Lolos ke Perempat Final Kurang Meyakinkan, Solari Kecewa

MADRID - Real Madrid berhasil lolos ke perempat final Copa del Rey untuk ketiga kalinya secara beruntun, tapi itu tidak membuat Santiago Solari gembira. Pelatih asal Argentina itu justru mengkritik Los Blancos karena tampil begitu lemah.

Solari kecewa karena Real Madrid melangkah ke babak delapan besar dengan kurang meyakinkan. Pasalnya, Lucas Vazquez dkk tidak bisa berbuat banyak saat menyambangi Leganes di Estadio Municipal de Butarque, Kamis (17/1).

Mungkin merasa sudah di atas angin karena menang 3-0 pada leg pertama di Santiago Bernabeu, Kamis (10/1), Madrid tampil buruk dan akhirnya kalah 0-1 akibat gol Martin Braithwaite (30). Los Galacticos memang tetap unggul agregat 3-1, tapi itu tidak disambut Solari dengan senyuman.

“Ini penampilan sangat lemah, khususnya di babak pertama. Mereka butuh waktu bermain lebih banyak. Mereka mendapatkannya. Kami lolos ke fase berikutnya, tapi performa kami sangat lemah,” kata Solari dilansir skysport.

Solari kecewa karena pasukannya tampil kurang agresif. Entah karena absennya Gareth Bale dan Karim Benzema di lini depan akibat gangguan kesehatan serta tidak adanya Luka Modric dan Toni Kross, Madrid kesulitan menyerang alias tidak mampu mendominasi pertandingan.

Berdasarkan statistik, penguasaan bola Real Madrid sekitar 51% dan hanya melakukan 12 upaya dengan empat di antaranya tepat sasaran. Tim tamu cuma mencatat 480 passing dengan akurasi 82%. Sementara Leganes melesakkan 21 tembakan dengan enam yang dinilai berbahaya.

“Terkadang kami mencoba melakukan sesuatu. Jika itu tidak berjalan seperti yang diharapkan, kami akan berusaha meningkatkannya. Tapi, kami kurang kedalaman. Kami harus membayar mahal karena tidak melakukan hal spesifik ketika menyerang,” ucap Solari.

Akibat hasil buruk ini, harapan Solari agar Real Madrid bisa menjaga hegemoni positif gagal terpenuhi. Kekalahan tersebut merusak catatan dua kemenangan beruntun di semua kompetisi dan menjadi modal negatif saat nanti menjamu Sevilla pada lanjutan Primera Liga, Sabtu (19/1).

Karena itu, Solari berharap agar pemainnya yang cedera bisa segera pulih, khususnya Benzema. “Dia hanya menderita patah jari tangan. Kami berharap dia sudah bisa bermain pada akhir pekan ini, pekan berikutnya, dan berikutnya lagi,” ujarnya.

Penerus Julen Lopetegui itu juga meminta agar kesalahan serupa tidak terulang saat melawan Sevilla. Sebab Los Nervionenses jauh lebih kuat dari Leganes mengingat menempati posisi tiga klasemen sementara.

Apalagi laga kandang itu juga menentukan kans Real Madrid memenangi Primera Liga. Soalnya, perolehan mereka setara dengan Sevilla, yakni 33 poin. Jika menang, mereka bisa naik ke urutan tiga dan mengurangi defisitnya dengan Barcelona menjadi tujuh poin.

“Kami selalu bertanding untuk meraih kemenangan. Jujur saja, kami tidak dalam kondisi terbaik. Tapi, kami sudah berjuang keras. Kami sudah ada di fase 16 besar Liga Champions. Kami juga cukup jauh tertinggal di Primera Liga, dan kini kami ada di perempat final Copa del Rey. Sekarang, apa pun yang terjadi, kami harus menang, siapa pun lawan yang dihadapi,” ucap gelandang Real Madrid Casemiro.

Sementara bagi Leganes, kemenangan ini terasa hambar. Meski bisa membalaskan sakit hati, mereka tetap tersingkir dari Copa del Rey. Namun, tim asuhan Mauricio Pellegrino itu bisa sedikit bangga. Pasalnya, mereka menjadi tim kedua setelah Levante yang bisa menumbangkan Real Madrid dan Barcelona pada musim ini.