Rencana Max Verstappen Setelah Pensiun dari Kursi Balap F1
loading...
A
A
A
JAKARTA - PEMBALAP Red Bull Racing, Max Verstappen , telah merinci rencananya untuk masa depan setelah pensiun dari F1. Verstappen, yang baru berusia 26 tahun, menyatakan keinginannya untuk menjadi bos tim balap.
Meskipun masih muda, Verstappen telah meraih gelar juara F1 sebanyak tiga kali berturut-turut. Prestasinya yang luar biasa di musim 2023 membuatnya memenangkan 19 dari 22 balapan.
Meski sukses di lintasan, Verstappen sering berbicara tentang kehidupan setelah F1. Selain terlibat dalam balap simulator, dia juga menyatakan minatnya untuk terlibat dalam balap Sportscar di masa depan.
Namun, yang terbaru, Verstappen secara rinci mengungkapkan ambisinya menjadi bos tim balap. Dia bermimpi membangun sesuatu yang besar dan memberikan kesempatan kepada pembalap muda berbakat.
“Bos yang tidak omong kosong. Itulah tujuan saya. Saya tidak ingin mengemudi sendiri, tetapi saya ingin membangun sesuatu yang besar dan memberikan kesempatan kepada pembalap berbakat,” ungkap Verstappen, dilansir dari Crash, Selasa (26/12/2023).
Verstappen menekankan bahwa fokusnya bukan hanya pada Formula 1. Dia ingin membantu pembalap maju di berbagai seri motorsport yang menawarkan kesenangan dan kesuksesan.
Jika rencananya terwujud, Verstappen menegaskan bahwa dia akan menjadi bos yang tegas, lebih memprioritaskan performa daripada hubungan dengan media sosial.
“Saya pastinya akan menjadi bos yang tegas. Mungkin agak kuno, karena yang terpenting adalah performa dan bukan seberapa terhubungnya Anda dengan media sosial,” ujar Verstappen.
“Saya hanya ingin menang karena hal itu menghentikan semua pembicaraan seputar hal itu, dan itu adalah hal yang paling penting bagi saya,” tambahnya.
Meskipun masih muda, Verstappen telah meraih gelar juara F1 sebanyak tiga kali berturut-turut. Prestasinya yang luar biasa di musim 2023 membuatnya memenangkan 19 dari 22 balapan.
Meski sukses di lintasan, Verstappen sering berbicara tentang kehidupan setelah F1. Selain terlibat dalam balap simulator, dia juga menyatakan minatnya untuk terlibat dalam balap Sportscar di masa depan.
Namun, yang terbaru, Verstappen secara rinci mengungkapkan ambisinya menjadi bos tim balap. Dia bermimpi membangun sesuatu yang besar dan memberikan kesempatan kepada pembalap muda berbakat.
“Bos yang tidak omong kosong. Itulah tujuan saya. Saya tidak ingin mengemudi sendiri, tetapi saya ingin membangun sesuatu yang besar dan memberikan kesempatan kepada pembalap berbakat,” ungkap Verstappen, dilansir dari Crash, Selasa (26/12/2023).
Verstappen menekankan bahwa fokusnya bukan hanya pada Formula 1. Dia ingin membantu pembalap maju di berbagai seri motorsport yang menawarkan kesenangan dan kesuksesan.
Jika rencananya terwujud, Verstappen menegaskan bahwa dia akan menjadi bos yang tegas, lebih memprioritaskan performa daripada hubungan dengan media sosial.
“Saya pastinya akan menjadi bos yang tegas. Mungkin agak kuno, karena yang terpenting adalah performa dan bukan seberapa terhubungnya Anda dengan media sosial,” ujar Verstappen.
“Saya hanya ingin menang karena hal itu menghentikan semua pembicaraan seputar hal itu, dan itu adalah hal yang paling penting bagi saya,” tambahnya.
(sto)