Ajax Benarkan Pernah Terjadi Kasus Positif Virus Corona
loading...
A
A
A
AMSTERDAM - Ajax Amsterdam mengkonfirmasikan bahwa sejumlah staff dan pemainnya sempat terpapar virus Corona atau Covid-19. Ini sesuai pemberitaan De Telegraaf yang melaporkan bahwa pernah ada 13 kasus positif.
(Baca Juga: Ulang Sejarah 10 Tahun, LA Lakers Juara Wilayah Barat )
Menurut keterangan De Telegraaf, Ajax pernah menggelar tes virus Corona pada Juni lalu yang diikuti 90 orang. Dari jumlah itu terdapat 13 orang yang menunjukan memiliki antibodi yang bisa diartikan ada virus mematikan itu di dalam tubuh.
Disebutkan kalau pemain dan pelatih dari tim utama Ajax, tim akademi (Jong Ajax) dan staf yang berkaitan dengan kedua klub itu terbukti reaktif. Mereka semua lalu terus melakukan tet virus Corona secara rutin setiap pekannya.
Ketua komunikasi Ajak, Miel Brinkhuis menyatakan kepada De Telegraaf bahwa peristiwa itu sudah terjadi cukup lama. Walau enggan menyebut siapa yang sempat terpapar, dia mengklaim sekarang tidak ada lagi kasus positif.
“Memang benar bahwa sejumlah pemain dan anggota staff pernah tertular virus Corona. Tapi, saya ingin menegaskan kalau sekarang sudah tidak ada lagi yang membawa virus Corona dalam tubuhnya,” jelas Brinkhuis.
Brinkhuis menambahkan semua pemain Ajax dalam kondisi sehat, dan mayoritas sudah mengikuti latihan. “Terkecuali Andre Onana yang mengalami cedera engkel ringan, semuanya hadir pada sesi latihan Selasa (4/8/2020),” tutupnya.
(Baca Juga: Inter vs Getafe, Conte Ingin Pembuktian Skuat Nerazzurri )
Kabar ini membuat pubik bertanya kapan dan dimana personil Ajax terpapar virus Corona. Satu-satunya penjelasan adalah jawara Eredivisie itu pernah menyambangi Getafe untuk melakoni partai Liga Europa pada Februari silam.
(Baca Juga: Ulang Sejarah 10 Tahun, LA Lakers Juara Wilayah Barat )
Menurut keterangan De Telegraaf, Ajax pernah menggelar tes virus Corona pada Juni lalu yang diikuti 90 orang. Dari jumlah itu terdapat 13 orang yang menunjukan memiliki antibodi yang bisa diartikan ada virus mematikan itu di dalam tubuh.
Disebutkan kalau pemain dan pelatih dari tim utama Ajax, tim akademi (Jong Ajax) dan staf yang berkaitan dengan kedua klub itu terbukti reaktif. Mereka semua lalu terus melakukan tet virus Corona secara rutin setiap pekannya.
Ketua komunikasi Ajak, Miel Brinkhuis menyatakan kepada De Telegraaf bahwa peristiwa itu sudah terjadi cukup lama. Walau enggan menyebut siapa yang sempat terpapar, dia mengklaim sekarang tidak ada lagi kasus positif.
“Memang benar bahwa sejumlah pemain dan anggota staff pernah tertular virus Corona. Tapi, saya ingin menegaskan kalau sekarang sudah tidak ada lagi yang membawa virus Corona dalam tubuhnya,” jelas Brinkhuis.
Brinkhuis menambahkan semua pemain Ajax dalam kondisi sehat, dan mayoritas sudah mengikuti latihan. “Terkecuali Andre Onana yang mengalami cedera engkel ringan, semuanya hadir pada sesi latihan Selasa (4/8/2020),” tutupnya.
(Baca Juga: Inter vs Getafe, Conte Ingin Pembuktian Skuat Nerazzurri )
Kabar ini membuat pubik bertanya kapan dan dimana personil Ajax terpapar virus Corona. Satu-satunya penjelasan adalah jawara Eredivisie itu pernah menyambangi Getafe untuk melakoni partai Liga Europa pada Februari silam.
(mirz)