Artur Beterbiev Dominan, Mampukah Dmitry Bivol Balas Kekalahan?

Artur Beterbiev terlalu dominan, pertanyaannya adalah mampukah Dmitry Bivol membalaskan kekalahannya? Dmitry Bivol terlihat takut di hadapan tuannya, juara dunia kelas berat ringan yang tak terbantahkan, Artur Beteriev, dalam pertandingan Face-Off. Ia merasa terintimidasi oleh sang penakluk.

Tekanan dari Artur Beteriev menghancurkan mental Dmitry Bivol saat itu, dan kemungkinan besar akan terjadi dalam pertandingan ulang ini, namun jauh lebih awal. Laga ini dapat berakhir lebih cepat jika Bivol tidak berlari.



Ia terlihat seperti dikejar-kejar oleh Artur Beterbiev pada bulan Oktober lalu, dan kali ini mungkin akan jauh lebih buruk. Dmitry Bivol (23-1, 12 KO) berbicara tentang melontarkan lebih banyak pukulan dan menjadi lebih agresif dalam pertandingan ulang ini.

Sepertinya hal itu tidak akan terjadi. Beterbiev lebih kuat dan lebih tangguh dari dirinya. Ia dibangun untuk berperang, dan jika Bivol mengubah taktik dengan memilih bertarung kali ini, itu akan mudah bagi Artur. Mantan juara WBA kelas berat badan 79,3 kilogram, Bivol, terdengar seperti orang yang sedang mengalami masalah saat mengulangi apa yang salah dalam kekalahannya atas Beterbiev pada tanggal 12 Oktober lalu.

Anda dapat mengetahui dari melihatnya bahwa dia telah merenungkannya, mengulangnya kembali, dan marah karena dia tidak berdiri dan bertarung. Bivol terlihat ketakutan saat Beterbeiv mulai mengincarnya seperti yang ia lakukan pada lawan sebelumnya, Callum Smith.



Selama 5 1/2 ronde pertama, Beterbeiv membiarkan Bivol memukul dan berlari tanpa mengejarnya. Ia terlihat khawatir akan terkena kombinasi kecepatan yang dilontarkan Bivol. Sesuatu berubah dalam diri Beterbiev pada ronde keenam, saat Bivol menghantamnya dengan kombinasi tiga pukulan ke arah kepala yang membuat para penonton bergemuruh.Rangkaian serangan itu membuat Beterbiev marah, dan ia seperti berkata pada dirinya sendiri, ''Saya tidak akan menerima ini lagi.''

Dari situ, Beterbiev berlaga seperti tidak menghormati pukulan Bivol. Ia hanya ingin mendaratkan pukulannya, yang ia lakukan, namun itu membutuhkan pengejaran yang cukup keras karena Bivol masuk ke dalam mode bertahan. "Saya rasa saya memiliki kekuatan yang cukup untuk menghentikan semua orang dalam divisi berat ringan," kata Dmitry Bivol kepada DAZN saat ditanya apakah ia dapat mencetak KO atas Artur Beterbiev.