Bisa Muncul Juara Baru di Liga Champion

Di luar Man City dan PSG, kejutan lainnya bisa saja terjadi. Atletico yang melenggang pada dua final (2013/14, 2015/16) dalam enam musim terakhir Liga Champions tentu tidak bisa dipandang remeh. Patut diingat, Los Colchoneros adalah tim yang menjungkalkan juara musim lalu, Liverpool di babak 16 besar dengan agregat 4-2 pada Maret lalu. Sayangnya, tim asuhan Diego Simeone tersebut dilanda permasalahan cukup pelik. Jelang pertandingan perempat final kontra RB Leipzig, Kamis (14/8), dua anggota tim dikabarkan positif Covid-19 berdasarkan hasil tes, Minggu (9/8). Mereka merupakan bagian dari 93 anggota tim yang direncanakan terbang ke Portugal, Senin (10/8). (Lihat videonya: Kecelakaan Maut Tol Cipali, 8 Orang Tewas)

Pihak klub mengonfirmasi, kedua orang tersebut akan diisolasi dan Atletico telah mengaktifkan protokol yang mereka gunakan dalam kasus ini. Atletico juga segera berkomunikasi dengan otoritas kesehatan Spanyol dan Portugal, UEFA, Federasi Sepak Bola Spanyol, Federasi Sepak Bola Portugal, dan Dewan Olahraga Nasional. Ada kekhawatiran bahwa kedua orang yang positif mungkin telah menginfeksi lebih banyak dari 93 anggota tim. Semua anggota tim akan menjalani tes lagi pada Senin (10/8), yang berarti perjalanan ke Portugal harus ditunda.

Namun, semuanya tidak jelas karena klub sekarang harus menunggu untuk melihat hasil tes lebih lanjut. Karena itu, pihak Atetico mengantisipasi berbagai kemungkinan, termasuk meminta pengunduran jadwal pertandingan melawan Leipzig ke UEFA.

“Klub akan mengoordinasikan jadwal baru dan sesegera mungkin mengumumkan ke publik apabila memiliki rencana baru. Kami juga meminta penghormatan maksimal untuk identitas dari dua kasus positif,” kata pernyataan resmi Atletico Madrid. (Alimansyah)