Tyson Fury Janji Nggak Melawak, Lebih Banyak Memukul saat Remacth Usyk

Tyson Fury berjanji mengurangi melawak dan lebih banyak memukul dalam rematch Oleksandr Usyk pada 21 Desember mendatang. Tyson Fury mengakui bahwa ia terlalu lepas dalam perebutan gelar juara dunia kelas berat melawan Oleksandr Usyk pada bulan Mei lalu.

"The Gypsy King" memulai dengan kuat namun terlambat, menderita knockdown pada ronde kesembilan dan kalah angka terbelah dari petinju Ukraina itu. Selama laga ini, Fury terlihat beberapa kali bergerak di sela-sela pertukaran serangan. Fury, 34-1-1 (24 KO), menjanjikan tidak akan banyak bermain-main saat menghadapi Usyk yang memiliki rekor 22-0 (14 KO) dalam laga lanjutan di Arab Saudi, 21 Desember mendatang. "Saya hanya akan melempar lebih banyak pukulan kali ini," kata Fury pada hari Rabu, menurut Associated Press.



"Terus memukul wajahnya lebih sering daripada yang saya lakukan terakhir kali. Saya hanya akan bertinju dengan cerdas, bertinju dengan cerdik dan jika saya menangkapnya, keluarkan dia dari sana. Sangat mirip dengan apa yang saya lakukan terakhir kali. Sedikit lebih sedikit melucu dan lebih fokus dan hanya itu saja,''jelasnya.

''Saya melakukan lebih banyak aksi lucu-lucuan daripada yang pernah dilakukan oleh siapa pun dalam laga tingkat tinggi mana pun. Hal itu juga mengalihkan fokus saya, maka mungkin saya harus mengurangi sedikit kelucuan dan lebih terfokus pada kemenangan yang sebenarnya. Saya terlalu banyak bermain-main.''

Melawan Usyk, Fury juga tidak dapat memanfaatkan keunggulan 15,24 cm dan hampir 18 kilogram yang dimilikinya atas Usyk yang lebih kecil. ''Bukan karena apa yang ia lakukan dengan benar," kata Fury. "Saya lebih lelah dari apa pun, menjadi tidak bersemangat, Anda tahu apa yang saya maksud? Melontarkan pukulan saat saya tidak memikirkan apa yang saya lakukan. Bukan karena apa yang ia lakukan begitu hebat, namun apa yang saya lakukan adalah sebuah kesalahan. Dan hanya itu.''

"Saya bukan orang yang sama seperti saat berusia 21 atau 22 tahun, tetapi siapa yang sama di usia tersebut? Tidak ada, saya kira. Muhammad Ali tidak. Joe Frazier, Mike Tyson jelas tidak. Tidak ada yang sama. Siapa orang yang sama di usia 36 tahun dengan usia 26 tahun? Tidak ada yang sama. Jadi ya, semua pertarungan itu memiliki efek besar pada manusia.''