Kisah Philippe Troussier Dipecat usai Kalah dari Timnas Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia bisa jadi membawa kenangan buruk untuk pelatih Vietnam, Philippe Troussier. Diketahui, pelatih asal Prancis itu pernah dipecat karena kalah dari Timnas Indonesia di Piala Asia 2004.

Ya, momen buruk untuk Troussier itu terjadi setelah Qatar dikalahkan Timnas Indonesia (1-2) di laga pembuka Grup A, 18 Juli 2004 silam. Troussier yang waktu itu menjabat sebagai pelatih Timnas Qatar langsung dipecat dua hari kemudian.



Keputusan Federasi Sepak Bola Qatar disebut tergesa-gesa untuk memecat Troussier. Namun bisa dipahami, menurut laporan The Thao 247, federasi dan penggemar Timnas Qatar waktu itu memasang ekspektasi sangat tinggi untuk Troussier.

Troussier pun, saat itu, mengaku sangat kecewa dan terkejut dengan keputusan Federasi Sepak Bola Qatar. Namun, mantan pelatih Olympique Marseille itu pada akhirnya harus menghormati keputusan mengejutkan tersebut.

“Saya sangat kecewa dan sangat terkejut karena saya tidak pernah berpikir saya akan berhenti di tahap turnamen ini setelah semua upaya yang saya lakukan untuk Piala Asia,” kata Troussier kala itu, dikutip dari The Thao 247, Jumat (19/1/2024).

“Saya menghormati keputusan Federasi Sepak Bola Qatar, tetapi pada saat yang sama saya menyesali keputusan ini karena saya pikir itu dibuat karena kesalahpahaman kata-kata saya, yang hanya terkait dengan apa yang terjadi setelah Piala Asia,” sambungnya.

Setelah kekalahan dari Timnas Indonesia dan pemecatan Troussier, Qatar pun harus puas dengan rentetan hasil negatif lainnya. Mereka pun tersingkir dari turnamen setelah ditahan imbang Bahrain (1-1), dan dikalahkan China (0-1). Sementara, Timnas Indonesia juga tersingkir lantaran hanya mampu finis di posisi ketiga Grup A Piala Asia 2004.

Kini, Troussier akan diharuskan untuk melawan ‘kenangan buruk’-nya di turnamen yang sama. Pelatih berusia 68 tahun itu akan bertanggung jawab menukangi Timnas Vietnam untuk melawan Indonesia di fase grup Piala Asia 2023.

Pertandingan itu akan berlangsung di Abdullah bin Khalifa Stadium, Doha, Qatar pada Jumat (19/1/2024) pukul 21.30 WIB. Laga tersebut akan sangat krusial mengingat kedua tim menelan kekalahan pada pertandingan perdana di fase grup.