Viral! Video Latihan Jake Paul Robek Samsak, Terlihat Ganas Jelang Lawan Mike Perry
loading...
A
A
A
JAKARTA - Jika ada satu hal yang lebih disukai Jake Paul selain video viral, itu di luar dugaan. Dan sensasi YouTube berubah menjadi provokator tinju dan itu telah dilakukan The Problem Child.
Ya, Jake Paul memperlihatkan cuplikan video saat latihan. Postingan ini pun langsung membuat para penggemar heboh jelang pertarungan monumental, pertama melawan mantan petarung UFC, Mike Perry pada 20 Juli, diikuti tanding melawan legenda Mike Tyson pada 15 November 2024.
Dari sasananya di Puerto Rico, Jake Paul berbagi sekilas tentang persiapannya yang intens dan jelas bahwa dia tidak menganggap enteng jadwalnya yang padat.
Video tersebut menunjukkan dia memecahkan samsak atau bantalan, termasuk yang dipegang oleh pelatihnya dengan presisi. Keganasan ini, sekilas akan membuat lawan mana pun bergeming. Itu belum cukup, dia kemudian melontarkan serangan ke tas berat tersebut, menimbulkan beragam kekaguman dan skeptisisme dari galeri online.
"Terlihat tajam. Saya akan gugup jika saya menjadi Perry atau Tyson tetapi mereka tidak memiliki saraf. Jadi teruslah bersemangat, saudaraku," tulis netizen.
"Rekaman ini berbahaya. Jake terlihat tajam," tulis netizen.
"Jake membuktikan dia bisa bertinju, sekarang saya benar-benar ingin dia berbuat baik," tulis pendukung lainnya.
Tentu saja tidak semua orang yakin. Ada juga yang mengkritik video yang diunggah Jake Paul di media sosialnya itu.
"Sangat kaku dan lambat. Dapat dikalahkan. Tidak ada juara dunia," tulis penonton yang lebih kritis.
"Saya menyarankan siapa pun yang tidak ingin kehilangan uangnya untuk bertaruh pada Jake Paul," tulis netizen.
Strategi Paul jelas, menjaga momentum tetap berjalan dan membungkam para penentang dengan tinjunya. Setelah legenda kelas berat Mike Tyson harus menarik diri dari pertandingan yang dijadwalkan semula karena penyakit maagnya kambuh, Paul memilih untuk tetap aktif dengan mengunci pertarungan dengan Perry. Keputusan ini berisiko, karena Perry, yang telah meraih lima kemenangan telak, bukanlah orang yang mudah menyerah. Namun, Paul nampaknya berani mengambil risiko itu.
“Saya pikir pertarungan ini akan memiliki momen konferensi pers yang luar biasa dan hal-hal yang sangat menghibur yang muncul darinya, namun ini adalah risiko yang besar,” kata Jake Paul.
"Saya benar-benar berpotensi mengorbankan momen terbesar dalam karier saya, bayaran terbesar dalam karier saya jika saya kalah dari Mike Perry. Namun karena alasan tertentu, posisi inilah yang ingin saya tempatkan," ujar dia lagi.
Memang benar, Jake Paul telah membangun mereknya berdasarkan hal-hal yang mustahil dan berani. Dengan sepasang kemenangan pada 2024, dia berharap bahwa jalan yang jarang dilalui akan membawanya ke tujuan yang lebih tidak terduga, yakni juara dunia tinju.
Ya, Jake Paul memperlihatkan cuplikan video saat latihan. Postingan ini pun langsung membuat para penggemar heboh jelang pertarungan monumental, pertama melawan mantan petarung UFC, Mike Perry pada 20 Juli, diikuti tanding melawan legenda Mike Tyson pada 15 November 2024.
Dari sasananya di Puerto Rico, Jake Paul berbagi sekilas tentang persiapannya yang intens dan jelas bahwa dia tidak menganggap enteng jadwalnya yang padat.
Video tersebut menunjukkan dia memecahkan samsak atau bantalan, termasuk yang dipegang oleh pelatihnya dengan presisi. Keganasan ini, sekilas akan membuat lawan mana pun bergeming. Itu belum cukup, dia kemudian melontarkan serangan ke tas berat tersebut, menimbulkan beragam kekaguman dan skeptisisme dari galeri online.
"Terlihat tajam. Saya akan gugup jika saya menjadi Perry atau Tyson tetapi mereka tidak memiliki saraf. Jadi teruslah bersemangat, saudaraku," tulis netizen.
"Rekaman ini berbahaya. Jake terlihat tajam," tulis netizen.
"Jake membuktikan dia bisa bertinju, sekarang saya benar-benar ingin dia berbuat baik," tulis pendukung lainnya.
Tentu saja tidak semua orang yakin. Ada juga yang mengkritik video yang diunggah Jake Paul di media sosialnya itu.
"Sangat kaku dan lambat. Dapat dikalahkan. Tidak ada juara dunia," tulis penonton yang lebih kritis.
"Saya menyarankan siapa pun yang tidak ingin kehilangan uangnya untuk bertaruh pada Jake Paul," tulis netizen.
Strategi Paul jelas, menjaga momentum tetap berjalan dan membungkam para penentang dengan tinjunya. Setelah legenda kelas berat Mike Tyson harus menarik diri dari pertandingan yang dijadwalkan semula karena penyakit maagnya kambuh, Paul memilih untuk tetap aktif dengan mengunci pertarungan dengan Perry. Keputusan ini berisiko, karena Perry, yang telah meraih lima kemenangan telak, bukanlah orang yang mudah menyerah. Namun, Paul nampaknya berani mengambil risiko itu.
“Saya pikir pertarungan ini akan memiliki momen konferensi pers yang luar biasa dan hal-hal yang sangat menghibur yang muncul darinya, namun ini adalah risiko yang besar,” kata Jake Paul.
"Saya benar-benar berpotensi mengorbankan momen terbesar dalam karier saya, bayaran terbesar dalam karier saya jika saya kalah dari Mike Perry. Namun karena alasan tertentu, posisi inilah yang ingin saya tempatkan," ujar dia lagi.
Memang benar, Jake Paul telah membangun mereknya berdasarkan hal-hal yang mustahil dan berani. Dengan sepasang kemenangan pada 2024, dia berharap bahwa jalan yang jarang dilalui akan membawanya ke tujuan yang lebih tidak terduga, yakni juara dunia tinju.
(tdy)