Hasil BWF World Tour Finals 2023: Jonatan Christie Tembus Semifinal meski Dikalahkan Li Shi Feng

HANGZHOU - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, ditekuk wakil China, Li Shi Feng, dalam laga terakhir Grup B BWF World Tour Finals (WTF) 2023 . Dia kalah dua gim langsung dengan skor 13-21 dan 18-21.

Kendati kalah, Jonatan dipastikan tetap mengamankan tiket ke semifinal sebagai runner up Grup B karena unggul selisih skor atas Li Shi Feng, yang sama-sama mengoleksi dua kemenangan dan satu kekalahan. Sedangkan juara Grup B disabet oleh wakil Denmark, Anders Antonsen, yang juga hanya unggul selisih skor atas Jonatan.

Beraksi di Hangzhou Olympic Sports Centre Gymnasium, Hangzhou, China, Jumat (15/12/2023) malam WIB, Jojo kesulitan untuk mengimbangi permainan Li sejak awal pertandingan. Alhasil, dia tertinggal cukup jauh di angka 3-7.



Di sisi lain, Li benar-benar bermain dengan percaya diri untuk melancarkan serangan-serangannya pada Jonatan. Dia pun dengan mudah mencapai interval gim pertama dengan keunggulan 11-6.

Usai jeda, pemain ranking tiga dunia itu masih mendominasi dan sukses memperlebar jarak menjadi 15-8. Namun, perlahan-perlahan Jojo bisa memberikan perlawanan dan mendekat di angka 12-15.

Sayangnya, pemain ranking enam dunia itu banyak melakukan kesalahan sendiri di poin-poin kritis. Hasilnya, dia kembali tertinggal tujuh angka dalam kedudukan 12-19 dan akhirnya tumbang dengan skor 13-21 di gim pertama.

Pertarungan sengit terjadi di gim kedua di mana kedua pemain saling kejar mengejar angka hingga mencapai skor 4-4. Akan tetapi, setelah itu Li kembali memegang kendali permainan dan menjauh dengan keunggulan 7-4.

Namun, Jonatan dengan cepat menemukan sentuhan terbaiknya lagi dan menyamakan kedudukan di angka 8-8. Tapi sangat disayangkan, dia justru membuat error beruntun sehingga tertinggal 9-11 di interval gim kedua.

Usai rehat, pemain berusia 26 tahu itu terus berusaha mengejar Li dan sempat mendekat di angka 12-13. Akan tetapi, sang lawan berhasil keluar dari tekanannya dan kembali memperlebar keunggulannya menjadi 16-13.

Menolak untuk menyerah, Jonatan melancarkan serangan smash-smash tajam yang membuat skor imbang lagi di angka 17-17. Namun, pada akhirnya dia tetap menyerah di gim kedua setelah kalah dengan skor 18-21.