Alex Krassyuk: Tyson Fury Arogan, Nggak Disiplin, Haus Uang!
loading...
A
A
A
RIYADH - Promotor Oleksandr Usyk, Alex Krassyuk, mengecam Tyson Fury petinju arogan, tidak disiplin, dan haus uang setelah penampilan mengecewakan melawan Francis Ngannou. Namun, Alex Krassyuk mengatakan bahwa juara tnju kelas berat WBC, Tyson Fury, akan terus melaju dengan rencana pertarungan yang tak terbantahkan melawan Oleksandr Usyk.
Pada hari Sabtu lalu di Arab Saudi, Tyson Fury nyaris saja dikalahkan petinju debutan UFC Francis Ngannou . Tyson Fury dirobohkan Francis Ngannou di ronde 3 tapi menang kontroversial dalam pertarungan tinju 10 ronde.
Usyk, juara IBF, IBO, WBA dan WBO, berada di pinggir ring untuk menyaksikan pertandingan tersebut. Pemegang gelar juara dunia, seperti kebanyakan penonton yang hadir, terkejut ketika Fury dirobohkan pada ronde ketiga.
Dalam apa yang banyak orang perkirakan akan menjadi sebuah kemenangan mutlak, menjadi sebuah pertandingan tinju yang sangat kompetitif. Fury pulang dengan mata kiri yang lebam, luka di dahinya akibat uppercut Ngannou, dan ia menerima lebih banyak pukulan dari yang diantisipasi.
Para juri memberikan penilaian 95-94 dan 96-93 untuk Fury, sementara juri ketiga menilai Ngannou sebagai pemenang dengan angka 95-94. Setelah pertarungan, Usyk memasuki ring dan berhadapan dengan Fury.
Beberapa minggu yang lalu, para penanggung jawab dari kedua petinju telah mengumumkan bahwa kesepakatan telah diselesaikan untuk tanggal 23 Desember di Arab Saudi. Kedua petinju telah menandatangani kontrak untuk pertarungan tersebut. Karena Fury menerima lebih banyak benturan dan memar dari yang diperkirakan, ia mungkin membutuhkan lebih banyak waktu untuk mempersiapkan diri.
Krassyuk yakin Fury menganggap remeh Ngannou dengan terlalu fokus pada bayaran besar yang diterimanya untuk pertarungan ini dan tidak cukup fokus pada pemusatan latihan. "Semua orang, termasuk Usyk, tidak memberikan banyak kesempatan kepada Ngannou. Namun pria itu telah mengejutkan dunia."
Pada hari Sabtu lalu di Arab Saudi, Tyson Fury nyaris saja dikalahkan petinju debutan UFC Francis Ngannou . Tyson Fury dirobohkan Francis Ngannou di ronde 3 tapi menang kontroversial dalam pertarungan tinju 10 ronde.
Usyk, juara IBF, IBO, WBA dan WBO, berada di pinggir ring untuk menyaksikan pertandingan tersebut. Pemegang gelar juara dunia, seperti kebanyakan penonton yang hadir, terkejut ketika Fury dirobohkan pada ronde ketiga.
Dalam apa yang banyak orang perkirakan akan menjadi sebuah kemenangan mutlak, menjadi sebuah pertandingan tinju yang sangat kompetitif. Fury pulang dengan mata kiri yang lebam, luka di dahinya akibat uppercut Ngannou, dan ia menerima lebih banyak pukulan dari yang diantisipasi.
Para juri memberikan penilaian 95-94 dan 96-93 untuk Fury, sementara juri ketiga menilai Ngannou sebagai pemenang dengan angka 95-94. Setelah pertarungan, Usyk memasuki ring dan berhadapan dengan Fury.
Beberapa minggu yang lalu, para penanggung jawab dari kedua petinju telah mengumumkan bahwa kesepakatan telah diselesaikan untuk tanggal 23 Desember di Arab Saudi. Kedua petinju telah menandatangani kontrak untuk pertarungan tersebut. Karena Fury menerima lebih banyak benturan dan memar dari yang diperkirakan, ia mungkin membutuhkan lebih banyak waktu untuk mempersiapkan diri.
Krassyuk yakin Fury menganggap remeh Ngannou dengan terlalu fokus pada bayaran besar yang diterimanya untuk pertarungan ini dan tidak cukup fokus pada pemusatan latihan. "Semua orang, termasuk Usyk, tidak memberikan banyak kesempatan kepada Ngannou. Namun pria itu telah mengejutkan dunia."
(sto)