Pelajar Antusias Berkompetisi Atletik di Energen Champion SAC Indonesia 2023 DKI Jakarta-Banten Qualifiers
loading...
A
A
A
JAKARTA - Musim kedua pelaksanaan Energen Champion SAC Indonesia 2023 menunjukkan tren antusiasme yang semakin meningkat. Lebih banyak pelajar dan sekolah berpartisipasi dalam kompetisi atletik pelajar terbesar di Indonesia, hasil kolaborasi antara Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan DBL Indonesia.
Pada DKI Jakarta-Banten Qualifiers yang berlangsung di Stadion Atletik Rawamangun pada tanggal 3 hingga 5 November 2023, sebanyak 4.520 pelajar dari tingkat SD, SMP, dan SMA/sederajat, mewakili 360 sekolah dari kota/kabupaten di wilayah provinsi DKI Jakarta dan Banten, ikut berpartisipasi. Jumlah peserta ini mengalami peningkatan signifikan sebesar 68 persen dibanding musim sebelumnya, yang hanya diikuti oleh 2.689 siswa, dan jumlah sekolah yang mengirimkan delegasi meningkat sebesar 51 persen dari 239 sekolah tahun lalu.
Meningkatnya jumlah peserta pelajar menjadi salah satu indikasi keberhasilan Energen Champion SAC Indonesia dalam misinya untuk meningkatkan minat pelajar terhadap olahraga atletik. Ketua Pengprov PASI DKI Jakarta, Mustara Musa, merasa senang dengan respons peserta dan sekolah terhadap kompetisi ini.
"Kompetisi ini (SAC Indonesia) berhasil menarik minat anak-anak kalangan pelajar untuk merasakan pengalaman berkompetisi di atletik. Semoga dapat terus rutin diselenggarakan tiap tahunnya. Agar bisa jadi tolak ukur bagi para pelajar dan pelatih untuk terus meningkatkan performa. Tidak ada kata lain kalau kita ingin memajukan pembinaan atletik itu harus dengan kompetisi. Karena kompetisi dapat memaksimalkan potensi diri dan memacu anak untuk latihan kembali, terutama untuk kompetisi yang akan datang," terang Mustara saat hadir pada seremoni pembukaan, Jumat (3/11/2023).
Ia menekankan pentingnya kompetisi dalam pembinaan atletik, yang mampu memotivasi pelajar untuk terus meningkatkan performa mereka. Energen Champion SAC Indonesia DKI Jakarta-Banten Qualifiers mengadakan lima main event, yakni sprint, middle distance, relay, long jump, dan shot put, serta Kids Athletics untuk tingkat SD.
Pada hari pertama kompetisi, terjadi persaingan sengit antara peserta dari Banten dan DKI Jakarta, dengan delegasi dari SMAN 15 Kota Tangerang, Pepry Delilah, meraih juara pada nomor lompat jauh putri dengan jarak lompatan 4,62 meter. Prestasinya ini mengantarkannya ke National Championship yang akan diadakan di Solo.
Pepry datang ke kompetisi tersebut sendirian tanpa pendampingan pelatih atau orang tua. Dengan berhasil meraih podium pertama, ia akan bergabung dengan dua wakil dari DKI Jakarta-Banten Qualifiers, Dhleta Rahma Dewi P dari SMAN 3 Tangerang dan Rahila Savira Nadin dari SMAN 2 Pandeglang, yang masing-masing meraih peringkat kedua dan ketiga dengan lompatan 4,50 meter dan 4,20 meter.
Dari segi putra, Bagus Athaya Ahnaf dari SMAN 1 Ciruas berhasil menjadi juara dengan lompatan sejauh 5,62 meter, diikuti oleh Yanka Yaferdwiky dari SMAN 100 Jakarta yang mengklaim tiket National Championship dengan lompatan 5,52 meter, dan Muhammad Ichsan dari SMAN 4 Jakarta di posisi ketiga dengan lompatan 5,43 meter.
Energen Champion SAC Indonesia 2023 adalah hasil kerjasama antara PB PASI dan DBL Indonesia. Turnamen ini memiliki konsep bertingkat, dimulai dari babak regional atau qualifiers dan dilanjutkan dengan National Championship. Diharapkan kompetisi ini akan terus mempopulerkan olahraga atletik di kalangan anak-anak Indonesia. Penyelenggaraan qualifiers telah berlangsung di berbagai kota, dan dua penyelenggaraan tersisa akan diadakan di Semarang (Central Java Qualifiers) dan Surabaya (East Java Qualifiers).
Lihat Juga: Olahraga Jadi Tren di Indonesia, Bagaimana Penanganan Cedera untuk Atlet dan Masyarakat?
Pada DKI Jakarta-Banten Qualifiers yang berlangsung di Stadion Atletik Rawamangun pada tanggal 3 hingga 5 November 2023, sebanyak 4.520 pelajar dari tingkat SD, SMP, dan SMA/sederajat, mewakili 360 sekolah dari kota/kabupaten di wilayah provinsi DKI Jakarta dan Banten, ikut berpartisipasi. Jumlah peserta ini mengalami peningkatan signifikan sebesar 68 persen dibanding musim sebelumnya, yang hanya diikuti oleh 2.689 siswa, dan jumlah sekolah yang mengirimkan delegasi meningkat sebesar 51 persen dari 239 sekolah tahun lalu.
Baca Juga
Meningkatnya jumlah peserta pelajar menjadi salah satu indikasi keberhasilan Energen Champion SAC Indonesia dalam misinya untuk meningkatkan minat pelajar terhadap olahraga atletik. Ketua Pengprov PASI DKI Jakarta, Mustara Musa, merasa senang dengan respons peserta dan sekolah terhadap kompetisi ini.
"Kompetisi ini (SAC Indonesia) berhasil menarik minat anak-anak kalangan pelajar untuk merasakan pengalaman berkompetisi di atletik. Semoga dapat terus rutin diselenggarakan tiap tahunnya. Agar bisa jadi tolak ukur bagi para pelajar dan pelatih untuk terus meningkatkan performa. Tidak ada kata lain kalau kita ingin memajukan pembinaan atletik itu harus dengan kompetisi. Karena kompetisi dapat memaksimalkan potensi diri dan memacu anak untuk latihan kembali, terutama untuk kompetisi yang akan datang," terang Mustara saat hadir pada seremoni pembukaan, Jumat (3/11/2023).
Ia menekankan pentingnya kompetisi dalam pembinaan atletik, yang mampu memotivasi pelajar untuk terus meningkatkan performa mereka. Energen Champion SAC Indonesia DKI Jakarta-Banten Qualifiers mengadakan lima main event, yakni sprint, middle distance, relay, long jump, dan shot put, serta Kids Athletics untuk tingkat SD.
Pada hari pertama kompetisi, terjadi persaingan sengit antara peserta dari Banten dan DKI Jakarta, dengan delegasi dari SMAN 15 Kota Tangerang, Pepry Delilah, meraih juara pada nomor lompat jauh putri dengan jarak lompatan 4,62 meter. Prestasinya ini mengantarkannya ke National Championship yang akan diadakan di Solo.
Pepry datang ke kompetisi tersebut sendirian tanpa pendampingan pelatih atau orang tua. Dengan berhasil meraih podium pertama, ia akan bergabung dengan dua wakil dari DKI Jakarta-Banten Qualifiers, Dhleta Rahma Dewi P dari SMAN 3 Tangerang dan Rahila Savira Nadin dari SMAN 2 Pandeglang, yang masing-masing meraih peringkat kedua dan ketiga dengan lompatan 4,50 meter dan 4,20 meter.
Dari segi putra, Bagus Athaya Ahnaf dari SMAN 1 Ciruas berhasil menjadi juara dengan lompatan sejauh 5,62 meter, diikuti oleh Yanka Yaferdwiky dari SMAN 100 Jakarta yang mengklaim tiket National Championship dengan lompatan 5,52 meter, dan Muhammad Ichsan dari SMAN 4 Jakarta di posisi ketiga dengan lompatan 5,43 meter.
Energen Champion SAC Indonesia 2023 adalah hasil kerjasama antara PB PASI dan DBL Indonesia. Turnamen ini memiliki konsep bertingkat, dimulai dari babak regional atau qualifiers dan dilanjutkan dengan National Championship. Diharapkan kompetisi ini akan terus mempopulerkan olahraga atletik di kalangan anak-anak Indonesia. Penyelenggaraan qualifiers telah berlangsung di berbagai kota, dan dua penyelenggaraan tersisa akan diadakan di Semarang (Central Java Qualifiers) dan Surabaya (East Java Qualifiers).
Lihat Juga: Olahraga Jadi Tren di Indonesia, Bagaimana Penanganan Cedera untuk Atlet dan Masyarakat?
(sto)