3 Alasan Rizky Ridho Layak Menjadi Kapten Timnas Indonesia
loading...
A
A
A
JAKARTA - Rizky Ridho Ramadhani jadi salah satu pemain muda yang mencuri perhatian. Meski beroperasi di lini belakang, dirinya mampu menunjukkan kualitas terbaiknya dan selalu dipercaya menjadi kapten timnas usia muda.
Banyak pihak menilai jika bek tengah Persija Jakarta ini memang pantas menyandang ban kapten, bahkan dirinya digadang-gadang bakal jadi kapten timnas senior di masa mendatang.
Meski dikelilingi pemain-pemain hebat lain seperti Witan Sulaiman, Ananda Raehan dan Marselino Ferdinan di timnas usia muda, sosok kapten memang selalu berada di dalam diri Rizky Ridho yang menjadi komando di lini belakang.
Lantas mengapa Rizky Ridho bisa pantas menyandang ban kapten di tengah sejumlah pemain yang bersinar di timnas Indonesia? Pengalaman, kualitas, dan konsistensi mungkin bisa menjadi jawaban untuk pertanyaan tersebut.
Rizky Ridho memiliki cukup banyak pengalaman menjadi kapten timnas, misalnya saja ketika dirinya terpilih menjadi kapten di timnas Indonesia U-22, U-23, dan U24.
Dengan pengalamannya, Rizky Ridho pastinya sudah terbiasa menanggung tanggung jawab besar di tim yang dipimpinnya dan kemungkinan besar bisa jadi pemimpin timnas Indonesia senior di masa depan.
Karena sosok kapten di sepak bola tidak harus berasal dari pemain yang hanya punya permainan yang bagus, melainkan seseorang yang konsisten dan punya jiwa kepemimpinan.
Selain kerap menjadi kapten di timnas usia muda, Rizky Ridho juga kerap jadi andalan baik Indra Sjafri maupun Shin Tae-yong di lini belakang timnas.
Jika menengok ke laga-laga timnas yang sudah dijalani, nama Rizky Ridho memang tak pernah absen dan selalu muncul dalam starting line-up. Membuktikan jika dirinya telah menjadi salah satu pemain andalan.
Bahkan posisinya sebagai bek tengah di timnas usia muda seakan tak tergantikan. Membuat pemuda kelahiran Surabaya, 21 November 2001 itu semakin memiliki jam terbang di laga internasional.
Seringnya Rizky Ridho tampil bersama timnas Indonesia menunjukkan seberapa berkualitasnya bek muda satu ini. Selama ini, menatan pemain Persebaya Surabaya itu sudah menjalani sekitar 60 laga bersama timnas di semua jenjang usia.
Bersama timnas, Rizky juga telah berhasil menceploskan tiga gol meski berperan sebagai pemain belakang. Meski saat ini timnas senior sudah punya sejumlah bek andalan seperti Jordi Amat dan Elkan Baggott, tentulah itu bukan masalah yang besar jika Rizky mampu untuk selalu menampilkan permainan terbaiknya.
Selain punya kualitas bermain yang baik, tingginya yang mencapai 183 cm juga membuatnya ideal untuk menjadi pemain belakang yang harus banyak berurusan dengan bola-bola atas.
Lihat Juga: Shin Jae Won Bicara Tekanan Shin Tae-yong dan Doakan Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026
Banyak pihak menilai jika bek tengah Persija Jakarta ini memang pantas menyandang ban kapten, bahkan dirinya digadang-gadang bakal jadi kapten timnas senior di masa mendatang.
Meski dikelilingi pemain-pemain hebat lain seperti Witan Sulaiman, Ananda Raehan dan Marselino Ferdinan di timnas usia muda, sosok kapten memang selalu berada di dalam diri Rizky Ridho yang menjadi komando di lini belakang.
Lantas mengapa Rizky Ridho bisa pantas menyandang ban kapten di tengah sejumlah pemain yang bersinar di timnas Indonesia? Pengalaman, kualitas, dan konsistensi mungkin bisa menjadi jawaban untuk pertanyaan tersebut.
3 Alasan Rizky Ridho Layak Menjadi Kapten
1. Berpengalaman sebagai Kapten
(Foto: Instagram)Rizky Ridho memiliki cukup banyak pengalaman menjadi kapten timnas, misalnya saja ketika dirinya terpilih menjadi kapten di timnas Indonesia U-22, U-23, dan U24.
Dengan pengalamannya, Rizky Ridho pastinya sudah terbiasa menanggung tanggung jawab besar di tim yang dipimpinnya dan kemungkinan besar bisa jadi pemimpin timnas Indonesia senior di masa depan.
Karena sosok kapten di sepak bola tidak harus berasal dari pemain yang hanya punya permainan yang bagus, melainkan seseorang yang konsisten dan punya jiwa kepemimpinan.
2. Sering Jadi Pemain Andalan
(Foto: istimewa)Selain kerap menjadi kapten di timnas usia muda, Rizky Ridho juga kerap jadi andalan baik Indra Sjafri maupun Shin Tae-yong di lini belakang timnas.
Jika menengok ke laga-laga timnas yang sudah dijalani, nama Rizky Ridho memang tak pernah absen dan selalu muncul dalam starting line-up. Membuktikan jika dirinya telah menjadi salah satu pemain andalan.
Bahkan posisinya sebagai bek tengah di timnas usia muda seakan tak tergantikan. Membuat pemuda kelahiran Surabaya, 21 November 2001 itu semakin memiliki jam terbang di laga internasional.
3. Dianggap sebagai Bek Berkualitas
(Foto: PSSI)Seringnya Rizky Ridho tampil bersama timnas Indonesia menunjukkan seberapa berkualitasnya bek muda satu ini. Selama ini, menatan pemain Persebaya Surabaya itu sudah menjalani sekitar 60 laga bersama timnas di semua jenjang usia.
Bersama timnas, Rizky juga telah berhasil menceploskan tiga gol meski berperan sebagai pemain belakang. Meski saat ini timnas senior sudah punya sejumlah bek andalan seperti Jordi Amat dan Elkan Baggott, tentulah itu bukan masalah yang besar jika Rizky mampu untuk selalu menampilkan permainan terbaiknya.
Selain punya kualitas bermain yang baik, tingginya yang mencapai 183 cm juga membuatnya ideal untuk menjadi pemain belakang yang harus banyak berurusan dengan bola-bola atas.
Lihat Juga: Shin Jae Won Bicara Tekanan Shin Tae-yong dan Doakan Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026
(nug)