Balapan Terbaik dan Terburuk Versi Max Verstappen di Formula 1 2023

Rabu, 27 Desember 2023 - 10:04 WIB
loading...
Balapan Terbaik dan Terburuk Versi Max Verstappen di Formula 1 2023
Max Verstappen menutup tahun 2023 dengan sempurna. Pilot jet dart tim Red Bull Racing itu sukses keluar sebagai juara dunia Formula 1 musim ini / Foto: Max Verstappen (@Max33Verstappen)
A A A
Max Verstappen menutup tahun 2023 dengan sempurna. Pilot jet dart tim Red Bull Racing itu sukses keluar sebagai juara dunia Formula 1 musim ini. Tapi bagaimana tentang pendapatnya mengenai balapan terbaik dan terburuk versinya?

Verstappen berhasil menjadi juara F1 2023 dengan dominasi yang luar biasa bersama Red Bull. Mereka memenangkan 21 balapan dari 22 seri di musim lalu dengan 19 kemenangan dicatatkan bintang asal Belanda itu sendiri.

Juara dunia tiga kali tersebut punya banyak pilihan untuk menentukan mana penampilan terbaiknya musim ini. Lalu, dia menyebutkan GP Belgia 2023 merupakan salah satu yang terbaik, tetapi GP Jepang 2023 merupakan favoritnya.



"Saya pikir Spa masih merupakan akhir pekan yang sangat kuat lagi. Mungkin Jepang adalah akhir pekan yang sangat kuat, sejak putaran pertama sangat sulit untuk dikendarai," kata Verstappen dilansir dari Motorsport International, Selasa (26/12/2023).

"Saya melihat ke layar dan saya berpikir, 'baiklah, itu awal yang bagus!' Dari segi keseimbangan, mungkin kualifikasi Jepang sangat menyenangkan untuk dikendarai," tambahnya.

Dalam seri yang berlangsung di Sirkuit Suzuka itu, Verstappen memang sangat menonjol karena dia mampu mengejar ketertinggalannya sejak latihan bebas pertama lewat keunggulannya saat melintasi Esses di sektor satu. Dia mampu mengalahkan duo McLaren, Lando Norris dan Oscar Piastri, yang menjadi pesaing terberatnya kala itu dengan mengakhiri sesi kualifikasi dengan mengungguli Piasti, yang sebelumnya unggul 0,6 detik darinya.



Pada saat balapan, pembalap berusia 26 tahun itu pun mampu tampil gemilang. Dia memenangkan balapan di Suzuka dengan seliish 19 detik dari Norris dan 36 detik dari Piastri. Bahkan, Ferrari dan Mercedes terpaut lebih dari 40 detik di belakangya.

Kemudian, Verstappen memberikan jawaban yang mengejutkan mengenai balapan terburuknya di musim 2023. Dia tak memilih GP Singapura yang merupakan satu-satunya seri di mana Red Bull gagal menang.

Kala itu, pembalap kelahiran Belgia tersebut hanya mampu finis kelima setelah start dari posisi 11. Rekan setimnya, Sergio Perez, juga hanya bisa menyelesaikan balapan di sirkuit jalanan itu di urutan delapan setelah memulainya dari tempat ke-13. Tak disangka, dia justru memilih GP Azerbaijan 2023 sebagai balapan terburuknya di musim lalu.

"Yang terburuk masih terjadi di Baku. Saya hanya tidak senang dengan apa yang terjadi. Di Singapura kami baru saja memulai dan mungkin juga melakukan beberapa kesalahan dalam pengaturannya. Itu hanya berantakan. Bagi saya, Singapura tidak terjadi sama sekali. Saya tidak menghitungnya!" imbuhnya.

Di Sirkuit Baku, Verstappen padahal mampu naik podium ketiga dalam sprint. Lalu, dia menjadi runner up dalam balapan utama di belakang Perez.

Walaupun dari segi hasil tak mengecewakan, Verstappen menilai balapan di Baku adalah balapan terburuknya selama mengendarai mobil RB19. Namun, dia benar-benar memanfaatkan apa yang terjadi di sana sebagai bahan evaluasi yang membantunya tampil sangat dominan sepanjang musim.

"Itu mungkin bukan balapan terbaik dalam hidup saya, tapi itu juga karena saya mencoba banyak alat antara bias rem, diferensial, pengereman mesin. Karena mobilnya juga masih sangat baru dan itu juga merupakan sirkuit jalanan yang memiliki tikungan 90 derajat, jadi Anda mungkin menginginkan perilaku yang sedikit berbeda dari mobil tersebut," beber juara F1 2021, 2022 dan 2023 itu.

"Itulah sebabnya saya pikir itu adalah sedikit untung-untungan sepanjang balapan, tapi akhir balapan sebenarnya sangat kuat, di mana saya pikir saya sudah melukai ban saya dengan cukup parah sejak awal saat mencoba menyalip. Saat saya keluar dari balapan itu, saya berkata 'Oke, saya tidak memenangkan balapan tapi sebenarnya saya belajar banyak untuk balapan mendatang’," pungkasnya.
(yov)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2769 seconds (0.1#10.140)