Instruksi Ben Davison Jadi Penyebab Kekalahan Anthony Joshua dari Daniel Dubois?

Minggu, 29 September 2024 - 16:03 WIB
loading...
Instruksi Ben Davison...
Instruksi Ben Davison Jadi Penyebab Kekalahan Anthony Joshua dari Daniel Dubois?
A A A
Promotor tinju ternama Eddie Hearn menegaskan bahwa kekalahan Anthony Joshua dari Daniel Dubois tidak sepenuhnya disebabkan oleh strategi yang diterapkan oleh pelatihnya, Ben Davison. Joshua kalah KO di ronde kelima dalam perebutan gelar IBF kelas berat di Stadion Wembley pada 21 September, dan Hearn menyatakan bahwa Joshua tidak mengikuti instruksi yang diberikan oleh Davison.

Pada laga tersebut, Joshua terlihat kesulitan sejak awal. Ia terjatuh di ronde pertama dan tidak pernah sepenuhnya pulih sepanjang pertandingan. Meski begitu, mantan juara dunia tersebut menunjukkan perlawanan di ronde keempat ketika berhasil menyulitkan Dubois sesaat sebelum bel berbunyi.

Pada jeda antara ronde keempat dan kelima, Davison memberikan instruksi kepada Joshua untuk mengikuti jab-nya dengan uppercut kanan. Namun, menurut Shane McGuigan, mantan pelatih Dubois yang menjadi komentator di tepi ring untuk BBC, Joshua akan terbuka untuk serangan balik jika uppercut tersebut dieksekusi dengan tangan rendah. Prediksi McGuigan terbukti benar, dan Joshua terjatuh berat oleh pukulan kanan pendek dari Dubois yang menghentikan pertarungan dengan hitungan 10 penuh.

Hearn, yang juga merupakan sahabat lama Joshua, menolak menyalahkan Davison atas kekalahan ini. Ia justru menyoroti bahwa Davison telah menerima banyak pujian atas kemenangan Joshua sebelumnya melawan Otto Wallin dan Francis Ngannou . Menurutnya, kesalahan justru terletak pada Joshua yang tidak mengikuti instruksi dengan baik.

"Davison mendapat banyak pujian atas beberapa penampilan terakhirnya," kata Hearn kepada BoxingScene. "AJ melakukan hal-hal yang tidak diperintahkan oleh Ben. Dia menarik mundur dalam garis lurus dengan dagu terbuka, posisi tangannya salah, semua hal seperti itu."

Menurut Hearn, Joshua sempat menunjukkan tanda-tanda pemulihan setelah momen sulit di awal ronde, tetapi stamina yang menipis membuat situasi semakin berisiko. "Ini adalah momen ketika dia harus mengambil risiko setelah membuat Dubois kesulitan di ronde keempat. Saya rasa itu keputusan yang patut dihargai."

Shane McGuigan juga mendapat pujian dari Hearn atas analisis tepat waktu tentang kerentanan Joshua. "Analisis Shane sangat cerdas, biasanya analisis seperti itu datang setelah pertarungan, tetapi dia sudah melihatnya saat itu. Tentu saja, jika kamu tidak mengeksekusi uppercut dengan benar dan tanganmu rendah, kamu akan terbuka terhadap pukulan balik. Ini pelajaran yang harus diambil, tetapi saya rasa Ben dan Lee Wylie sudah melakukan pekerjaan yang baik."

Hearn juga percaya bahwa pengalaman Joshua dari kekalahan sebelumnya, seperti saat melawan Andy Ruiz Jr dan Oleksandr Usyk, membuatnya lebih mampu menghadapi kekalahan. Joshua kini dikabarkan masih berambisi untuk merebut gelar dunia kelas berat untuk ketiga kalinya.

"Dia jelas kecewa," ujar Hearn. "Tapi ketika kamu sudah pernah kalah sebelumnya, kamu tahu bagaimana cara menghadapi emosi tersebut. Saya mengatakan kepadanya, 'Meski kamu tidak tampil baik, kamu sudah melakukan yang terbaik, mencoba semaksimal mungkin, dan bahkan ketika kamu kalah KO, itu karena kamu berusaha untuk menjatuhkannya.'"

Joshua kini sedang mempertimbangkan pertarungan terakhirnya di Riyadh Season, yang bisa jadi merupakan pertandingan ulang melawan Dubois atau pertarungan yang sudah lama dinantikan melawan rival domestiknya, Tyson Fury.
(sto)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0836 seconds (0.1#10.140)