Jokowi Sebut TC Timnas Indonesia di IKN Jalan 20 Persen, Target Rampung Mei 2024
loading...
A
A
A
Untuk asrama di Tahap 1, total kapasitasnya adalah 70 orang, terdiri atas 28 Twin Room untuk pemain, 10 Single Room untuk tim pelatih, dan 3 Suite untuk pelatih kepala.
"Pak Jokowi juga menyampaikan kepada kami dengan percepatan pembangunan TC ini, maka PSSI akan punya fasilitas yang memadai sehingga para pemain dan staf pelatih akan dapat berlatih dengan lebih baik dan meningkatkan kualitas sepakbola Indonesia," tambah Erick.
Oleh karena itu, Erick juga berterima kasih atas dukungan pemerintah dan FIFA Forward. "PSSI berkomitmen untuk mempercepat pembangunan Training Center demi transformasi sepak bola Indonesia yang lebih baik. Kami juga berterima kasih atas dukungan pemerintah dan FIFA Forward," kata Erick.
Sesuai blue print, Training Center PSSI di IKN akan memiliki total delapan lapangan sepakbola, pusat rehabilitasi, dan fasilitas-fasilitas pendukung lainnya yang tidak hanya akan bermanfaat bagi tim nasional, namun juga masyarakat sekitar.
Faktor Pendukung Penting
Pada kesempatan yang sama, Indra Sjafri mengatakan bahwa dirinya cukup terkejut dengan perkembangan TC PSSI di IKN tersebut. Keberadaan fasilitas ini akan menjadi faktor pendukung penting bagi persiapan Indonesia membangun Timnas yang kuat, mulai dari Timnas Senior hingga Timnas Wanita.
“Saya kira ini langkah yang luar biasa. Saya ucapkan terimakasih kepada FIFA, Pemerintah, dan PSSI. Ini akan menjadi motivasi untuk kita melakukan persiapan lebih fokus lagi,” katanya.
Oleh karena itu, Indra Sjafri pun menegaskan dirinya dan anak – anak asuhnya sudah siap tinggal di IKN. “Oh iya donk, pasti siap. Lebih bagus disini lebih fokus. Bicara roadmap dan periodisasi, tentu akan menyesuaikan, berapa lama kita harus TC, berapa lama kita kembaikan pemain ke Klub, nanti kita sesuaikan dengan situasi yang kita hadapi,” kata Indra.
Terkait cuaca pun, menurut Indra, tidak ada kendala. “Kalau saya sih biasa saja, karena kan saya juga orang Indonesia, kalau orang Eropa mungkin akan jadi masalah, tetapi aman. Mudah-mudahan semua berjalan lancar,” pungkasnya.
"Pak Jokowi juga menyampaikan kepada kami dengan percepatan pembangunan TC ini, maka PSSI akan punya fasilitas yang memadai sehingga para pemain dan staf pelatih akan dapat berlatih dengan lebih baik dan meningkatkan kualitas sepakbola Indonesia," tambah Erick.
Oleh karena itu, Erick juga berterima kasih atas dukungan pemerintah dan FIFA Forward. "PSSI berkomitmen untuk mempercepat pembangunan Training Center demi transformasi sepak bola Indonesia yang lebih baik. Kami juga berterima kasih atas dukungan pemerintah dan FIFA Forward," kata Erick.
Sesuai blue print, Training Center PSSI di IKN akan memiliki total delapan lapangan sepakbola, pusat rehabilitasi, dan fasilitas-fasilitas pendukung lainnya yang tidak hanya akan bermanfaat bagi tim nasional, namun juga masyarakat sekitar.
Faktor Pendukung Penting
Pada kesempatan yang sama, Indra Sjafri mengatakan bahwa dirinya cukup terkejut dengan perkembangan TC PSSI di IKN tersebut. Keberadaan fasilitas ini akan menjadi faktor pendukung penting bagi persiapan Indonesia membangun Timnas yang kuat, mulai dari Timnas Senior hingga Timnas Wanita.
“Saya kira ini langkah yang luar biasa. Saya ucapkan terimakasih kepada FIFA, Pemerintah, dan PSSI. Ini akan menjadi motivasi untuk kita melakukan persiapan lebih fokus lagi,” katanya.
Oleh karena itu, Indra Sjafri pun menegaskan dirinya dan anak – anak asuhnya sudah siap tinggal di IKN. “Oh iya donk, pasti siap. Lebih bagus disini lebih fokus. Bicara roadmap dan periodisasi, tentu akan menyesuaikan, berapa lama kita harus TC, berapa lama kita kembaikan pemain ke Klub, nanti kita sesuaikan dengan situasi yang kita hadapi,” kata Indra.
Terkait cuaca pun, menurut Indra, tidak ada kendala. “Kalau saya sih biasa saja, karena kan saya juga orang Indonesia, kalau orang Eropa mungkin akan jadi masalah, tetapi aman. Mudah-mudahan semua berjalan lancar,” pungkasnya.
(sto)