Robohkan Tyson Fury, Francis Ngannou Dijanjikan Masuk Ranking 10 Besar WBC

Senin, 30 Oktober 2023 - 08:01 WIB
loading...
Robohkan Tyson Fury, Francis Ngannou Dijanjikan Masuk Ranking 10 Besar WBC
Robohkan Tyson Fury, Francis Ngannou Dijanjikan Masuk Ranking 10 Besar WBC. Foto: REUTERS/Ahmed Yosri
A A A
Dewey Cooper, pelatih Francis Ngannou, mengindikasikan bahwa petinjunya dijanjikan peringkat 10 besar dari Presiden Dewan Tinju Dunia ( WBC ), Mauricio Sulaiman. Janji itu diungkapkan pada hari Sabtu di Arab Saudi, saat Francis Ngannou melakukan debut tinju profesionalnya melawan petinju yang dianggap sebagai petinju kelas berat teratas, juara dunia WBC Tyson Fury.

Pertarungan mereka adalah pertarungan tanpa gelar, karena Ngannou tidak memiliki peringkat dari badan penilai. Francis Ngannou melampaui semua ekspektasi dengan menjatuhkan Tyson Fury pada ronde ketiga dan bertarung dengan seimbang di hampir sepanjang pertandingan.



Pada akhirnya, Fury dianugerahi kemenangan angka terbelah (split decision) yang kontroversial. Salah satu juri memberi nilai 95-94 untuk Ngannou, namun ia dikalahkan oleh juri lain dengan nilai 95-94 dan 96-93 untuk Fury.

Karena penampilannya yang tak terduga saat menghadapi juara bertahan divisi ini, Ngannou kini mungkin akan masuk dalam perebutan gelar juara dunia.

"Mauricio Sulaiman, presiden WBC, mengatakan bahwa ia akan menempatkannya di peringkat 10 besar karena ia lebih baik dari kebanyakan petinju kelas berat yang ada di peringkat 10 besar. Dia mengatakan itu di atas ring," kata Dewey Cooper kepada MMA Junkie.

Salah satu Hall of Famer UFC Daniel Cormier adalah salah satu dari sekian banyak orang yang memberikan pujian kepada Ngannou, yang juga merupakan mantan juara kelas berat UFC. "Francis Ngannou membuktikan bahwa ia adalah orang paling jahat di planet ini," kata Cormier.

"Mengapa? Karena dia adalah juara kelas berat UFC, dan dia bertarung melawan juara kelas berat dunia dalam sebuah keputusan tipis. Tyson Fury tidak dapat melawan Francis Ngannou dalam seni bela diri campuran dengan cara yang sama seperti Francis melawan Tyson dalam tinju. Tidak mungkin pertarungan antara petinju manapun dengan juara kelas berat UFC dalam seni bela diri campuran akan berakhir dengan keputusan seperti itu. Itu adalah penampilan paling mengesankan yang pernah saya lihat dari seorang pria di luar bidang keahliannya," paparnya.
(sto)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0954 seconds (0.1#10.140)