Mike Tyson Cuek Dikritik Wilder Terlalu Tua Hadapi Jake Paul: Biarkan Aku Terluka!
loading...
A
A
A
LOS ANGELES - Legenda tinju dunia, Mike Tyson , buka suara setelah disebut terlalu tua untuk bertinju kontra Jake Paul oleh petinju Amerika Serikat, Deontay Wilder. Dengan sedikit sarkas dia menegaskan bahwa Wilder tak perlu repot-repot memikirkan kondisinya jika terluka parah.
Tyson seharusnya dijadwalkan bertarung melawan Paul pada akhir pekan ini. Namun, pertandingan antara mantan juara dunia kelas berat tinju itu kontra sang Youtuber terpaksa ditunda hingga November mendatang.
Hal itu disebabkan karena Tyson menderita tukak lambung yang baru diketahui saat dirinya dalam penerbangan dari Miami menuju Los Angeles pada Mei lalu. Alhasil, sebagai gantinya Paul akan bertarung melawan mantan bintang UFC, Mike Perry, pada Sabtu (20/7/2024) malam waktu Amerika Serikat.
Meski ditunda, pertarungan petinju berusia 58 tahun itu dengan Paul memang telah mendatangkan banyak kritik. Pasalnya, terdapat perbedaan usia hampir 30 tahun di antara keduanya.
Salah satu yang lantang menyuarakan kritik tersebut adalah Wilder. Namun, Tyson menegaskan bahwa juniornya itu tak perlu repot-repot mengkhawatirkan biaya pengobatannya jika dia dihajar habis oleh Paul.
"Kalau begitu biarkan aku terluka. Anda (Wider, red) tidak perlu khawatir tentang membayar tagihan pengobatan saya,” kata Tyson dilansir dari Mirror, Jumat (19/7/2024).
“Semua orang mengatakan ini tidak masuk akal, tetapi berapa usianya? Dia bukan saya. Dia tidak bisa pergi ke Mongolia dan membiarkan seseorang tahu siapa dia sebenarnya,” tambahnya.
Wilder juga mengkritik pihak berwenang yang mengizinkan Tyson bertinju melawan Paul karena jarak usia yang terbentang di antara mereka. Apalagi, sang legenda tinju sudah lama tidak aktif sebagai petinju profesional sehingga dia khawatir Tyson mengalami hal-hal yang tidak diinginkan yang bisa membahayakan nyawanya dalam laga tersebut.
"Saya pikir komisi itu buruk karena telah memberi lisensi kepada Mike Tyson karena dia tidak aktif selama 20 tahun, jadi mereka seharusnya tidak memberinya lisensi hanya karena siapa dia, begitulah cara orang terluka, Tuhan melarang dia terluka,” ujar Wilder beberapa waktu lalu.
"Orang bisa tertinju di tempat dan waktu yang salah, ada banyak contoh di mana orang-orang mengalami koma. Itu mudah terjadi. Dia terlalu tua untuk ini. Pada akhirnya, tidak ada yang peduli tentang Mike,” tambahnya.
Tyson sendiri kali terakhir naik ring tinju pada 2020 lalu kala bermain imbang dalam pertarungan yang membosankan melawan sesama legenda, Roy Jones Jr. Namun, setelah dijadwalkan bertarung kontra Paul, dia rutin berlatih lagi, tetapi disayangkan pertandingan akbar tersebut terpaksa ditunda.
Tyson seharusnya dijadwalkan bertarung melawan Paul pada akhir pekan ini. Namun, pertandingan antara mantan juara dunia kelas berat tinju itu kontra sang Youtuber terpaksa ditunda hingga November mendatang.
Hal itu disebabkan karena Tyson menderita tukak lambung yang baru diketahui saat dirinya dalam penerbangan dari Miami menuju Los Angeles pada Mei lalu. Alhasil, sebagai gantinya Paul akan bertarung melawan mantan bintang UFC, Mike Perry, pada Sabtu (20/7/2024) malam waktu Amerika Serikat.
Meski ditunda, pertarungan petinju berusia 58 tahun itu dengan Paul memang telah mendatangkan banyak kritik. Pasalnya, terdapat perbedaan usia hampir 30 tahun di antara keduanya.
Salah satu yang lantang menyuarakan kritik tersebut adalah Wilder. Namun, Tyson menegaskan bahwa juniornya itu tak perlu repot-repot mengkhawatirkan biaya pengobatannya jika dia dihajar habis oleh Paul.
"Kalau begitu biarkan aku terluka. Anda (Wider, red) tidak perlu khawatir tentang membayar tagihan pengobatan saya,” kata Tyson dilansir dari Mirror, Jumat (19/7/2024).
“Semua orang mengatakan ini tidak masuk akal, tetapi berapa usianya? Dia bukan saya. Dia tidak bisa pergi ke Mongolia dan membiarkan seseorang tahu siapa dia sebenarnya,” tambahnya.
Wilder juga mengkritik pihak berwenang yang mengizinkan Tyson bertinju melawan Paul karena jarak usia yang terbentang di antara mereka. Apalagi, sang legenda tinju sudah lama tidak aktif sebagai petinju profesional sehingga dia khawatir Tyson mengalami hal-hal yang tidak diinginkan yang bisa membahayakan nyawanya dalam laga tersebut.
"Saya pikir komisi itu buruk karena telah memberi lisensi kepada Mike Tyson karena dia tidak aktif selama 20 tahun, jadi mereka seharusnya tidak memberinya lisensi hanya karena siapa dia, begitulah cara orang terluka, Tuhan melarang dia terluka,” ujar Wilder beberapa waktu lalu.
"Orang bisa tertinju di tempat dan waktu yang salah, ada banyak contoh di mana orang-orang mengalami koma. Itu mudah terjadi. Dia terlalu tua untuk ini. Pada akhirnya, tidak ada yang peduli tentang Mike,” tambahnya.
Tyson sendiri kali terakhir naik ring tinju pada 2020 lalu kala bermain imbang dalam pertarungan yang membosankan melawan sesama legenda, Roy Jones Jr. Namun, setelah dijadwalkan bertarung kontra Paul, dia rutin berlatih lagi, tetapi disayangkan pertandingan akbar tersebut terpaksa ditunda.
(sto)