Media Vietnam Iri Indonesia Lolos Semifinal Piala Asia U-23: Bandingkan Quan Van Chuan vs Ernando Ari
loading...
Keberhasilan Timnas Indonesia U-23 membuat media Vietnam merasa gerah. Mereka berusaha mencari celah untuk tetap membanggakan tim nasional besutan Hoang Anh Tuan / Foto: Kolase
A
A
A
Keberhasilan Timnas Indonesia U-23 membuat media Vietnam merasa gerah. Mereka berusaha mencari celah untuk tetap membanggakan tim nasional besutan Hoang Anh Tuan.
Inilah yang terjadi ketika Media Vietnam membandingkan kiper Quan Van Chuan dengan Ernando Ari. Dalam laporannya, Quan Van Chuan dianggap memiliki penampilan yang lebih baik dalam melakukan penyelamatan ketimbang penjaga gawang Indonesia U-23 .
Hal ini mengacu pada statistik kedua kiper selama tampil di Piala Asia U-23 2024. Sejauh ini Quan Van Chuan menempati posisi teratas dengan membuat 13 penyelamatan dari tiga laga.
"Menurut statistik resmi Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), kiper Quan Van Chuan menjadi "kiper" dengan penyelamatan terbanyak di turnamen Asia U23 2024, hingga akhir babak perempat final. Total, kiper yang bermain untuk Hanoi FC itu telah menyelamatkan Vietnam U23 sebanyak 13 kali," tulis laporan Soha dikutip Minggu (28/4/2024).
"Istimewanya, Quan Van Chuan hanya memainkan 3 pertandingan di turnamen tahun ini," sambung media Vietnam tersebut.
Bahkan, media Vietnam tersebut mengakui performa apik Quan Van Chuan membuat The Golden Stars tak menelan kekalahan telak dari Irak. Sebab, Quan Van Chuan sukses membuat enam penyelamatan meski Vietnam gagal melangkah ke babak semifinal.
![Media Vietnam Iri Indonesia Lolos Semifinal Piala Asia U-23: Bandingkan Quan Van Chuan vs Ernando Ari]()
"Khusus pada laga perempat final melawan Irak U23, Quan Van Chuan melakukan 6 penyelamatan. Upaya penjaga gawang berusia 23 tahun itu membantu Vietnam U23 menghindari serangkaian gol yang terlihat dan menjaga harapan hingga detik-detik terakhir," sambungnya.
Jika mengacu pada laporan di situs resmi AFC, Al Fadhli (Kuwait) menempati posisi kedua dengan 12 penyelamatan. Ernando Ari menduduki peringkat ketiga dengan 11 penyelamatan.
Tapi Ernando Ari bisa saja menggeser posisi kiper Vietnam mengingat Indonesia U-23 masih menjalani laga di Piala Asia U-23 2024. Di semifinal, Skuad Garuda Muda bakal ditantang Uzbekistan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Senin (29/4/2024).
Inilah yang terjadi ketika Media Vietnam membandingkan kiper Quan Van Chuan dengan Ernando Ari. Dalam laporannya, Quan Van Chuan dianggap memiliki penampilan yang lebih baik dalam melakukan penyelamatan ketimbang penjaga gawang Indonesia U-23 .
Hal ini mengacu pada statistik kedua kiper selama tampil di Piala Asia U-23 2024. Sejauh ini Quan Van Chuan menempati posisi teratas dengan membuat 13 penyelamatan dari tiga laga.
"Menurut statistik resmi Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), kiper Quan Van Chuan menjadi "kiper" dengan penyelamatan terbanyak di turnamen Asia U23 2024, hingga akhir babak perempat final. Total, kiper yang bermain untuk Hanoi FC itu telah menyelamatkan Vietnam U23 sebanyak 13 kali," tulis laporan Soha dikutip Minggu (28/4/2024).
"Istimewanya, Quan Van Chuan hanya memainkan 3 pertandingan di turnamen tahun ini," sambung media Vietnam tersebut.
Bahkan, media Vietnam tersebut mengakui performa apik Quan Van Chuan membuat The Golden Stars tak menelan kekalahan telak dari Irak. Sebab, Quan Van Chuan sukses membuat enam penyelamatan meski Vietnam gagal melangkah ke babak semifinal.
"Khusus pada laga perempat final melawan Irak U23, Quan Van Chuan melakukan 6 penyelamatan. Upaya penjaga gawang berusia 23 tahun itu membantu Vietnam U23 menghindari serangkaian gol yang terlihat dan menjaga harapan hingga detik-detik terakhir," sambungnya.
Jika mengacu pada laporan di situs resmi AFC, Al Fadhli (Kuwait) menempati posisi kedua dengan 12 penyelamatan. Ernando Ari menduduki peringkat ketiga dengan 11 penyelamatan.
Tapi Ernando Ari bisa saja menggeser posisi kiper Vietnam mengingat Indonesia U-23 masih menjalani laga di Piala Asia U-23 2024. Di semifinal, Skuad Garuda Muda bakal ditantang Uzbekistan di Stadion Abdullah bin Khalifa, Senin (29/4/2024).
(yov)
Explore More