Cerita Kevin Diks Berkarier di Serie A: Dibuang Fiorentina hingga Bayar Ongkos Perawatan Cedera Sendiri
loading...
A
A
A
"Setelah bursa transfer ditutup, mereka menempatkan Milenkovic di posisi saya. Saya tidak bermain satu menit pun, hanya melakukan pemanasan di setiap pertandingan," kata Kevin.
Keadaan semakin buruk ketika ia mengalami cedera lutut parah. Bukannya mendapatkan perhatian dari Fiorentina, Kevin justru dipinjamkan ke Empoli. Di sana, situasinya tak jauh berbeda.
Lebih menyedihkan lagi, ia harus menanggung biaya pemulihan sendiri.
"Saya merasa mereka meninggalkan saya begitu saja. Saya menjalani rehabilitasi sehari setelah cedera, padahal saya bahkan belum didiagnosis dengan benar," tuturnya.
Tak hanya itu, ia juga mengungkapkan bahwa sempat tidak menerima gaji selama bermain di Italia.
"Saat itu saya benar-benar muak dan berkata, 'Saya harus pergi dan menjalani rehabilitasi dengan fisioterapis saya karena saya tidak bisa melakukan ini lagi.' Saya pergi ke Belgia selama empat bulan, membayar semua biaya dengan uang saya sendiri. Itu adalah masa yang sangat sulit," ungkapnya.
Selama berseragam Fiorentina, Kevin hanya tampil dalam dua pertandingan dengan total waktu bermain hanya dua menit. Pada Juli 2021, ia akhirnya pindah ke FC Copenhagen dengan status bebas transfer.
Di Denmark, kariernya membaik. Kevin mendapat kepercayaan dan menjadi bagian penting dari tim. Namun, perjalanannya bersama FC Copenhagen segera berakhir, karena ia telah sepakat pindah ke Borussia Monchengladbach pada bursa transfer musim panas mendatang.
Kini, menarik untuk menanti bagaimana kiprah Kevin Diks bersama klub Bundesliga itu. Apakah ia akhirnya bisa mendapatkan tempat yang layak setelah bertahun-tahun berjuang?
Keadaan semakin buruk ketika ia mengalami cedera lutut parah. Bukannya mendapatkan perhatian dari Fiorentina, Kevin justru dipinjamkan ke Empoli. Di sana, situasinya tak jauh berbeda.
Lebih menyedihkan lagi, ia harus menanggung biaya pemulihan sendiri.
"Saya merasa mereka meninggalkan saya begitu saja. Saya menjalani rehabilitasi sehari setelah cedera, padahal saya bahkan belum didiagnosis dengan benar," tuturnya.
Tak hanya itu, ia juga mengungkapkan bahwa sempat tidak menerima gaji selama bermain di Italia.
"Saat itu saya benar-benar muak dan berkata, 'Saya harus pergi dan menjalani rehabilitasi dengan fisioterapis saya karena saya tidak bisa melakukan ini lagi.' Saya pergi ke Belgia selama empat bulan, membayar semua biaya dengan uang saya sendiri. Itu adalah masa yang sangat sulit," ungkapnya.
Selama berseragam Fiorentina, Kevin hanya tampil dalam dua pertandingan dengan total waktu bermain hanya dua menit. Pada Juli 2021, ia akhirnya pindah ke FC Copenhagen dengan status bebas transfer.
Di Denmark, kariernya membaik. Kevin mendapat kepercayaan dan menjadi bagian penting dari tim. Namun, perjalanannya bersama FC Copenhagen segera berakhir, karena ia telah sepakat pindah ke Borussia Monchengladbach pada bursa transfer musim panas mendatang.
Kini, menarik untuk menanti bagaimana kiprah Kevin Diks bersama klub Bundesliga itu. Apakah ia akhirnya bisa mendapatkan tempat yang layak setelah bertahun-tahun berjuang?
(sto)
Lihat Juga :