Pemain Vietnam Sindir Timnas Indonesia Rasa Belanda, Shin Tae-yong: Dia Tak Baca Berita
loading...
A
A
A
JAKARTA - Shin Tae-yong menanggapi sindiran yang dilontarkan bek Vietnam, Do Duy Manh, perihal Timnas Indonesia rasa Belanda. Pelatih Timnas Indonesia itu mencibir balik dengan mengatakan Duy Manh tidak membaca berita terkini.
Sebelumnya Duy Manh mengatakan kalau dirinya bingung apakah Vietnam akan menghadapi Timnas Indonesia atau Belanda. Hal itu dia ungkapkan karena kedalaman Skuad Garuda dihuni banyak pemain naturalisasi berdarah Belanda.
Shin Tae-yong pun menanggapi pernyataan kontroversi yang diucapkan Duy Manh. Juru taktik asal Korea Selatan ini mengungkapkan kalau pemain berusia 27 tahun itu tidak membaca berita.
Pelatih berusia 53 tahun itu menjelaskan bahwa perihal pemain-pemain naturalisasi berdarah Belanda adalah pemain yang sah memperkuat Timnas Indonesia. Sebab, para pemain tersebut memang memiliki darah keturunan Indonesia dan sudah menjadi warga negara Indonesia.
“Dia tidak bisa baca berita mungkin. Pemain Belanda mana bisa main di Timnas Indonesia,” ucap Shin Tae-yong kepada awak media termasuk MNC Portal Indonesia, Senin (18/3/2024).
“Karena dia (pemain naturalisasi) punya paspor Indonesia, jadi bisa di Timnas Indonesia. Kan tidak mungkin ya pemain Timnas Belanda bisa main di Timnas Indonesia,” lanjutnya.
Duy Manh mengungkapkan pernyataan kontroversial itu setelah mengetahui Timnas Indonesia dihuni 10 pemain naturalisasi untuk melawan Vietnam. 10 pemain yang dimaksud adalah Jay Idzes, Thom Haye, Ragnar Oratmangoen, Nathan Tjoe-A-On, Marc Klok, Jordi Amat, Sandy Walsh, Ivar Jenner, Rafael Struick, dan Justin Hubner.
Namun terbaru, Jordi Amat dicoret dari skuad karena mengalami cedera. Tak hanya Jordi saja, dua pemain lainnya yaitu Yance Sayuri dan Elkan Baggot juga dicoret dari skuad karena masalah yang sama.
Menariknya, Duy Manh yang melontarkan pernyataan kontroversial itu justru tidak menjadi bagian dari skuad Vietnam untuk melawan Timnas Indonesia. Pelatih Vietnam, Philippe Troussier telah mencoretnya dan telah menetapkan 28 pemain yang akan dibawa untuk melawan Skuad Garuda.
Sekadar informasi, Timnas Indonesia akan menghadapi Vietnam sebanyak dua pertemuan. Adapun pada laga pertama akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Kamis (21/3/2024). Sedangkan laga kedua dimainkan di kandang Vietnam di Stadion My Dinh, Selasa (26/3/2024) mendatang.
Lihat Juga: Maarten Paes Top 7 Kiper dengan Penyelamatan Terbanyak di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona AFC
Sebelumnya Duy Manh mengatakan kalau dirinya bingung apakah Vietnam akan menghadapi Timnas Indonesia atau Belanda. Hal itu dia ungkapkan karena kedalaman Skuad Garuda dihuni banyak pemain naturalisasi berdarah Belanda.
Shin Tae-yong pun menanggapi pernyataan kontroversi yang diucapkan Duy Manh. Juru taktik asal Korea Selatan ini mengungkapkan kalau pemain berusia 27 tahun itu tidak membaca berita.
Pelatih berusia 53 tahun itu menjelaskan bahwa perihal pemain-pemain naturalisasi berdarah Belanda adalah pemain yang sah memperkuat Timnas Indonesia. Sebab, para pemain tersebut memang memiliki darah keturunan Indonesia dan sudah menjadi warga negara Indonesia.
“Dia tidak bisa baca berita mungkin. Pemain Belanda mana bisa main di Timnas Indonesia,” ucap Shin Tae-yong kepada awak media termasuk MNC Portal Indonesia, Senin (18/3/2024).
“Karena dia (pemain naturalisasi) punya paspor Indonesia, jadi bisa di Timnas Indonesia. Kan tidak mungkin ya pemain Timnas Belanda bisa main di Timnas Indonesia,” lanjutnya.
Duy Manh mengungkapkan pernyataan kontroversial itu setelah mengetahui Timnas Indonesia dihuni 10 pemain naturalisasi untuk melawan Vietnam. 10 pemain yang dimaksud adalah Jay Idzes, Thom Haye, Ragnar Oratmangoen, Nathan Tjoe-A-On, Marc Klok, Jordi Amat, Sandy Walsh, Ivar Jenner, Rafael Struick, dan Justin Hubner.
Namun terbaru, Jordi Amat dicoret dari skuad karena mengalami cedera. Tak hanya Jordi saja, dua pemain lainnya yaitu Yance Sayuri dan Elkan Baggot juga dicoret dari skuad karena masalah yang sama.
Menariknya, Duy Manh yang melontarkan pernyataan kontroversial itu justru tidak menjadi bagian dari skuad Vietnam untuk melawan Timnas Indonesia. Pelatih Vietnam, Philippe Troussier telah mencoretnya dan telah menetapkan 28 pemain yang akan dibawa untuk melawan Skuad Garuda.
Sekadar informasi, Timnas Indonesia akan menghadapi Vietnam sebanyak dua pertemuan. Adapun pada laga pertama akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Kamis (21/3/2024). Sedangkan laga kedua dimainkan di kandang Vietnam di Stadion My Dinh, Selasa (26/3/2024) mendatang.
Lihat Juga: Maarten Paes Top 7 Kiper dengan Penyelamatan Terbanyak di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona AFC
(sto)