Tren Buruk, Enam Laga Tandang Blaugrana Tanpa Kemenangan

DECINES-CHARPIEU - Barcelona mulai memperlihatkan salah satu sisi lemah mereka. Salah satunya di lini depan. Paceklik gol tim berjuluk Blaugrana tersebut berlanjut seusai bermain 0-0 saat menghadapi Olympique Lyon pada legpertama 16 besar Liga Champions, Rabu (20/2).

Tercatat Barca tidak mampu meraih kemenangan dalam enam pertandingan tandang terakhir di fase knockout Liga Champions (dua imbang, empat kalah). Parahnya, di enam pertandingan tersebut, mereka juga tidak mampu mencetak gol. Tanda-tanda menurunnya kinerja juru gedor Barca telah terlihat di dua pertandingan sebelumnya karena mereka ditahan 0-0 Athletic Bilbao di Primera Liga (11/2) dan menang 1-0 atas Real Valladolid (17/2).

Gol kemenangan melawan Valladolid bahkan tercipta dari titik penalti. Pada laga berlangsung di Groupama Stadium, Barca sebenarnya begitu mendominasi. Sergio Busquets dkk mendominasi bola 89%. Mereka juga melepaskan 25 tembakan ke arah gawang, tapi sayang, tidak satu pun berbuah gol. Trio Lionel Messi, Luis Suarez, dan Ousmane Dembele dibuat tidak berkutik oleh disiplinnya barisan pertahanan Lyon.

Dari tiga nama tersebut, Suarez menjadi sorotan karena bermain buruk. Bomber asal Uruguay itu telah melewatkan 1508 menit puasa mencetak gol di pertandingan tandang Liga Champions. Banyak pihak mempertanyakan keputusan pelatih Ernesto Valverde yang mempertahankannya hingga seusai pertandingan.

Sedangkan Dembele yang bermain baik justru ditarik keluar di pertengahan babak pertama. Namun, Valverde pasang badan terhadap Suarez dan seluruh pemainnya. Dia mengatakan siapa pun bisa mengalami paceklik gol. Terpenting Barca telah berupaya keras mencetak gol. Valverde menegaskan, timnya telah mencoba segala cara demi mencetak gol dan mengkreasikan banyak peluang. “Kami tidak kekurangan usaha.

Gol tandang memang berharga, tetapi kami akan menunjukkan performa terbaik di hadapan fans. Kami adalah tim kuat ketika bermain di kandang sendiri,” tandasnya. Di lain pihak, hasil imbang menjadi kerugian bagi Lyon. Misi mereka melaju ke perempat final semakin berat lantaran harus bertandang ke Camp Nou, tapi pelatih Bruno Genesio enggan lempar handuk.

“Sangat baik karena kami bisa menjaga clean sheet menghadapi tim kuat Barca. Peluang kami masih terbuka. Secara permainan, kami mengalami peningkatan. Saya pikir, kesempatan kami maju ke perempat final sama besarnya,” katanya.