Gestur Tangan Pep Guardiola Mendunia usai Diledek Penggemar Liverpool
loading...
A
A
A
Gestur tangan Pep Guardiola menghebohkan dunia. Ini terjadi setelah Manchester City menelan kekalahan 0-2 dari Liverpool di Anfield, Senin (2/12/2024) dini hari WIB.
Kemenangan Liverpool ditentukan melalui gol yang dicetak Cody Gakpo (12') dan Mohamed Salah (pen 78'). Ini merupakan kekalahan keenam Man City dalam tujuh pertandingan.
Saat wasit meniupkan peluit panjang, tanda berakhirnya pertandingan, Guardiola mendapat perlakuan yang kurang menyenangkan dari penggemar tuan rumah. Penggemar Liverpool meneriakkan Guardiola dengan kata-kata: "Anda akan dipecat besok pagi."
Menariknya, Guardiola tak tinggal diam begitu saja. Dengan santai, ia mengacungkan gestur lima jari (tangan kiri) dan satu jari (tangan kanan) ke arah penonton Liverpool. Itu merupakan jumlah trofi (2017/2018, 2018/2019, 2020/2021, 2021/2022, 2022/2023, 2023/2024) yang diraihnya selama menangani Man City.
"Mereka ingin memecat saya. Saya berharap mereka lebih baik. Mengapa mereka tidak melakukannya saat skor 0-1? Mengapa mereka tidak melakukannya musim lalu saat kami memenangkan Liga Primer? Mengapa mereka ingin memecat saya sekarang?" tegas Guardiola.
Hasil ini semakin menjauhkan posisi Liverpool di puncak klasemen Liga Inggris 2024/2025. Saat ini The Reds sudah mengoleksi 34 poin atau unggul 11 angka dari Man City, yang menempati peringkat kelima.
Dalam 32 musim Liga Inggris, hanya tiga tim yang mampu bangkit dari ketertinggalan 11 poin atau lebih untuk memenangkan gelar. Man City tentunya bukan tim yang mampu mengukir sejarah itu. Mereka justru tidak pernah berhasil memenangkan gelar setelah tertinggal lebih dari 10 poin.
Kemenangan Liverpool ditentukan melalui gol yang dicetak Cody Gakpo (12') dan Mohamed Salah (pen 78'). Ini merupakan kekalahan keenam Man City dalam tujuh pertandingan.
Saat wasit meniupkan peluit panjang, tanda berakhirnya pertandingan, Guardiola mendapat perlakuan yang kurang menyenangkan dari penggemar tuan rumah. Penggemar Liverpool meneriakkan Guardiola dengan kata-kata: "Anda akan dipecat besok pagi."
Menariknya, Guardiola tak tinggal diam begitu saja. Dengan santai, ia mengacungkan gestur lima jari (tangan kiri) dan satu jari (tangan kanan) ke arah penonton Liverpool. Itu merupakan jumlah trofi (2017/2018, 2018/2019, 2020/2021, 2021/2022, 2022/2023, 2023/2024) yang diraihnya selama menangani Man City.
"Mereka ingin memecat saya. Saya berharap mereka lebih baik. Mengapa mereka tidak melakukannya saat skor 0-1? Mengapa mereka tidak melakukannya musim lalu saat kami memenangkan Liga Primer? Mengapa mereka ingin memecat saya sekarang?" tegas Guardiola.
Baca Juga
Hasil ini semakin menjauhkan posisi Liverpool di puncak klasemen Liga Inggris 2024/2025. Saat ini The Reds sudah mengoleksi 34 poin atau unggul 11 angka dari Man City, yang menempati peringkat kelima.
Dalam 32 musim Liga Inggris, hanya tiga tim yang mampu bangkit dari ketertinggalan 11 poin atau lebih untuk memenangkan gelar. Man City tentunya bukan tim yang mampu mengukir sejarah itu. Mereka justru tidak pernah berhasil memenangkan gelar setelah tertinggal lebih dari 10 poin.
(yov)