Jaime Munguia Menang KO, David Benavidez: KO Terlalu Mudah

Jaime Munguia menang KO atas John Ryder yang dianggap terlalu mudah menurut David Benavidez . David Benavidez adalah salah satu dari sedikit orang yang tidak terkejut dengan penghentian ronde kesembilan yang dilakukan Jaime Munguia atas petinju Inggris, John Ryder, pada laga utama DAZN hari Sabtu lalu.

Mayoritas tanggapan yang ada mengatakan bahwa petinju asal Tijuana yang tak terkalahkan ini memberi penampilan luar biasa di Footprint Center, yang berlokasi di kota masa kecil Benavidez, Phoenix, Arizona. Perspektif yang berbeda diberikan oleh penantang teratas dalam kelas menengah super ini.

"Ini adalah sebuah KO yang mudah," kata Benavidez dalam unggahannya di Instagram setelah kemenangan KO Munguia. "Itulah mengapa mereka menghindar dari saya."



Pernyataan keras tersebut dapat dimengerti, mengingat narasi yang muncul setelah laga. Jaime Munguia (43-0, 34KO) adalah salah satu dari empat penantang wajib yang menunggu untuk menghadapi juara dunia kelas menengah super tak terbantahkan, Saul Canelo Alvarez (60-2-2, 39KO). Benavidez telah menunggu paling lama di antara yang lainnya. Mantan pemegang gelar juara dunia kelas menengah super WBC dua kali ini telah memegang sabuk interim dari badan tersebut sejak Mei 2022.

Gelar itu tersedia setelah ia naik ke posisi penantang teratas pada tahun 2021. Yang mengejutkan banyak orang, WBC belum membuat keputusan selain mengakui Benavidez sebagai penantang wajib badan tersebut dalam konvensi tahunan November lalu.

Sementara itu, Golden Boy Promotions - promotor bersama dengan Zanfer Boxing - secara agresif mendorong bintangnya untuk menghadapi petinju asal Guadalajara, Meksiko, Canelo Alvarez, dalam sebuah pertarungan super di Meksiko.

Ini adalah tema pertarungan yang dapat diprediksi; Ryder (32-7, 18KO) bertarung selama dua belas ronde dengan bintang terbaik dalam olahraga ini pada bulan Mei lalu di Zapopan, Meksiko. Munguia mendapat sambutan hangat atas penampilannya dengan empat knockdown untuk memaksakan penghentian di depan 10.836 penonton akhir pekan lalu.

Munguia adalah penantang nomor satu saat ini di WBO, yang sebelumnya memutuskan bahwa pertandingan wajib tidak akan diadakan sampai akhir tahun ini. Ia juga memegang gelar Silver dalam WBC, dimana Munguia menduduki peringkat kedua, satu peringkat di bawah Christian Mbilli. Keduanya berada di bawah Benavidez (28-0, 24KO), yang terjebak dalam rotasi di antara para penantang wajib yang masih aktif bersama dengan David Morrell (pemegang gelar WBA 'Reguler') dan William Scull (peringkat satu IBF).

Baik Alvarez maupun Benavidez saat ini tidak memiliki jadwal pertarungan. Telah banyak diberitakan - namun belum dikonfirmasi - bahwa CanelobAlvarez akan kembali naik ring pada tanggal 4 Mei di Las Vegas. Jermall Charlo dari Houston (33-0, 22KO) dikabarkan sebagai kandidat terdepan, yang berarti pertarungan kedua beruntun di kelas menengah super untuk pemegang gelar juara dunia kelas menengah WBC yang tak terkalahkan.

Charlo mengakhiri absen dari ring selama 29 bulan dengan kemenangan angka mutlak selama sepuluh ronde atas Jose Benavidez Jr - kakak kandung David - pada 25 November lalu di Michelob ULTRA Arena, Las Vegas. David Benavidez menjadi tajuk utama dalam pertandingan yang sama.