Lampard Balas Kritikan Klopp: Liverpool Juga Dulu Boros
loading...
A
A
A
LONDON - Kritikan Juergen Klopp yang menyebut Chelsea terlalu boros di bursa transfer akhirnya mendapat tanggapan. Frank Lampard bilang hal itu lazim sebagai bagian dari ambisi memenangkan gelar.
Seperti kita tahu, Chelsea telah membelanjakan uang lebih dari 200 juta pound atau setara Rp3,8 triliun untuk mendatangkan tujuh pemain. Di periode yang sama, Liverpool cuma membeli bek sayap Kostas Tsimikas dengan harga 13 juta pound atau sekitar Rp247 miliar.
Klopp seperti menabuh genderang perang ketika dalam konferensi pers menyebut ada klub di Liga Inggris yang belanja gila-gilaan karena disokong oleh negara dan oligarki. Tamparan itu sampai ke wajah pelatih Chelsea, Frank Lampard. (Baca Juga: Klopp Sindir Chelsea, Kami Bukan Klub Milik Oligarki )
Dikutip The Sun, Lampard mengatakan bahwa Liverpool terlalu naif jika menganggap diri mereka sukses tanpa belanja pemain bintang. Selama periode empat tahun Klopp memimpin The Reds, kata Lampard, Liverpool juga membeli sederet pemain mahal.
“Virgil van Dijk, Alisson, Fabinho, Naby Keita, Sadio Mane, Mo Salah - pemain-pemain luar biasa yang didatangkan dengan harga sangat tinggi,” kata Lampard membalas kritikan.
Jika harga pemain Liverpool yang disebut Lampard itu ditotal saat diboyong ke Anfield, maka The Reds membuat pengeluaran lebih besar dari Chelsea sekarang. Liverpool telah menggelontorkan sekitar 311 juta pound untuk memboyong enam pemain tadi.
Bedannya, Klopp membuat neraca keuangan Liverpool sehat dengan menjual pemain seperti Philippe Coutinho sebelum mendatangkan para bintang baru. Tak seperti Chelsea, Liverpool juga tidak mengeluarkan dana fantastis itu dalam satu kali jendela transfer. (Lihat Grafis: Ansu Fati Jadi Penerus Messi )
Seperti kita tahu, Chelsea telah membelanjakan uang lebih dari 200 juta pound atau setara Rp3,8 triliun untuk mendatangkan tujuh pemain. Di periode yang sama, Liverpool cuma membeli bek sayap Kostas Tsimikas dengan harga 13 juta pound atau sekitar Rp247 miliar.
Klopp seperti menabuh genderang perang ketika dalam konferensi pers menyebut ada klub di Liga Inggris yang belanja gila-gilaan karena disokong oleh negara dan oligarki. Tamparan itu sampai ke wajah pelatih Chelsea, Frank Lampard. (Baca Juga: Klopp Sindir Chelsea, Kami Bukan Klub Milik Oligarki )
Dikutip The Sun, Lampard mengatakan bahwa Liverpool terlalu naif jika menganggap diri mereka sukses tanpa belanja pemain bintang. Selama periode empat tahun Klopp memimpin The Reds, kata Lampard, Liverpool juga membeli sederet pemain mahal.
“Virgil van Dijk, Alisson, Fabinho, Naby Keita, Sadio Mane, Mo Salah - pemain-pemain luar biasa yang didatangkan dengan harga sangat tinggi,” kata Lampard membalas kritikan.
Pemain Liverpool | Harga |
Alisson Becker | 67 juta pound |
Fabinho | 44 juta pound |
Naby Keita | 55 juta pound |
Virgil van Dijk | 75 juta pound |
Sadio Mane | 34 juta pound |
Mohamed Salah | 36 juta pound |
Jika harga pemain Liverpool yang disebut Lampard itu ditotal saat diboyong ke Anfield, maka The Reds membuat pengeluaran lebih besar dari Chelsea sekarang. Liverpool telah menggelontorkan sekitar 311 juta pound untuk memboyong enam pemain tadi.
Bedannya, Klopp membuat neraca keuangan Liverpool sehat dengan menjual pemain seperti Philippe Coutinho sebelum mendatangkan para bintang baru. Tak seperti Chelsea, Liverpool juga tidak mengeluarkan dana fantastis itu dalam satu kali jendela transfer. (Lihat Grafis: Ansu Fati Jadi Penerus Messi )
(bbk)