Kasus Philippe Troussier, Pelatih Eropa Dianggap Tak Cocok dengan Sepak Bola Asia
loading...
A
A
A
Pelatih Hanoi Youth, Minh Duc Pham mengatakan pelatih top Eropa tak cocok dengan sepak bola Asia ataupun Asia Tenggara. Menurutnya memahami sepak bola Vietnam akan menjadi kunci seorang pelatih untuk bisa membawa The Golden Stars -julukan Timnas Vietnam- tampil di Piala Dunia.
Federasi Sepakbola Vietnam (VFF) resmi mengakhiri kerja samanya dengan Philippe Troussier. Hal tersebut diambil usai The Golden Stars menelan kekalahan telak 0-3 dari Timnas Indonesia di laga keempat putaran kedua Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (26/3/2024).
Sementara beberapa pelatih dikaitkan untuk menggantikan posisi Philippe Troussier. Namun, Minh Duc Pham tak melihat pelatih Eropa akan sukses menangani Vietnam.
Pelatih berusia 47 tahun itu menilai pelatih top Eropa tidak cocok dengan sepak bola Asia ataupun ASEAN. Namun, ia menilai Park Hang-Seo bisa sukses menangani Vietnam karena memahami para pemain sehingga bisa membuat tim menjadi kompak.
"Ada banyak pelatih bagus Eropa yang tidak cocok untuk sepak bola Asia atau Asia Tenggara. Pelatih Park Hang Seo memahami para pemain Vietnam dan kelompok pemain pada saat dia bekerja juga semakin matang, sangat bagus, dan berkumpul untuk bermain," kata Minh Duc Pham dikutip dari The Thao247, Rabu (27/3/2024).
Minh Duc Pham menjelaskan sebuah tim bisa sukses, jika pelatih bisa memposisikan diri dan mengasah kemampuan pemainnya. Namun, ia menilai pelatih yang tak bisa menyesuaikan diri makan kesuksesan untuk tampil di Piala Dunia tidak akan pernah terjadi.
"Tentu saja, jika pelatih mempunyai pandangan dan tahu bagaimana mengasah dan menyesuaikan posisinya, maka seluruh tim bisa sukses. Jadi peran pelatih yang memahami sepak bola Vietnam sangatlah penting, merekalah yang akan menentukan dengan tepat kemana kita bisa mencapainya. Jika pelatih tidak mengerti, jangan berharap bisa lolos ke putaran final Piala Dunia," pungkasnya.
Sementara kekalahan dua kali dari Timnas Indonesia membuat Vietnam sedang dalam kesulitan. Sebab, The Golden Stars menempati posisi ketiga klasemen sementara dengan tiga poin.
Federasi Sepakbola Vietnam (VFF) resmi mengakhiri kerja samanya dengan Philippe Troussier. Hal tersebut diambil usai The Golden Stars menelan kekalahan telak 0-3 dari Timnas Indonesia di laga keempat putaran kedua Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (26/3/2024).
Sementara beberapa pelatih dikaitkan untuk menggantikan posisi Philippe Troussier. Namun, Minh Duc Pham tak melihat pelatih Eropa akan sukses menangani Vietnam.
Pelatih berusia 47 tahun itu menilai pelatih top Eropa tidak cocok dengan sepak bola Asia ataupun ASEAN. Namun, ia menilai Park Hang-Seo bisa sukses menangani Vietnam karena memahami para pemain sehingga bisa membuat tim menjadi kompak.
"Ada banyak pelatih bagus Eropa yang tidak cocok untuk sepak bola Asia atau Asia Tenggara. Pelatih Park Hang Seo memahami para pemain Vietnam dan kelompok pemain pada saat dia bekerja juga semakin matang, sangat bagus, dan berkumpul untuk bermain," kata Minh Duc Pham dikutip dari The Thao247, Rabu (27/3/2024).
Minh Duc Pham menjelaskan sebuah tim bisa sukses, jika pelatih bisa memposisikan diri dan mengasah kemampuan pemainnya. Namun, ia menilai pelatih yang tak bisa menyesuaikan diri makan kesuksesan untuk tampil di Piala Dunia tidak akan pernah terjadi.
"Tentu saja, jika pelatih mempunyai pandangan dan tahu bagaimana mengasah dan menyesuaikan posisinya, maka seluruh tim bisa sukses. Jadi peran pelatih yang memahami sepak bola Vietnam sangatlah penting, merekalah yang akan menentukan dengan tepat kemana kita bisa mencapainya. Jika pelatih tidak mengerti, jangan berharap bisa lolos ke putaran final Piala Dunia," pungkasnya.
Sementara kekalahan dua kali dari Timnas Indonesia membuat Vietnam sedang dalam kesulitan. Sebab, The Golden Stars menempati posisi ketiga klasemen sementara dengan tiga poin.
(sto)