Pelatih Para-Balap Sepeda Indonesia Salut dengan Pencapaian di Asian Para Games 2022
loading...
A
A
A
HANGZHOU - Pelatih para-balap sepeda Indonesia, Rizan Setyo tak mampumenyembunyikan rasa gembiranya. Ini tak lain berkat keberhasilan anak didiknya yang tampil gemilang di Asian Para Games 2022.
Cabang olahraga para-balap sepeda berhasil menyumbang 3 medali emas, 4 perak, dan 4 perunggu buat Indonesia. Menurut Rizan, catatan ini menjadi sejarah baru. Pasalnya, pada edisi 2018, pasukannya hanya mampu menyumbang 1 emas, 8 perak, dan 8 perunggu. Berkaca dari catatan tersebut, perolehan kali ini dinilai menjadi sebuah gebrakan.
Apalagi di Asian Para Games kali ini mereka bertanding di luar kandang. Sementara pada 2018, Asian Games digelar di Indonesia yang seharusnya diyakini bisa mendulang lebih banyak emas.
Tak heran jika Rizan salut dengan pencapaian kali ini. Terlebih, AiPG 2022 juga terasa lebih kompetitif. "Prestasi ini tentu melebihi Asian Para Games Jakarta 2018, di mana kita dapat 1 emas, 8 perak dan 8 perunggu, sekarang 3 emas, 4 perak dan 4 perunggu. Hasil ini merupakan prestasi luar biasa dan sangat bersejarah karena untuk mendapatkan emas Asian Para Games ini sangat kompetitif," tutur Rizan dalam rilis NPC, Jumat (27/10/2023).
Untuk diketahui, perlombaan para-balap sepeda AiPG 2022 digelar di Chun'an Jieshou Sports Centre, Hangzhou, China, Jumat (27/10/2023). Satu medali emas diraih Sri Sugiyanti yang dipiloti Ni'mal Magfiroh di nomor Women's B Road Race dengan jarak tempuh 70km dengan catatan waktu 1:59:23 jam.
Ini merupakan medali kedua yang dipersembahkan Sri/Ni'mal untuk Indonesia dari para-balap sepeda. Dia pun berterima kasih kepada seluruh pelatih dan pilot yang telah membimbingnya.
"Terima kasih banyak kepada seluruh pelatih dan pilot saya yang membimbing saya di sepanjang perjalanan 70km itu tetep mendorong, tetap rileks, ini sangat luar biasa," ujar Sri.
Lihat Juga: Indonesian Downhill 2024 Seri Kedua: Downhillers Elite Berburu Gelar Juara di Ternadi Bike Park
Cabang olahraga para-balap sepeda berhasil menyumbang 3 medali emas, 4 perak, dan 4 perunggu buat Indonesia. Menurut Rizan, catatan ini menjadi sejarah baru. Pasalnya, pada edisi 2018, pasukannya hanya mampu menyumbang 1 emas, 8 perak, dan 8 perunggu. Berkaca dari catatan tersebut, perolehan kali ini dinilai menjadi sebuah gebrakan.
Apalagi di Asian Para Games kali ini mereka bertanding di luar kandang. Sementara pada 2018, Asian Games digelar di Indonesia yang seharusnya diyakini bisa mendulang lebih banyak emas.
Tak heran jika Rizan salut dengan pencapaian kali ini. Terlebih, AiPG 2022 juga terasa lebih kompetitif. "Prestasi ini tentu melebihi Asian Para Games Jakarta 2018, di mana kita dapat 1 emas, 8 perak dan 8 perunggu, sekarang 3 emas, 4 perak dan 4 perunggu. Hasil ini merupakan prestasi luar biasa dan sangat bersejarah karena untuk mendapatkan emas Asian Para Games ini sangat kompetitif," tutur Rizan dalam rilis NPC, Jumat (27/10/2023).
Untuk diketahui, perlombaan para-balap sepeda AiPG 2022 digelar di Chun'an Jieshou Sports Centre, Hangzhou, China, Jumat (27/10/2023). Satu medali emas diraih Sri Sugiyanti yang dipiloti Ni'mal Magfiroh di nomor Women's B Road Race dengan jarak tempuh 70km dengan catatan waktu 1:59:23 jam.
Ini merupakan medali kedua yang dipersembahkan Sri/Ni'mal untuk Indonesia dari para-balap sepeda. Dia pun berterima kasih kepada seluruh pelatih dan pilot yang telah membimbingnya.
"Terima kasih banyak kepada seluruh pelatih dan pilot saya yang membimbing saya di sepanjang perjalanan 70km itu tetep mendorong, tetap rileks, ini sangat luar biasa," ujar Sri.
Lihat Juga: Indonesian Downhill 2024 Seri Kedua: Downhillers Elite Berburu Gelar Juara di Ternadi Bike Park
(nug)