Mourinho Akui Tottenham Sempat Alami Fenomena Gawang Mengecil

Jum'at, 25 September 2020 - 18:05 WIB
loading...
Mourinho Akui Tottenham Sempat Alami Fenomena Gawang Mengecil
Jose Mourinho bergurau sempat mengalami kejadian aneh sebelum Tottenham Hotspur melawan Shkendija pada kualifikasi putaran ketiga Liga Europa 2020/2021. Foto: reuters
A A A
LONDON - Jose Mourinho bergurau sempat mengalami kejadian aneh sebelum Tottenham Hotspur melawan Shkendija pada kualifikasi putaran ketiga Liga Europa 2020/2021. Dia mengakui sempat terjadi fenomena “gawang mengecil”.

(Baca Juga: Baru Sebulan Bertugas, Koeman Mulai Tidak Nyaman di Barcelona )

Tottenham berhasil lolos ke babak play-off setelah memetik kemenangan 3-1 di Tose Proeski Arena, Jumat (25/9/2020). Tapi, sebelum duel itu berlangsung, Mourinho menyatakan kiper Joe Hart sempat melihat ada keanehan pada bentuk gawang, dimana tiangnya terlalu kecil.

“Sebelum pertandingan ada situasi lucu, sebab kiper saya mengatakan kepada saya kalau (tiang) gawangnya terlalu kecil. Saya lalu pergi ke sana untuk memeriksanya dan ternyata memang kecil,” ucap Mourinho, dilansir skysport.

“Kiper menghabiskan mayoritas waktunya di sana (disekitar gawang), jadi mereka pasti tahu. Saya juga dengan segera merasakan ada sesuatu yang salah. Kami lalu meminta perwakilan UEFA untuk datang, dan ternyata ukurannya 5 cm lebih kecil,” lanjutnya.

Karena terbukti ada kesalahan pada ukuran gawang, Mourinho lalu meminta agar segera diperbaiki. The Special One sempat berkelakar hasil akhir mungkin akan berbeda jika anomali itu tidak diketahui. “Kami lalu meminta gawang dengan ukuran yang benar,” katanya.

Terlepas fenomena “gawang mengecil”, Mourinho ikut membahas performa Tottenham. Walau menang 3-1, mantan pelatih Real Madrid itu menilai pasukan tidak bermain sesuai harapan. Sebab, Spurs harus menunggu hingga menjelang akhir laga untuk memastikan kemenangan.

“Kami bisa menyelesaikan pekerjaan. Tapi, kami tidak bermain dengan cukup bagus. Kami memulai laga dengan baik dan merasa bisa membunuh pertandingan dengan cepat. Tapi, kami tidak bisa melakukannya,” ujarnya.

(Baca Juga: Ke Petronas, Valentino Rossi Bawa Tiga Kru )

“Lawan memberikan kami masa yang sulit. Rasa cemas yang kami rasakan setelah kedudukan disamakan sangat penting atas respon tim. Pada babak kedua, setelah pergantian pemain, kami bisa bermain lebih bagus,” tutup Mourinho yang selanjutnya akan jumpa Maccabi Haifa.
(mirz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2909 seconds (0.1#10.140)