Mauricio Pochettino Sindir Juergen Klopp: Sepak Bola Tidak Pernah Membuat Anda Stress
loading...
A
A
A
LONDON - Pelatih Chelsea, Mauricio Pochettino memberikan sindiran kepada Juergen Klopp yang mundur dari Liverpool akibat mengalami kelelahan. Menurutnya sepak bola tidak membuat seorang merasa stres.
Sebelumnya, Juergen Klopp secara mengejutkan untuk meninggalkan Liverpool pada akhir musim 2023/2024. Pelatih asal Jerman itu pun mengaku sudah kehabisan energi dan memilih untuk istirahat sejenak.
Sementara keputusan Juergen Klopp mendapatkan tanggapan dari Mauricio Pochettino. Pasalnya, pelatih asal Argentina itu menganggap sepak bola tidak membuat seseorang merasa stres dan kehabisan energi.
"Sepak bola tidak pernah membuat Anda stress. Sepak bola tidak pernah membuat Anda menghabiskan energi dengan cara yang salah, selalu dengan cara yang benar," kata Mauricio Pochettino dikutip dari Goal International, Rabu (31/1/2024).
Mauricio Pochettino pun menyadari sepak bola sudah tercampur dengan bisnis dan mempengaruhi para pelatih bekerja. Sementara energi seorang pelatih akan kembali tersisih, karena merasa senang dengan pekerjaanya dan menurutnya hal tersebut juga berpengaruh saat memimpin tim saat latihan dan melakukan jumpa pers.
"Dalam sepak bola sekarang, ini adalah bisnis, jadi mungkin hal itu sedikit mempengaruhi para pelatih. Namun, khusus untuk sepak bola, ketika saya terlibat dalam sesi latihan, ketika kami berada dalam pertandingan, bahkan ketika saya bersama Anda di sini (di konferensi pers), kami mengisi ulang energi. Rasanya seperti, Anda merasakan dorongan energi karena Anda senang melatih, Anda senang melakukan pekerjaan Anda,"
"Ada hal-hal baru yang muncul dalam sepak bola, (adanya) bisnis, saya pikir itu memengaruhi banyak hal, mungkin energi. Sulit untuk dijelaskan. Penting untuk memiliki orang-orang baik di sekitar Anda, untuk memberikan, momen-momen kapan harus berhenti dan kapan harus pergi," ujarnya.
Berbeda dengan 15 tahun lalu, Mauricio Pochettino mengatakan saat ini seorang pelatih harus menghabiskan waktu hampir 24 jam untuk mengurusi sebuah tim. Namun, menurutnya hal tersebut sudah menjadi normal dalam sepak bola modern.
Mantan pelatih Paris Saint-Germain (PSG) dan Tottenham Hotspur itu pun mengatakan Juergen Klopp akan merindukan pekerjaanya kembali usai beberapa kepergiannya dari Liverpool. Mauricio Pochettino menjelaskan seseorang akan merindukan pekerjaan yang sudah lama dikerjakannya, setelah memutuskan untuk beristirahat.
"Tetapi sepak bola adalah gairah kami dan tentu saja, Jurgen setelah beberapa bulan pergi, atau di rumah, pasti dia akan mulai merindukan adrenalin kompetisi, sesi latihan, untuk berkomunikasi dengan staf, para pemain, dan orang-orang (di tim). Saya pikir ketika Anda terlibat dalam permainan, Anda akan merindukan bagian lain dari permainan Anda, tetapi ketika Anda berada di bagian lain, Anda akan mulai merindukan bagian yang benar-benar penting bagi Anda," tutupnya.
Sementara Chelsea dan Liverpool akan saling berhadapan di pertandingan ke-22 Liga Inggris 2023/2023 di Anfield Stadium, Kamis (1/2/2024) dini hari WIB. Kedua tim bertekad untuk mendapatkan poin penuh untuk memperbaiki posisi di klasemen.
Saat ini, Chelsea berada di posisi ke-10 dengan 31 poin dan kemenangan dalam laga nanti akan membuat mereka naik ke peringkat ketujuh menggeser Newcastle United. Sedangkan tambahan tiga poin akan membuat Liverpool semakin menjauhkan diri dari Manchester City, Arsenal, dan Aston Villa di posisi puncak.
Lihat Juga: Hasil Piala Liga Inggris: Man City dan Chelsea Tersingkir, Liverpool Lolos ke Perempat Final
Sebelumnya, Juergen Klopp secara mengejutkan untuk meninggalkan Liverpool pada akhir musim 2023/2024. Pelatih asal Jerman itu pun mengaku sudah kehabisan energi dan memilih untuk istirahat sejenak.
Sementara keputusan Juergen Klopp mendapatkan tanggapan dari Mauricio Pochettino. Pasalnya, pelatih asal Argentina itu menganggap sepak bola tidak membuat seseorang merasa stres dan kehabisan energi.
"Sepak bola tidak pernah membuat Anda stress. Sepak bola tidak pernah membuat Anda menghabiskan energi dengan cara yang salah, selalu dengan cara yang benar," kata Mauricio Pochettino dikutip dari Goal International, Rabu (31/1/2024).
Baca Juga
Mauricio Pochettino pun menyadari sepak bola sudah tercampur dengan bisnis dan mempengaruhi para pelatih bekerja. Sementara energi seorang pelatih akan kembali tersisih, karena merasa senang dengan pekerjaanya dan menurutnya hal tersebut juga berpengaruh saat memimpin tim saat latihan dan melakukan jumpa pers.
"Dalam sepak bola sekarang, ini adalah bisnis, jadi mungkin hal itu sedikit mempengaruhi para pelatih. Namun, khusus untuk sepak bola, ketika saya terlibat dalam sesi latihan, ketika kami berada dalam pertandingan, bahkan ketika saya bersama Anda di sini (di konferensi pers), kami mengisi ulang energi. Rasanya seperti, Anda merasakan dorongan energi karena Anda senang melatih, Anda senang melakukan pekerjaan Anda,"
"Ada hal-hal baru yang muncul dalam sepak bola, (adanya) bisnis, saya pikir itu memengaruhi banyak hal, mungkin energi. Sulit untuk dijelaskan. Penting untuk memiliki orang-orang baik di sekitar Anda, untuk memberikan, momen-momen kapan harus berhenti dan kapan harus pergi," ujarnya.
Berbeda dengan 15 tahun lalu, Mauricio Pochettino mengatakan saat ini seorang pelatih harus menghabiskan waktu hampir 24 jam untuk mengurusi sebuah tim. Namun, menurutnya hal tersebut sudah menjadi normal dalam sepak bola modern.
Mantan pelatih Paris Saint-Germain (PSG) dan Tottenham Hotspur itu pun mengatakan Juergen Klopp akan merindukan pekerjaanya kembali usai beberapa kepergiannya dari Liverpool. Mauricio Pochettino menjelaskan seseorang akan merindukan pekerjaan yang sudah lama dikerjakannya, setelah memutuskan untuk beristirahat.
"Tetapi sepak bola adalah gairah kami dan tentu saja, Jurgen setelah beberapa bulan pergi, atau di rumah, pasti dia akan mulai merindukan adrenalin kompetisi, sesi latihan, untuk berkomunikasi dengan staf, para pemain, dan orang-orang (di tim). Saya pikir ketika Anda terlibat dalam permainan, Anda akan merindukan bagian lain dari permainan Anda, tetapi ketika Anda berada di bagian lain, Anda akan mulai merindukan bagian yang benar-benar penting bagi Anda," tutupnya.
Sementara Chelsea dan Liverpool akan saling berhadapan di pertandingan ke-22 Liga Inggris 2023/2023 di Anfield Stadium, Kamis (1/2/2024) dini hari WIB. Kedua tim bertekad untuk mendapatkan poin penuh untuk memperbaiki posisi di klasemen.
Saat ini, Chelsea berada di posisi ke-10 dengan 31 poin dan kemenangan dalam laga nanti akan membuat mereka naik ke peringkat ketujuh menggeser Newcastle United. Sedangkan tambahan tiga poin akan membuat Liverpool semakin menjauhkan diri dari Manchester City, Arsenal, dan Aston Villa di posisi puncak.
Lihat Juga: Hasil Piala Liga Inggris: Man City dan Chelsea Tersingkir, Liverpool Lolos ke Perempat Final
(sto)