Francesco Guidotti: Jack Miller Dapat Tekanan Besar Jadi Pembalap Tim Pabrikan KTM
loading...
Manajer Red Bull KTM Factory Racing, Francesco Guidotti mengakui Jack Miller mendapatkan tekanan besar untuk tetap menjadi pembalap tim pabrikan / Foto: Speedcafe
A
A
A
Manajer Red Bull KTM Factory Racing, Francesco Guidotti mengakui Jack Miller mendapatkan tekanan besar untuk tetap menjadi pembalap tim pabrikan. Sebab, tim bakal mengambil keputusan lebih cepat untuk menentukan pembalap mana yang akan berada di pabrikan.
Kehadiran Pedro Acosta membuat Brand Binder dan Jack Miller terancam untuk meninggalkan posisinya, sebagai pembalap Red Bull KTM Factory Racing. Sebab, ia dianggap sebagai salah satu pembalap muda potensial dan diprediksi akan bersinar di MotoGP.
Bukan tanpa sebab, Acosta telah membuktikan kualitasnya di Moto3 dan Moto2. Ia mampu menjadi juara dunia Moto3 2021 dan Moto2 2023, sehingga dipromosikan KTM ke MotoGP untuk berada di tim satelit, Tech3 GASGAS Factory Racing.
Sementara Guidotti menyadari semua pembalap mendapatkan tekanan terlalu cepat, meski MotoGP 2024 belum dimulai. Ia mengatakan Red Bull KTM Factory Racing harus mengambil keputusan lebih cepat, meski bukan pilihan bagus untuk pembalap maupun tim.
"Ini semacam tekanan yang datang kepada semua orang terlalu cepat. Kami harus mengambil keputusan di awal musim dan terkadang ini bukan yang terbaik bagi para pembalap dan juga bagi kami karena kami harus mengambil keputusan setelah beberapa balapan," kata Francesco Guidotti dikutip dari Crash, Jumat (26/1/2024).
Guidotti mengatakan Miller seperti pembalap lainnya yang juga telah merasakan tekanan, sebelum MotoGP 2024. Namun, ia menilai tekanan bisa menjadi peluang untuk para pembalap membuktikan kualitasnya, tetapi tergantu para pembalap menyikapi tekanan yang ada.
"Jack, seperti hampir semua pembalap lainnya. Baginya itu juga bisa menjadi peluang, tergantung bagaimana pengendara merasakan tekanan ini," ujarnya.
Lebih jauh, Guidotti menyadari Miller memiliki tekanan untuk tetap menjadi pembalap pabrikan KTM. Ia menilai pembalap asal Australia itu akan membuktikan kepada semua orang mengenai kualitasnya.
"Saya tidak berpikir dia ingin melihat-lihat, dia berkomitmen penuh untuk tetap bersama kami, dia sangat suka berada di sini, jadi menurut saya dia merasakan tekanan untuk menunjukkan kepada semua orang, untuk menunjukkan potensinya," pungkasnya.
Kontrak Miller bersama Red Bull KTM Factory Racing akan habis pada akhir musim MotoGP 2024. Ia pun harus bisa menunjukkan performa apik, jika ingin tetap menjadi bagian dari tim pabrikan KTM.
Kehadiran Pedro Acosta membuat Brand Binder dan Jack Miller terancam untuk meninggalkan posisinya, sebagai pembalap Red Bull KTM Factory Racing. Sebab, ia dianggap sebagai salah satu pembalap muda potensial dan diprediksi akan bersinar di MotoGP.
Bukan tanpa sebab, Acosta telah membuktikan kualitasnya di Moto3 dan Moto2. Ia mampu menjadi juara dunia Moto3 2021 dan Moto2 2023, sehingga dipromosikan KTM ke MotoGP untuk berada di tim satelit, Tech3 GASGAS Factory Racing.
Sementara Guidotti menyadari semua pembalap mendapatkan tekanan terlalu cepat, meski MotoGP 2024 belum dimulai. Ia mengatakan Red Bull KTM Factory Racing harus mengambil keputusan lebih cepat, meski bukan pilihan bagus untuk pembalap maupun tim.
"Ini semacam tekanan yang datang kepada semua orang terlalu cepat. Kami harus mengambil keputusan di awal musim dan terkadang ini bukan yang terbaik bagi para pembalap dan juga bagi kami karena kami harus mengambil keputusan setelah beberapa balapan," kata Francesco Guidotti dikutip dari Crash, Jumat (26/1/2024).
Guidotti mengatakan Miller seperti pembalap lainnya yang juga telah merasakan tekanan, sebelum MotoGP 2024. Namun, ia menilai tekanan bisa menjadi peluang untuk para pembalap membuktikan kualitasnya, tetapi tergantu para pembalap menyikapi tekanan yang ada.
Baca Juga :
Enea Bastianini Rasakan Tekanan MotoGP 2024
"Jack, seperti hampir semua pembalap lainnya. Baginya itu juga bisa menjadi peluang, tergantung bagaimana pengendara merasakan tekanan ini," ujarnya.
Lebih jauh, Guidotti menyadari Miller memiliki tekanan untuk tetap menjadi pembalap pabrikan KTM. Ia menilai pembalap asal Australia itu akan membuktikan kepada semua orang mengenai kualitasnya.
"Saya tidak berpikir dia ingin melihat-lihat, dia berkomitmen penuh untuk tetap bersama kami, dia sangat suka berada di sini, jadi menurut saya dia merasakan tekanan untuk menunjukkan kepada semua orang, untuk menunjukkan potensinya," pungkasnya.
Kontrak Miller bersama Red Bull KTM Factory Racing akan habis pada akhir musim MotoGP 2024. Ia pun harus bisa menunjukkan performa apik, jika ingin tetap menjadi bagian dari tim pabrikan KTM.
Lihat Juga :
(yov)
