Ketua Umum KORMI Nasional Periode 2024-2028 Resmi Dilantik
loading...
A
A
A
Ketua Umum Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) yang baru, Adil Hakim resmi dilantik untuk masa jabatan 2024-2028 di Gedung Auditorium Kemenpora, Jumat (31/01/2025). Pelantikan ini disaksikan langsung Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky, Ketua NOC Raja Sapta Oktohari, Ni Komang Ayu Astiti mewakili Menteri Pariwisata, Wakabid Organisasi KONI Othniel Mamahit dan Utusan Khusus Presiden Ahmad Ridha Sabana.
Pelantikan Adil Hakim menjadi momentum penting bagi kemajuan organisasi KORMI Nasional. Dalam pidato perdananya sebagai Ketua Umum KORMI, Adil Hakim menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya.
Adil Hakim berkomitmen membawa KORMI Nasional ke arah yang lebih baik. "Bisa kita lihat proporsi penduduk Indonesia dengan potensi yang dapat KORMI layani melalui INORGA. Saat ini penduduk Indonesia sekitar 280 juta jiwa," kata Adil Hakim.
"Bilamana yang partisipasi pada olahraga masyarakat 5 persen saja, maka jumlahnya 14 juta penduduk. Namun target partisipasi yang saya inginkan 10 persen yang artinya 28 juta," lanjutnya.
Meski baru dilantik, Adil Hakim sudah memiliki beberapa program kerja menarik. Salah satunya ia beberkan pada acara pelantikan ini yaitu Festival Olahraga Masyarkat Nasional (FORNAS) VIII tahun 2025.
"Kami turut membahas persiapan pelaksanaan FORNAS VIII NTB tahun 2025. Fornas ini ajang penting untuk olahraga masyarakat. Seperti PON untuk olahraga prestasi," ujar Adil Hakim.
"Kami akan fokus membuat Fornas berbeda dari edisi-edisi sebelumnya. Kami ingin semua Induk Olahraga di KORMI bisa memaksimalkan FORNAS VIII NTB nanti," lanjutnya.
Sementara itu Ketua NOC Raja Sapta Oktohari dalam sambutannya berharap kepengurusan KORMI Nasional pimpinan Adil Hakim dapat menghasilkan strategi baru. "Kami dari Komite Olimpiade Indonesia menekankan untuk pentingnya mengikuti tata kelola internasional. KORMI memiliki lembaga internasional yang menaungi Tafisa," kata Raja Sapta Oktohari.
"Kami mengimbau pengurus KORMI untuk selalu up to date dan juga aktif berdiskusi dalam forum-forum TAFISA," tambahnya.
Adapun Menpora Dito Ariotedjo menyebut KORMI Nasional merupakan strategic partner yang potensial untuk Kemenpora. "Karena berbeda dengan olahraga prestasi, KORMI ini memastikan Indonesia sehat dan bugar. Komunitas dari KORMI ini juga sangat banyak," ujar Menpora Dito.
"Saya tidak hadir saat Munas KORMI. Tapi saya memantau dan saya yakin, Munas KORMI telah melahirkan ketua umum yang fresh dan visioner di dalam diri Adil Hakim," lanjutnya.
Menpora Dito turut meyakini FORNAS VIII 2025 bakal berlangsung sukses. Dia bahkan menyebut FORNAS VIII bakal jadi Fornas terbaik sepanjang sejarah.
Pelantikan Adil Hakim menjadi momentum penting bagi kemajuan organisasi KORMI Nasional. Dalam pidato perdananya sebagai Ketua Umum KORMI, Adil Hakim menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya.
Adil Hakim berkomitmen membawa KORMI Nasional ke arah yang lebih baik. "Bisa kita lihat proporsi penduduk Indonesia dengan potensi yang dapat KORMI layani melalui INORGA. Saat ini penduduk Indonesia sekitar 280 juta jiwa," kata Adil Hakim.
"Bilamana yang partisipasi pada olahraga masyarakat 5 persen saja, maka jumlahnya 14 juta penduduk. Namun target partisipasi yang saya inginkan 10 persen yang artinya 28 juta," lanjutnya.
Meski baru dilantik, Adil Hakim sudah memiliki beberapa program kerja menarik. Salah satunya ia beberkan pada acara pelantikan ini yaitu Festival Olahraga Masyarkat Nasional (FORNAS) VIII tahun 2025.
"Kami turut membahas persiapan pelaksanaan FORNAS VIII NTB tahun 2025. Fornas ini ajang penting untuk olahraga masyarakat. Seperti PON untuk olahraga prestasi," ujar Adil Hakim.
"Kami akan fokus membuat Fornas berbeda dari edisi-edisi sebelumnya. Kami ingin semua Induk Olahraga di KORMI bisa memaksimalkan FORNAS VIII NTB nanti," lanjutnya.
Sementara itu Ketua NOC Raja Sapta Oktohari dalam sambutannya berharap kepengurusan KORMI Nasional pimpinan Adil Hakim dapat menghasilkan strategi baru. "Kami dari Komite Olimpiade Indonesia menekankan untuk pentingnya mengikuti tata kelola internasional. KORMI memiliki lembaga internasional yang menaungi Tafisa," kata Raja Sapta Oktohari.
"Kami mengimbau pengurus KORMI untuk selalu up to date dan juga aktif berdiskusi dalam forum-forum TAFISA," tambahnya.
Adapun Menpora Dito Ariotedjo menyebut KORMI Nasional merupakan strategic partner yang potensial untuk Kemenpora. "Karena berbeda dengan olahraga prestasi, KORMI ini memastikan Indonesia sehat dan bugar. Komunitas dari KORMI ini juga sangat banyak," ujar Menpora Dito.
"Saya tidak hadir saat Munas KORMI. Tapi saya memantau dan saya yakin, Munas KORMI telah melahirkan ketua umum yang fresh dan visioner di dalam diri Adil Hakim," lanjutnya.
Menpora Dito turut meyakini FORNAS VIII 2025 bakal berlangsung sukses. Dia bahkan menyebut FORNAS VIII bakal jadi Fornas terbaik sepanjang sejarah.
(yov)