjutkan visinya yang telah ditetapkan selama sisa kariernya.
Perjalanan tersebut tidak akan lagi melibatkan gelar juara dunia kelas bulu WBA. BoxingScene.com telah mengkonfirmasi bahwa Leigh Wood dari Nottingham secara resmi mengosongkan gelar yang diraihnya kembali pada awal tahun ini, karena ia akan berkampanye di kelas bulu super 58,9 kg.
"Kami menulis untuk mengkonfirmasi secara resmi bahwa Leigh Wood... telah memutuskan untuk mengosongkan gelarnya dengan segera," Tom Dallas dari Matchroom Boxing menginformasikan kepada WBA pada hari Selasa dalam pemberitahuan resmi yang diperoleh Boxing Scene. "Leigh telah menjalani perjalanan yang luar biasa sebagai juara kelas bulu WBA, dan kami menghargai kesempatan yang telah diberikan kepadanya selama ini."
Perkembangan ini terjadi hanya sepuluh hari setelah Wood bangkit dari ketertinggalan dan menang KO pada ronde ketujuh atas rekan senegaranya dan mantan pemegang gelar juara kelas bulu IBF dua kali, Josh Warrington. Wood tertinggal di ketiga kartu penilaian selama enam ronde, namun menjatuhkan Warrington tepat sebelum bel pertandingan berbunyi, dan setelah itu wasit Michael Alexander menyatakan bahwa ia tidak layak untuk melanjutkan pertandingan pada tanggal 7 Oktober di AO Arena, Manchester.
Ini menandai pertahanan pertama yang sukses bagi Wood dalam mempertahankan gelar keduanya, walau ia harus menjalani masa hukuman. Otabek Kholmatov telah dianggap sebagai penantang wajib dalam perebutan gelar tersebut.
Wood, Warrington dan Matchroom semuanya harus meminta izin khusus dari WBA untuk melanjutkan pertarungan dengan profil yang lebih tinggi, dengan kesepakatan bahwa pemenangnya harus mendapatkan gelar wajib berikutnya.
Hal ini juga disertai dengan pemahaman yang tak terucapkan bahwa sang pemenang kemungkinan besar akan mengosongkan gelarnya. Wood (28-3, 17KO) naik tingkat menjadi pemegang gelar penuh pada bulan Desember lalu, saat Leo Santa Cruz dipastikan tidak lagi tertarik untuk melanjutkan pertarungan konsolidasi gelar.
Pertarungan pertamanya sebagai juara yang telah naik tingkat berakhir dengan bencana, saat Wood dihentikan pada ronde ketujuh dalam sebuah laga pertahanan gelar yang bersifat sukarela melawan Mauricio Lara dari Meksiko, 18 Februari lalu, di kota kelahirannya, Nottingham.
Perjalanan tersebut tidak akan lagi melibatkan gelar juara dunia kelas bulu WBA. BoxingScene.com telah mengkonfirmasi bahwa Leigh Wood dari Nottingham secara resmi mengosongkan gelar yang diraihnya kembali pada awal tahun ini, karena ia akan berkampanye di kelas bulu super 58,9 kg.
"Kami menulis untuk mengkonfirmasi secara resmi bahwa Leigh Wood... telah memutuskan untuk mengosongkan gelarnya dengan segera," Tom Dallas dari Matchroom Boxing menginformasikan kepada WBA pada hari Selasa dalam pemberitahuan resmi yang diperoleh Boxing Scene. "Leigh telah menjalani perjalanan yang luar biasa sebagai juara kelas bulu WBA, dan kami menghargai kesempatan yang telah diberikan kepadanya selama ini."
Perkembangan ini terjadi hanya sepuluh hari setelah Wood bangkit dari ketertinggalan dan menang KO pada ronde ketujuh atas rekan senegaranya dan mantan pemegang gelar juara kelas bulu IBF dua kali, Josh Warrington. Wood tertinggal di ketiga kartu penilaian selama enam ronde, namun menjatuhkan Warrington tepat sebelum bel pertandingan berbunyi, dan setelah itu wasit Michael Alexander menyatakan bahwa ia tidak layak untuk melanjutkan pertandingan pada tanggal 7 Oktober di AO Arena, Manchester.
Ini menandai pertahanan pertama yang sukses bagi Wood dalam mempertahankan gelar keduanya, walau ia harus menjalani masa hukuman. Otabek Kholmatov telah dianggap sebagai penantang wajib dalam perebutan gelar tersebut.
Wood, Warrington dan Matchroom semuanya harus meminta izin khusus dari WBA untuk melanjutkan pertarungan dengan profil yang lebih tinggi, dengan kesepakatan bahwa pemenangnya harus mendapatkan gelar wajib berikutnya.
Hal ini juga disertai dengan pemahaman yang tak terucapkan bahwa sang pemenang kemungkinan besar akan mengosongkan gelarnya. Wood (28-3, 17KO) naik tingkat menjadi pemegang gelar penuh pada bulan Desember lalu, saat Leo Santa Cruz dipastikan tidak lagi tertarik untuk melanjutkan pertarungan konsolidasi gelar.
Pertarungan pertamanya sebagai juara yang telah naik tingkat berakhir dengan bencana, saat Wood dihentikan pada ronde ketujuh dalam sebuah laga pertahanan gelar yang bersifat sukarela melawan Mauricio Lara dari Meksiko, 18 Februari lalu, di kota kelahirannya, Nottingham.
Lihat Juga :
