Intensitas Tinggi Latihan Fisik Timnas U-19 di Kroasia

Rabu, 02 September 2020 - 16:35 WIB
loading...
Intensitas Tinggi Latihan Fisik Timnas U-19 di Kroasia
Selama 50 hari kedepan, skuad Garuda Muda akan digembleng keras sebagai persiapan menghadapi Piala Asia U-19 di Uzbekistan, Oktober mendatang. Foto/PSSI
A A A
JAKARTA - Faktor stamina tampaknya menjadi fokus perhatian Pelatih Shin Tae-yong dalam mempersiapkan tim nasional Indonesia U-19 menghadapi Piala Asia. Terbukti, latihan dengan intensitas tinggi menjadi menu utama skuad Garuda Muda pada pemusatan latihan di Kroasia.

Witan Sulaeman dkk mulai menjalani training centre(TC) jangka panjang di Kroasia. Pemusatan latihan ini dijadwalkan berlangsung selama 50 hari dan berakhir ketika skuad Garuda Muda akan berlaga pada putaran final Piala Asia U-19 di Uzbekistan. (Baca: 70 Rekannya Meninggal, Kini Para Perawat Khawatir Tertular Covid-19)

Tidak hanya menggelar TC, timnas U-19 juga dijadwalkan mengikuti International U-19 Friendly Tournament. Lawannya adalah tuan rumah Kroasia, Bulgaria, dan Arab Saudi. Tae-yong masih memiliki waktu tiga hari untuk mempersiapkan anak asuhnya menghadapi pertandingan kompetitif pertama sejak ditunjuk sebagai pelatih sekaligus manajer, akhir tahun lalu.

Turnamen ini juga akan menjadi tolok ukur perkembangan timnas yang sudah menjalani pemusatan latihan di Jakarta. Sebagai persiapan, Tae-yong langsung menggenjot pemainnya dengan latihan intensitas tinggi.

Tidak main-main, skuad Garuda Muda menjalani tiga sesi latihan mulai dari pagi, sore, dan malam hari. Menu yang diberikan meliputi fisik, teknik, dan peningkatan mental bermain. Program ini bahkan dimulai ketika pemain baru tiba di Kroasia dan langsung menjalani sesi latihan.

Intensitas Tinggi Latihan Fisik Timnas U-19 di Kroasia


“Kami mulai meningkatkan intensitas latihan ini dan memberikan materi taktik dan lain-lainnya. Sejauh ini perkembangan tim sudah semakin positif setiap harinya. Proses adaptasi pemain berjalan baik dan pemain selalu bekerja keras,” kata Tae-yong. (Baca juga: Hamas Sebut Kesepakatan UEA-Israel Memalukan)

Latihan intensitas tinggi yang diterapkan Tae-yong cukup beralasan. Roadmap timnas U-19 yang sebelumnya disusun berantakan lantaran pandemi virus corona sehingga tidak bisa menggelar pemusatan latihan sesuai jadwal.

Skuad Garuda Muda hanya sekali menggelar TC, yakni pada Januari lalu di Thailand. Setelah itu, latihan digelar secara virtual dan baru kembali berkumpul awal Agustus lalu. Di satu sisi, tim pelatih hanya memiliki waktu sekitar 50 hari lagi untuk mempersiapkan anak asuhnya menghadapi putaran final Piala Asia.

Tae-yong sebelumnya mengaku cukup khawatir dengan kondisi fisik pemainnya lantaran tidak berkompetisi selama lima bulan. Menurut dia, tim pelatih seharusnya sudah bisa menilai perkembangan fisik pemain saat pemusatan latihan di Jakarta, Agustus lalu.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0888 seconds (0.1#10.140)