Kembalinya si Cantik Victoria Azarenka ke Jalur Juara Sejak 2016
loading...
A
A
A
Kembalinya si Cantik Victoria Azarenka ke jalur juara tenis sejak 2016. Juara dua kali Grand Slam Victoria Azarenka kembali ke jalur juara untuk pertama kalinya sejak 2016 setelah mengangkat trofi Western & Southern Open pada Sabtu lalu.
Azarenka juara setelah Naomi Osaka, terpaksa mengundurkan diri menjelang final karena cedera hamstring.Tapi setelah seminggu, Vika yang hanya kalah satu set dalam perjalanan ke final, mantan juara itu senang dengan kemajuannya di New York.
’’Saya pikir itu sangat disayangkan, karena saya sebenarnya sangat menantikan untuk bersaing dengan Naomi,”kata Azarenka kepada pers melalui video chat. ’’Ini akan menjadi kesempatan luar biasa untuk menghadapi levelnya, dan dia telah bermain sangat bagus. Saya kalah darinya saat terakhir kami bermain, jadi saya sangat menantikannya.’’
’’Dan bermain di final selalu sangat spesial… Saya hanya harus menerima apa adanya. Saya ingin sekali bermain, tetapi, Anda tahu, saya memainkan lima pertandingan yang sangat bagus minggu ini, dan saya pikir saya pantas berada di tempat saya hari ini.”
Menjelang turnamen tersebut, Azarenka mengalami kesulitan setelah absen di tiga bulan pertama tahun ini karena alasan pribadi dan lima bulan berikutnya akibat pandemi COVID-19. Hanya dua pertandingan Azarenka tahun ini yang berakhir di babak pertama tersingkir, dan petenis Belarusia itu tidak pernah menang di nomor tunggal sejak turnamen Cincinnati Open tahun lalu.
’’Saya senang untuk pergi ke sana dan bermain,”Azarenka merenung. ’’Tingkat kepercayaan diri saya, menurut saya tidak berubah hanya berdasarkan hasil yang saya menangkan di sini. Saya merasa cukup percaya diri dengan pekerjaan yang saya lakukan.’’
’’Jadi hasilnya hanya konfirmasi bahwa apa yang saya lakukan itu benar, tapi di lapangan, saya cukup percaya diri dengan kemampuan saya. Itu hanya menyatukan semuanya sekarang. Itu menunjukkan bahwa itu adalah pekerjaan yang benar yang telah saya lakukan."
Bagi Azarenka, ini lebih dari sekadar gelar tunggal WTA pertamanya sejak memenangkan 'Sunshine Double' di Indian Wells dan Miami pada tahun 2016 - ini adalah gelar pertamanya sejak menjadi ibu bagi putranya Leo pada tahun yang sama. ’’(Prestasi ini) cukup signifikan,” kata Azarenka. “Ini gelar pertamaku sebagai seorang ibu. Saya bahkan belum memikirkannya. Jadi itu membuatnya istimewa. Bagian itu spesial bagiku."
Azarenka juara setelah Naomi Osaka, terpaksa mengundurkan diri menjelang final karena cedera hamstring.Tapi setelah seminggu, Vika yang hanya kalah satu set dalam perjalanan ke final, mantan juara itu senang dengan kemajuannya di New York.
’’Saya pikir itu sangat disayangkan, karena saya sebenarnya sangat menantikan untuk bersaing dengan Naomi,”kata Azarenka kepada pers melalui video chat. ’’Ini akan menjadi kesempatan luar biasa untuk menghadapi levelnya, dan dia telah bermain sangat bagus. Saya kalah darinya saat terakhir kami bermain, jadi saya sangat menantikannya.’’
’’Dan bermain di final selalu sangat spesial… Saya hanya harus menerima apa adanya. Saya ingin sekali bermain, tetapi, Anda tahu, saya memainkan lima pertandingan yang sangat bagus minggu ini, dan saya pikir saya pantas berada di tempat saya hari ini.”
Menjelang turnamen tersebut, Azarenka mengalami kesulitan setelah absen di tiga bulan pertama tahun ini karena alasan pribadi dan lima bulan berikutnya akibat pandemi COVID-19. Hanya dua pertandingan Azarenka tahun ini yang berakhir di babak pertama tersingkir, dan petenis Belarusia itu tidak pernah menang di nomor tunggal sejak turnamen Cincinnati Open tahun lalu.
’’Saya senang untuk pergi ke sana dan bermain,”Azarenka merenung. ’’Tingkat kepercayaan diri saya, menurut saya tidak berubah hanya berdasarkan hasil yang saya menangkan di sini. Saya merasa cukup percaya diri dengan pekerjaan yang saya lakukan.’’
’’Jadi hasilnya hanya konfirmasi bahwa apa yang saya lakukan itu benar, tapi di lapangan, saya cukup percaya diri dengan kemampuan saya. Itu hanya menyatukan semuanya sekarang. Itu menunjukkan bahwa itu adalah pekerjaan yang benar yang telah saya lakukan."
Bagi Azarenka, ini lebih dari sekadar gelar tunggal WTA pertamanya sejak memenangkan 'Sunshine Double' di Indian Wells dan Miami pada tahun 2016 - ini adalah gelar pertamanya sejak menjadi ibu bagi putranya Leo pada tahun yang sama. ’’(Prestasi ini) cukup signifikan,” kata Azarenka. “Ini gelar pertamaku sebagai seorang ibu. Saya bahkan belum memikirkannya. Jadi itu membuatnya istimewa. Bagian itu spesial bagiku."
(aww)