Ryan Garcia Ancam WBC usai Dikeluarkan Seumur Hidup
loading...
Ryan Garcia mengancam World Boxing Council (WBC) usai dikeluarkan seumur hidup lantaran komentar rasisnya di media sosial / Foto: Boxingnews24
A
A
A
Ryan Garcia mengancam World Boxing Council ( WBC ) usai dikeluarkan seumur hidup lantaran komentar rasisnya di media sosial. Petinju berjuluk KingRy itu berpendapat bahwa keputusan Dewan Tinju Dunia untuk mengeluarkannya bersifat permanen bukan sementara.
Garcia menegaskan meskipun nantinya WBC mengizinkannya kembali, ia tidak akan bekerja dengan mereka lagi. Dia merasa bahwa WBC memperlakukannya secara berbeda dibandingkan petinju lainnya.
Garcia meyakini orang lain tidak dihukum karena mengatakan hal serupa. Dia tampaknya merasa bahwa WBC mendapat dorongan dari banyak orang yang mengkritiknya atas pernyataan rasialnya.
Intinya, Garcia tidak senang diberi hukuman lebih lanjut dan diperlakukan berbeda dari orang lain.
"Jadi WBC begitu banyak orang yang mengatakan komentar rasis dan Anda tidak pernah mengusirnya. Saya dikeluarkan seumur hidup," tulisnya pada akun media sosial X (dulunya Twitter) pribadinya (@RyanGarcia), Sabtu (6/7/2024).
"Tidak apa-apa, jangan mencoba bekerja denganku lagi bahkan setelah aku bersih dan sadar. Masalahnya Devin pernah mengatakan hal-hal rasis, begitu pula Tim Bradley dan NADA. Kamu tidak melakukan apa apa," tegas Garcia.
Popularitas Garcia masih sangat besar di atas ring tinju. Kariernya yang sukses akan terus berlanjut setelah skorsing satu tahun, dan pengusiran WBC tidak akan berdampak apa pun.
Garcia tidak dikeluarkan oleh organisasi IBF, WBA & WBO, jadi jika Ryan memilih untuk memperjuangkan gelar juara dunia, dia akan memiliki banyak petinju. Jauh sebelumnya, dia pernah mengatakan bahwa ia tidak peduli dengan memenangkan gelar dunia.
Dia ingin berkompetisi dalam pertarungan terbesar dan tidak berfokus pada sabuk juara, yang mana hal ini tidak terlalu penting kecuali jika seorang petarung tidak memiliki basis penggemar. Jika Garcia serius dengan komentar tidak peduli dengan gelar juara dunia, maka WBC mengeluarkannya adalah isyarat kosong.
Garcia menegaskan meskipun nantinya WBC mengizinkannya kembali, ia tidak akan bekerja dengan mereka lagi. Dia merasa bahwa WBC memperlakukannya secara berbeda dibandingkan petinju lainnya.
Garcia meyakini orang lain tidak dihukum karena mengatakan hal serupa. Dia tampaknya merasa bahwa WBC mendapat dorongan dari banyak orang yang mengkritiknya atas pernyataan rasialnya.
Intinya, Garcia tidak senang diberi hukuman lebih lanjut dan diperlakukan berbeda dari orang lain.
"Jadi WBC begitu banyak orang yang mengatakan komentar rasis dan Anda tidak pernah mengusirnya. Saya dikeluarkan seumur hidup," tulisnya pada akun media sosial X (dulunya Twitter) pribadinya (@RyanGarcia), Sabtu (6/7/2024).
"Tidak apa-apa, jangan mencoba bekerja denganku lagi bahkan setelah aku bersih dan sadar. Masalahnya Devin pernah mengatakan hal-hal rasis, begitu pula Tim Bradley dan NADA. Kamu tidak melakukan apa apa," tegas Garcia.
Popularitas Garcia masih sangat besar di atas ring tinju. Kariernya yang sukses akan terus berlanjut setelah skorsing satu tahun, dan pengusiran WBC tidak akan berdampak apa pun.
Garcia tidak dikeluarkan oleh organisasi IBF, WBA & WBO, jadi jika Ryan memilih untuk memperjuangkan gelar juara dunia, dia akan memiliki banyak petinju. Jauh sebelumnya, dia pernah mengatakan bahwa ia tidak peduli dengan memenangkan gelar dunia.
Dia ingin berkompetisi dalam pertarungan terbesar dan tidak berfokus pada sabuk juara, yang mana hal ini tidak terlalu penting kecuali jika seorang petarung tidak memiliki basis penggemar. Jika Garcia serius dengan komentar tidak peduli dengan gelar juara dunia, maka WBC mengeluarkannya adalah isyarat kosong.
(yov)
Explore More