Oleksandr Usyk Kalahkan 3 Tyson Fury dengan Bantuan Tuhan

Oleksandr Usyk mengalahkan 3 Tyson Fury dengan bantuan Tuhan sambil menegaskan menyelesaikan duel tak terbantahkan kelas berat yang beberapa kali tertunda. Juara dunia kelas berat IBF, IBO, WBA, WBO, Oleksandr Usyk tidak menyimpan permusuhan terhadap raja WBC, Tyson Fury.

"Jadi, ketika, dengan bantuan Tuhan, saya akan menyelesaikan semua pekerjaan ini, saya akan dapat bertinju melawan tiga Tyson Fury. Kami dapat melakukannya secara bersamaan atau satu per satu pada hari Sabtu, Minggu, dan kemudian Senin,"kata Oleksandr Usyk.



Keduanya dijadwalkan bertarung pada 17 Februari mendatang di Riyadh, Arab Saudi. Pekan lalu, pertarungan tersebut ditunda setelah Fury mengalami luka parah saat sesi sparring di kamp latihan. Pertarungan ini kemudian diundur ke tanggal yang baru yaitu 18 Mei. Terlepas dari penundaan tersebut, Usyk menjelaskan bahwa ia tidak menyimpan dendam.

"Mengapa, karena ia adalah pria yang memiliki sabuk keempat saya. Ia adalah orang yang banyak membantu saya menjadi terkenal. Karena kita, semua orang, harus mencintai teman, [orang yang] bukan teman, kenalan, semua orang. Sangat menyenangkan saat anda bersikap sopan, tidak kotor," kata Usyk.

Usyk merinci bahwa kamp pelatihannya berjalan dengan sangat baik. "Saya hanya melihat kembali semua pekerjaan yang telah saya lakukan - bangun pagi, jogging, berenang, sparring, semua hal itu, dan saya berpikir: 'Wow, itu adalah pekerjaan yang bagus yang saya lakukan. Lalu saya memikirkan berapa banyak lagi latihan yang akan saya lakukan dan berapa banyak pekerjaan baik yang akan saya lakukan," kata Usyk.



Sementara beberapa pengamat tidak sepenuhnya yakin dengan foto-foto tubuh Fury, dan bagaimana potongan tubuh itu dihasilkan, Usyk hanya fokus untuk terus maju. "Apa yang akan berubah jika saya menonton video dan mulai berteriak 'itu palsu' atau 'itu tidak palsu? Tidak ada yang akan berubah. Apa yang terjadi - terjadilah. Menjadi gugup karena hal itu berarti hanya membuang-buang energi Anda sendiri," kata Usyk.

"Apakah itu serius atau tidak? Apakah ia ingin bertinju atau tidak? Ia mengatakan ia ingin menjadi [juara] yang tak terbantahkan, namun ia tidak menjalani latihannya dengan cukup serius. Secara umum, saya tidak ingin menghakimi Tyson Fury, saya hanya ingin mengatakan bahwa hal itu kadang terjadi - apa yang direncanakan manusia, kadang tidak sesuai dengan rencana Tuhan."