Marquez Absen, Target Honda Berubah

Kamis, 08 Oktober 2020 - 16:03 WIB
loading...
Marquez Absen, Target Honda Berubah
Tim Marc Marquez bekerja keras bersama pemain pengganti Stefan Bradl. Tetapi jika sebelumnya tujuannya adalah untuk menang di setiap Grand Prix, sekarang mereka mencoba untuk mengumpulkan beberapa poin / Foto: CNN
A A A
LE MANS - Tim Marc Marquez bekerja keras bersama pemain pengganti Stefan Bradl. Tetapi jika sebelumnya tujuannya adalah untuk menang di setiap Grand Prix, sekarang mereka mencoba untuk mengumpulkan beberapa poin. Ini dilakukan untuk mengumpulkan data dan menguji komponen baru, mengingat musim MotoGP berikutnya.

Pernyataan itu sebagaimana disampaikan Santi Hernandez selaku kepala teknisi Marquez, saat berbicara di podcast Cambia el mapa untuk menganalisis situasi terkini dari tim Repsol Honda. (Baca juga: Lawan FK Dugopolje, Timnas U-19 Matangkan Strategi dan Taktik )

"Sekarang menjadi tahun yang langka. Sebab, selama 11 tahun saya selalu bekerja dengan pembalap dan dinamika yang sama. Tetapi saat ini berubah segalanya," kata Hernandez dikutip dari Corsedimoto, Kamis (8/10/2020).

"Alhasil, kami memiliki target yang benar-benar berbeda yang sedikit menggairahkan kelompok Semut Atom. Dengan Stefan dan Marc berbeda. Aneh menemukan diri Anda setiap akhir pekan berpikir berjuang untuk podium dan memenangkan Kejuaraan Dunia dan, dalam semalam, Anda mencoba untuk mendapatkan poin dan mencoba hal-hal seolah-olah Anda adalah tim penguji untuk meningkatkan motor," sambung Hernandez.

Tidak ada tanggal pasti untuk kepulangannya, impiannya adalah melihatnya lagi setidaknya di GP terakhir untuk merencanakan RC213V untuk tahun depan. Hernandez mengklaim bahwa saat ini pihaknya belum membicarakan apa pun. (Baca juga: MotoGP Prancis 2020: Optimisme Morbidelli di Kandang Quartararo )

"Jika itu perlombaan, itu perlombaan. Dan jika ada tiga, jadi tiga. Tim akan siap ketika mereka mengangkat telepon dan memberi tahu kami bahwa telepon akan datang besok. Itu tidak akan mengubah dinamika kami. Kejuaraan sudah ditentukan bagi kami, tidak masuk akal untuk menguji tanpa 100%," pungkas Hernandez.
(bbk)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2718 seconds (0.1#10.140)