Neymar Jr Dihukum Larangan Bermain Dua Pertandingan
loading...
A
A
A
PARIS - Neymar Jr dihukum larangan bermain sebanyak dua pertandingan karena terlibat dalam keributan di laga Paris Saint Germain (PSG) kontra Marseille. Kompatriotnya sesama pemain Brasil, Leandro Paredes, juga diskorsing.
Seperti kita tahu, dua hari lalu, laga kandang Paris Saint Germain melawan Marseille di pekan kedua Ligue 1 (Liga Prancis) berujung bentrok. Sebanyak lima pemain diganjar kartu merah- salah satunya Neymar Jr. (Baca Juga: Neymar Pukul Lawan, Keributan Pecah di Laga PSG kontra Marseille )
Selain Neymar Jr, Komite Disiplin Badan Sepak bola Prancis (LFP) juga menghukum lima pemain lain yang terlibat keributan. Rekan senegara Neymar Jr, Leandro Paredes dihukum larangan duapertandingan. Sedangkan Layvin Kurzawa -yang paling berat- diskorsing enam pertandingan.
LFP juga melakukan investigasi terkait laporan Neymar Jr yang mengaku jadi korban rasisme secara verbal oleh pemain Marseille, Alvaro Gonzalez. Otoritas Sepak bola Prancis itu cuma memastikan bakal melakukan investigasi terkait kemungkinan praktik rasisme, tanpa merinci lebih jauh.
“Saat ini kedua pemain Neymar dan Alvaro Gonzalez sedang proses pemeriksaan,” demikian pernyataan LFP.
Sekadar informasi, setelah terlibat keributan di laga PSG kontra Marseille, Neymar Jr mengaku jadi korban rasisme. Pemain asal Brasil menuduh Alvaro Gonzalez menyerangnya secara verbal dengan kata-kata “monyet bajingan,” sehingga membuatnya emosi. (Lihat Grafis: Ansu Fati Calon Penerus Lionel Messi )
Seperti kita tahu, dua hari lalu, laga kandang Paris Saint Germain melawan Marseille di pekan kedua Ligue 1 (Liga Prancis) berujung bentrok. Sebanyak lima pemain diganjar kartu merah- salah satunya Neymar Jr. (Baca Juga: Neymar Pukul Lawan, Keributan Pecah di Laga PSG kontra Marseille )
Selain Neymar Jr, Komite Disiplin Badan Sepak bola Prancis (LFP) juga menghukum lima pemain lain yang terlibat keributan. Rekan senegara Neymar Jr, Leandro Paredes dihukum larangan duapertandingan. Sedangkan Layvin Kurzawa -yang paling berat- diskorsing enam pertandingan.
LFP juga melakukan investigasi terkait laporan Neymar Jr yang mengaku jadi korban rasisme secara verbal oleh pemain Marseille, Alvaro Gonzalez. Otoritas Sepak bola Prancis itu cuma memastikan bakal melakukan investigasi terkait kemungkinan praktik rasisme, tanpa merinci lebih jauh.
“Saat ini kedua pemain Neymar dan Alvaro Gonzalez sedang proses pemeriksaan,” demikian pernyataan LFP.
Sekadar informasi, setelah terlibat keributan di laga PSG kontra Marseille, Neymar Jr mengaku jadi korban rasisme. Pemain asal Brasil menuduh Alvaro Gonzalez menyerangnya secara verbal dengan kata-kata “monyet bajingan,” sehingga membuatnya emosi. (Lihat Grafis: Ansu Fati Calon Penerus Lionel Messi )
(bbk)