Sanksi Berat Novak Djokovic Usai Pukul Hakim Garis dan Diusir

NEW YORK - Aksi memalukan Novak Djokovic yang memukul hakim garis dengan bola tidak hanya membuatnya diusir dari lapangan Grand Slam AS Terbuka. Petenis No 1 dunia asal Serbia itu bersiap-siap terkena sejumlah sanksi berat atas aksi memalukan memukul hakim garis di Grand Slam AS Terbuka 2020 .

Juara Australia Terbuka itu akan kehilangan semua poin peringkat dunia yang diperoleh selama mengikuti Grand Slam AS Terbuka 2020. Tidak hanya itu. Djokovic bersiap-siap didenda dari hadiah uang yang dimenangkan di turnamen tersebut sebagai tambahan atas setiap atau semua denda yang dikenakan sehubungan dengan insiden yang melanggar regulasi turnamen.



Dia akan menghadapi denda lain karena tidak melakukan konferensi persnya. Segera setelah kejadian itu, pria berusia 33 tahun itu digambarkan masuk ke dalam mobil dan meninggalkan Flushing Meadows, venue Grand Slam AS Terbuka 2020 setelah diusir keluar lapangan . Aksi memalukan Djokovic terjadi ketika dia menghadapi petenis Spanyol Pablo Carreno Busta di set pertama dalam posisi tertinggal 5-6 di babak keempat AS Terbuka. Kekalahan memalukan itu tidak hanya menghentikan rekor menang musim ini.

Baca Juga: Mike Tyson oh Mike Tyson: Berlatih 30 Detik, Seminggu di Tempat Tidur!

Asosiasi Tenis Amerika Serikat (USTA) langsung merespons aksi memalukan Djokovic. Dalam pernyataan resminya setelah insiden, UST menyebutkan: Sesuai dengan buku peraturan Grand Slam, menyusul tindakannya dengan sengaja memukul bola secara berbahaya atau sembrono di dalam lapangan atau memukul bola dengan mengabaikan konsekuensinya, wasit turnamen AS Terbuka mengeluarkan Novak Djokovic dari Grand Slam AS Terbuka 2020.