5 Pemain Keturunan Anyar yang Bisa Menambah Kekuatan Timnas Indonesia jika Lolos ke Piala Dunia 2026

Pemain keturunan Indonesia memiliki potensi yang sangat besar untuk memperkuat Skuad Garuda. Kehadiran mereka diharapkan dapat meningkatkan kualitas permainan Skuad Garuda dan membuka peluang tampil di Piala Dunia 2026 .

Saat ini Timnas Indonesia sudah memainkan enam pertandingan dengan nilai enam poin dan berada di peringkat ketiga di klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Mereka tertinggal dari Australia (1 poin) dan Jepang (10 poin).

Sejauh ini ada empat laga tersisa yang bakal dimainkan Timnas Indonesia. Yakni Australia (20 Maret 2025/tandang), Bahrain (25 Maret 2025/kandang), China (5 Juni 2025/Kandang) dan Jepang (10 Juni 2025/tandang).

Baca Juga: Memanggil Pulang Sang Mata Air Kembali ke Timnas Indonesia

Di empat laga tersisa, Timnas Indonesia harus bisa merebut poin. Hal ini demi menjaga peluang lolos ke Piala Dunia 2026.

Agar peluang lolos ke Piala Dunia 2026 tetap terjaga. PSSI setidaknya harus mendatangkan pemain keturunan baru.

Sesuai tradisi, setiap Timnas Indonesia menjalani laga putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, PSSI kerap mengumumkan pemain keturunan baru. Salah satunya adalah Maarten Paes.



Sehingga tak aneh jika penggemar bertanya-tanya akankan tradisi itu tetap terjaga saat Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia 2026?

Berikut 5 Pemain Keturunan Anyar yang Berpotensi Bela Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026

1. Million Manhoef

Million Manhoef, pemain muda berbakat dengan darah Indonesia, telah menjadi sorotan dalam beberapa waktu terakhir. Dengan performanya yang gemilang di Eropa, terutama saat membela klub-klub seperti Vitesse dan saat ini Stoke City, Manhoef semakin dekat dengan harapan untuk memperkuat Timnas Indonesia. Sejauh ini Million Manhoef sudah membukukan tujuh gol dalam 24 pertandingan di semua kompetisi.

2. Miliano Jonathans

Miliano Jonathans adalah pemain muda berbakat asal Belanda yang berdarah Indonesia. Lahir pada tanggal 5 April 2004, di Arnhem, Belanda, ia telah membuat gebrakan di Eredivisie Belanda, bermain untuk Vitesse.

Pemain yang baru bergabung dengan FC Utrecht itu telah menunjukkan bakat dan potensi yang luar biasa. Penampilannya yang mengesankan telah menarik perhatian banyak orang, termasuk penggemar sepak bola Indonesia yang melihatnya sebagai calon bintang masa depan untuk Timnas Indonesia.