Ancelotti Santai Tanggapi Rumor Vinicius Hengkang dari Real Madrid
loading...
A
A
A
Carlo Ancelotti menanggapi rumor yang menyebut bahwa Vinicius Junior bakal hengkang dari Real Madrid lantaran kerap menjadi sasaran perlakukan rasisme di Spanyol. Dia mengaku sama sekali tak khawatir pemain andalannya itu angkat kaki dari Santiago Bernabeu.
Vinicius secara konsisten menjadi sasaran perlakuan rasisme dari para pendukung tim lawan di Liga Spanyol dalam beberapa musim terakhir. Bahkan, hal itu semakin sering terjadi akhir-akhir ini.
Bintang asal Brasil itu bahkan menerima kartu kuning dari wasit Juan Martinez Manuera karena perbedaan pendapat setelah dirinya melaporkan pelecehan rasial dari suporter Osasuna. Perlakuan itu pun membuat banyak orang berspekulasi bahwa dia mungkin bakal segera meninggalkan Los Blancos.
Namun, Ancelotti menegaskan bahwa dirinya sama sekali tak khawatir bahwa Vinicius bakal punya niat untuk meninggalkan timnya karena sang pelatih tahu betul perjuangan melawan rasisme merupakan sesuatu hal yang dilawan pemainnya itu dengan sangat keras. Dia justru lebih mengkhawatirkan absennya pemain berusia 23 tahun itu dalam pertandingan melawan Athletic Bilbao akhir pekan ini.
"Bagi Vinicius jelas bahwa perjuangan melawan rasisme adalah isu yang sangat penting. Dia menanggapinya dengan sangat serius dan itulah yang harus kita semua lakukan, menanggapinya dengan sangat serius," kata Ancelotti dilansir dari 90min.
"Saya tidak khawatir tentang kepergian Vinicius. Hal yang paling membuat saya khawatir adalah dia tidak bisa bermain besok. Itu yang membuatku khawatir," tambahnya.
Ya, Vinicius memang tak bisa membela Madrid kala berjumpa dengan Athletic Club Bilbao dalam laga pekan ke-30 Liga Spanyol 2023/2024 yang berlangsung di Santiago Bernabeu pada Senin (1/4/2024) pukul 02.00 WIB karena terkena hukuman akumulasi kartu kuning. Kartu kuning saat memprotes perlakuan rasisme saat melawan Osasuna lah yang menyebabkannya.
Pemain Timnas Brasil itu sendiri menjadi sosok penting dalam permainan Madrid dalam beberapa musim terakhir. Pada musim ini saja, dia sukses membukukan 18 gol dan delapan assist dalam 28 pertandingan di semua kompetisi.
Vinicius secara konsisten menjadi sasaran perlakuan rasisme dari para pendukung tim lawan di Liga Spanyol dalam beberapa musim terakhir. Bahkan, hal itu semakin sering terjadi akhir-akhir ini.
Bintang asal Brasil itu bahkan menerima kartu kuning dari wasit Juan Martinez Manuera karena perbedaan pendapat setelah dirinya melaporkan pelecehan rasial dari suporter Osasuna. Perlakuan itu pun membuat banyak orang berspekulasi bahwa dia mungkin bakal segera meninggalkan Los Blancos.
Baca Juga
Namun, Ancelotti menegaskan bahwa dirinya sama sekali tak khawatir bahwa Vinicius bakal punya niat untuk meninggalkan timnya karena sang pelatih tahu betul perjuangan melawan rasisme merupakan sesuatu hal yang dilawan pemainnya itu dengan sangat keras. Dia justru lebih mengkhawatirkan absennya pemain berusia 23 tahun itu dalam pertandingan melawan Athletic Bilbao akhir pekan ini.
"Bagi Vinicius jelas bahwa perjuangan melawan rasisme adalah isu yang sangat penting. Dia menanggapinya dengan sangat serius dan itulah yang harus kita semua lakukan, menanggapinya dengan sangat serius," kata Ancelotti dilansir dari 90min.
"Saya tidak khawatir tentang kepergian Vinicius. Hal yang paling membuat saya khawatir adalah dia tidak bisa bermain besok. Itu yang membuatku khawatir," tambahnya.
Ya, Vinicius memang tak bisa membela Madrid kala berjumpa dengan Athletic Club Bilbao dalam laga pekan ke-30 Liga Spanyol 2023/2024 yang berlangsung di Santiago Bernabeu pada Senin (1/4/2024) pukul 02.00 WIB karena terkena hukuman akumulasi kartu kuning. Kartu kuning saat memprotes perlakuan rasisme saat melawan Osasuna lah yang menyebabkannya.
Pemain Timnas Brasil itu sendiri menjadi sosok penting dalam permainan Madrid dalam beberapa musim terakhir. Pada musim ini saja, dia sukses membukukan 18 gol dan delapan assist dalam 28 pertandingan di semua kompetisi.
(yov)